Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jember Mini Zoo Ingin Jadi Lembaga Konservasi Eduwisata

Reporter

image-gnews
Sejumlah rusa tutul berada di kandangnya di Jember Mini Zoo, Rabu, 30 November 2022. Rusa menjadi ikon satwa di Jember Mini Zoo. ANTARA/Zumrotun Solichah
Sejumlah rusa tutul berada di kandangnya di Jember Mini Zoo, Rabu, 30 November 2022. Rusa menjadi ikon satwa di Jember Mini Zoo. ANTARA/Zumrotun Solichah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejak dibuka awal tahun ini, Jember Mini Zoo telah menjadi salah satu destinasi wisata yang diminati oleh masyarakat, terutama anak-anak. Satu-satunya kebun binatang yang ada di Kabupaten Jember Jawa Timur ini pun ingin terus berkembang menjadi lembaga konservasi edukasi wisata agar dapat memiliki lebih banyak hewan langka yang dilindungi.

"Kami sekarang dalam proses menuju ke lembaga konservasi, sehingga nantinya Jember Mini Zoo bisa lebih berkembang dan satwanya lebih banyak dan menjadi tempat eduwisata yang lebih lengkap," kata Owner Jember Mini Zoo Adnan Muhammad, Rabu, 30 November 2022.

Saat ini, Jember Mini Zoo memiliki koleksi satwa sebanyak 300 ekor dengan 40 macam spesies, diantaranya berbagai jenis unggas dan reptil seperti burung unta, burung merak, biawak dan ular. Dengan menjadi lembaga konservasi, kebun binatang ini bisa ikut merawat satwa langka, seperti harimau, gajah dan beberapa hewan endemik Indonesia.

Dalam upaya mewujudkannya, Adnan mengatakan pihaknya sudah mengambil sejumlah langkah. Manajemen sudah diundang Perkumpulan Kebun Binatang Seluruh Indonesia (PKBSI) dan sebagian pengelola kebun binatang di beberapa daerah siap bertukar hewan untuk mengisi koleksi Jember Mini Zoo.

Selain itu, kata Adnan, pihaknya sedang memperbaiki sejumlah sarana untuk memberikan kenyamanan bagi satwa. "Kami juga memiliki tim dokter dan ahli gizi yang selalu memantau perkembangan kesehatan hewan yang dipelihara, sehingga hewan tersebut tetap sehat," ujarnya.

General Manajer Jember Mini Zoo Arief Febrianto mengatakan proses mengajukan mini zoo menjadi lembaga konservasi tidak mudah. Ada banyak proses yang harus dilalui dan sekarang sudah berjalan hampir satu tahun.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Harapan kami Jember Mini Zoo bisa menjadi lembaga konservasi lebih cepat, sehingga satwa endemik yang dilindungi bisa dipelihara untuk menjadikan edukasi wisata lebih menarik dan berkembang," kata Arief.

Untuk menjadi lembaga konservasi, kebun binatang diantaranya harus memiliki izin dari Kementeran Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Berbagai aspek perlu dinilai, seperti administrasi dan fasilitas pengelolaan, pengelolaan satwa, kesehatan satwa, fasilitas pengunjung, konservasi dan pemberdayaan masyarakat, sumber daya manusia serta keberlanjutan. Saat ini, setidaknya ada 51 lembaga konservasi di Indonesia.

Selain memiliki ratusan koleksi hewan, Jember Mini Zoo menawarkan sejumlah atraksi lain. Diantaranya bermain di waterboom, berkeliling mengendarai mini train, bermain sepeda air serta belajar memanah. Pengunjung, terutama anak-anak, juga bisa berinteraksi dengan sejumlah koleksi hewan di sana.

Baca juga: Jember Mini Zoo Buka Dua Wahana Baru untuk Pecinta Kucing

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ngabuburit di Bandung Zoo, Pengunjung Diajak Berbuka Puasa Bersama Satwa

9 hari lalu

Wisatawan melihat koleksi orang utan di kandang terbuka Bandung Zoo, Bandung, Jawa Barat, 27 Juli 2023. Bandung Zoo tetap beroperasi seperti biasa di tengah ancaman penyegelan oleh Pemerintah Kota.  TEMPO/Prima mulia
Ngabuburit di Bandung Zoo, Pengunjung Diajak Berbuka Puasa Bersama Satwa

Paket ngabuburit di Bandung Zoo sudah termasuk tiket masuk, makanan, sampai interaksi dengan beberapa satwa nokturnal.


