TEMPO.CO, Yogyakarta - Keraton Yogyakarta menggelar peringatan hari jadi berdirinya yang bertajuk Hadeging Nagari Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat ke-276 Tahun selama dua hari pada 22-23 Desember 2022. Berdasarkan kalender Jawa, agenda ini diperingati setiap 28-29 Jumadilawal atau bertepatan dengan 22-23 Desember 2022.
Peringatan itu diawali dengan prosesi ziarah ke makam raja-raja atau Kagungan Dalem Pajimatan Imogiri Bantul oleh Abdi Dalem Kanca Kaji dan Abdi Dalem Kanca Pengulon pada Kamis, 22 Desember 2022. Prosesi ziarah itu dipusatkan di kompleks Kedhaton Kasuwargan dengan acara doa atau sugengan dan tabur bunga di pusara Raja Keraton Yogya pertama Sri Sultan Hamengku Buwono I.
Lalu pada malam harinya digelar doa para abdi dalem di Masjid Gedhe. Acara di Masjid Gedhe diawali dengan pembacaan Maulid oleh tim hadrah kemudian dilanjutkan dengan mendaras pembacaan Dulkadiran oleh Abdi Dalem Kanca Kaji dan diakhiri dengan mujahadah dan pembacaan doa penutup.
Adapun pada Jumat, 23 Desember digelar prosesi Sema’an Al Quran dari juz 1-30 yang berlangsung selepas subuh hingga isya di Kagungan Dalem Masjid Gedhe. Lantunan bersama ayat-ayat Al Quran dilakukan hampir sepanjang hari hingga khatam menjelang acara puncak peringatan.
Seluruh rangkaian agenda digelar secara hybrid. Masyarakat dapat turut menyaksikan langsung rangakaian acara di Kagungan Dalem Masjid Gedhe.
“Tahun ini penyelenggaraan acara dilaksanakan hybrid, baik offline dan online," kata panitia kegiatan dari Keraton Yogyakarta, Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Jayaningrat, Jumat.
Jayaningrat mengatakan ziarah di Imogiri dilakukan para abdi dalem untuk mendoakan leluhur. Terutama Sultan HB I atau Pangeran Mangkubumi selaku pendiri dan pembangun Keraton Yogyakarta.
Sri Sultan Hamengku Buwono X yang juga Raja Keraton Yogyakarta dijadwalkan untuk memberikan sabda tama yang akan dilanjutkan dengan doa bersama dengan Habib Zaid bin Abdurrahman bin Yahya dan Habib Luthfi bin Ali bin Yahya di Masjid Gedhe pada Jumat malam. "Masyarakat yang menonton diijinkan dengan protokol dan aturan kesehatan tetap dilakukan agar acara dapat berjalan lancar” kata KRT Jayaningrat.
Baca juga: Peringati 34 Tahun Sultan HB X Bertahta, Keraton Yogyakarta Ajak Ulas Tradisi Vegetasi Kasultanan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu