TEMPO.CO, Jakarta - The Swiftest perusahaan di Amerika Serikat yang berfokus analitik data, termasuk masalah sosial dan lingkungan meluncurkan laporan tentang negara paling tidak aman untuk berwisata atau traveling. Laporan berjudul The Deadliest and Safest Destinations in 2022 menilai 50 negara. Penilaian mempertimbangkan tujuh faktor.
Laporan yang diterbitkan pada 1 Desember 2022 itu menjelaskan, Afrika Selatan, India, dan Republik Dominika merupakan tiga negara paling tidak aman atau bahaya untuk tujuan wisata.
The Swiftest juga mencatat beberapa kiat aman untuk para turis yang ingin melakukan perjalanan wisata ke luar negeri.
Baca: Singapura Negara Teraman untuk Tujuan Wisata, Indonesia Peringkat Berapa?
Pertimbangan sebelum wisata ke luar negeri
1. Mengumpulkan informasi
Setiap destinasi wisata yang paling berbahaya hingga teraman sebenarnya selalu memiliki tantangan. Sebab itu, selain melakukan riset untuk tempat wisata juga disarankan untuk memahami kondisi sosial ataupun sistem keamanan di negara tujuan.
2. Cek risiko bencana negara tujuan
Banyak negara atau tempat di seluruh dunia rentan terhadap bencana alam pada waktu-waktu tertentu. Itu sebabnya penting mengetahui tren musim, cuaca, dan kondisi bencana saat ini di negara tujuan.
3. Perlindungan diri
Bukan berarti jika berwisata ke negara yang paling aman tidak akan menemui aksi pencopetan atau penodongan. Sebab itu, penting mempelajari cara berhati-hati dan perlunya membela diri di negara tujuan.
4. Kontak kantor kedutaan
Pemerintah negara asal turis memiliki cara untuk menemukan dan membantu pelancong dari situasi berbahaya saat bepergian ke luar negeri. Itu sebabnya penting mengetahui nomor telepon atau alamat kantor kedutaan negara asal di tujuan wisata
5. Berwisata bersama
Perjalanan solo memang aktivitas yang menyenangkan dan membebaskan. Namun, jika ragu-ragu berpergian sendiri, sebaiknya pergi besar orang terdekat, teman atau keluarga..
6. Tidak menyimpan uang tunai di satu tempat
Tindakan menyimpan uang tunai di satu tempat saja, misalnya dompet, bukan cara yang tepat. Jika dicopet berarti hilang semua atau tidak ada dana cadangan lagi. Disarankan untuk menyimpan uang tunai di beberapa tempat.
7. Makanan
Tidak semua negara menerapkan standar sanitasi yang ketat soal makanan dan minuman. Ketakcocokan jenis masakan dengan lidah atau perut biasanya akan merepotkan saat traveling.
Baca: Kota-kota Ini Raih Predikat Tujuan Wisata Paling Berkelanjutan di Dunia
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.