Pengelolaan Buruk Medan Zoo yang Ditutup Bobby Nasution

11 hari lalu

Kondisi kandang hewan yang terlihat rusak di Medan Zoo, Sumatera Utara, Kamis 18 Januari 2024. Kebun binatang yang dibangun tahun 1952 dan memiliki luas 30 hektare tersebut kini kondisinya terbengkalai, bahkan dalam dua bulan terakhir tiga ekor harimau mati serta beberapa satwa ditemukan sakit dan tidak terurus. ANTARA FOTO/Fransisco Carolio
Pengelolaan Buruk Medan Zoo yang Ditutup Bobby Nasution

Karena Pengelolaan yang Buruk, Bobby Nasution Tutup Medan Zoo


Menteri KKP Minta Pengembangan Pariwisata Tidak Merusak Ekosistem Laut

21 hari lalu

Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi Penyu Aroen Meubanja di Panga, Kabupaten Aceh Jaya.
Menteri KKP Minta Pengembangan Pariwisata Tidak Merusak Ekosistem Laut

Menteri KKP menyoroti laut di Teluk Cenderawasih, habitat penyu hijau yang populasinya kini mengalami penurunan drastis.


Taylor Swift Dua Hari Berturut-turut Berkunjung ke Sydney Zoo, Ada Apa di Sana?

34 hari lalu

Taylor Swift. Foto: Instagram/@taylorswift
Taylor Swift Dua Hari Berturut-turut Berkunjung ke Sydney Zoo, Ada Apa di Sana?

Kenapa Taylor Swift lebih memilih Sydney Zoo, bahkan sampai dua hari berturut-turut ke sana?


Diplomasi Panda, Cina Berencana Kirim Lebih Banyak Panda ke Amerika Serikat

34 hari lalu

Sebuah tim riset Cina melaporkan temuan baru mereka tentang evolusi jempol tambahan (false thumb) pada panda raksasa, yang menunjukkan bahwa hewan itu telah menjadi pemakan bambu saja sejak lebih dari 6 juta tahun yang lalu. (Xinhua)
Diplomasi Panda, Cina Berencana Kirim Lebih Banyak Panda ke Amerika Serikat

Cina kembali melakukan diplomasi panda di tengah ketegangan hubungannya dengan Amerika Serikat selama setahun terakhir.


Dibesarkan dari Lahir, Singa Terkam Penjaga hingga Tewas

36 hari lalu

Dua ekor anak singa Afrika (Panthera leo), Baha dan Gia beristirahat bersama induk mereka di Bandung Zoological Garden, Jawa Barat, Senin, 3 Januari 2022. Anak singa berkelamin jantan dan betina tersebut lahir dari indukan bernama Tera dan Melin. TEMPO/Prima Mulia
Dibesarkan dari Lahir, Singa Terkam Penjaga hingga Tewas

Seekor singa jantan membunuh penjaga yang telah merawatnya dari bayi saat sedang diberi makan.


Kasus Harimau Mati, Organisasi Satwa Rekomendasikan Pemindahan Hewan dari Medan Zoo ke Suaka Alam

38 hari lalu

Seekor harimau Sumatra (Panthera tigris sumatrae) berada di dalam kandangnya di Medan Zoo, Sumatera Utara, Kamis 18 Januari 2024. Kebun binatang yang dibangun tahun 1952 dan memiliki luas 30 hektare tersebut kini kondisinya terbengkalai, bahkan dalam dua bulan terakhir tiga ekor harimau mati serta beberapa satwa ditemukan sakit dan tidak terurus. ANTARA FOTO/Fransisco Carolio
Kasus Harimau Mati, Organisasi Satwa Rekomendasikan Pemindahan Hewan dari Medan Zoo ke Suaka Alam

PETA Asia, organisasi global bidang satwa, menyarankan pemindahan hewan penghuni Medan Zoo ke alam bebas.


Area Test Drive dan Test Ride IIMS 2024 Jadi Daya Tarik Pengunjung

38 hari lalu

Area test drive outdoor IIMS 2024. (Dok IIMS)
Area Test Drive dan Test Ride IIMS 2024 Jadi Daya Tarik Pengunjung

Indonesia International Motor Show (IIMS 2024) menawarkan pengalaman melalui test drive dan test ride di area khusus.


Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

39 hari lalu

Seekor harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) berada di kandang yang tak terawat di kebun binatang Medan Zoo, Sumatera Utara, Sabtu, 20 Januari 2024. Wali Kota Medan Bobby Nasution akan menutup sementara Medan Zoo selama dilakukan proses pembangunan dan perbaikan. ANTARA FOTO/Yudi
Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

Kematian beruntun lima harimau di Medan Zoo menuai kecaman organisasi global perlindungan satwa liar. Kebun binatang dinilai sebagai penjara satwa.


Tragedi di Medan Zoo, Harimau Sorik Alami Kerusakan Kronis Multiorgan

41 hari lalu

Seekor harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) yang sakit parah berada di dalam kandang yang terbengkalai di Medan Zoo, Medan, Sumatera Utara, Senin, 15 Januari 2024. Kebun binatang dengan luas 30 hektare tersebut kini kondisinya terbengkalai dan tidak terawat. ANTARA FOTO/Yudi
Tragedi di Medan Zoo, Harimau Sorik Alami Kerusakan Kronis Multiorgan

Harimau bernama Sorik koleksi Medan Zoo, Sumatera Utara, akhirnya menyusul mati pada 13 Februari 2024. Ini yang ditemukan saat jasadnya dibedah.