Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sambut Libur Akhir Tahun, Ada Drama Musikal Boneka Kayu di Candi Prambanan

Drama musikal bertajuk Pepino Boneka Kayu, yang dipersiapkan pengelola Candi Prambanan sebagai sajian Special Show momen libur akhir tahun 2022 ini. Dok. TWC
Drama musikal bertajuk Pepino Boneka Kayu, yang dipersiapkan pengelola Candi Prambanan sebagai sajian Special Show momen libur akhir tahun 2022 ini. Dok. TWC
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Ada pertunjukan menarik bagi wisatawan, khususnya anak-anak di Candi Prambanan Yogyakarta untuk menyambut libur sekolah dan libur akhir tahun ini. Pertunjukan baru itu berupa drama musikal bertajuk Pepino Boneka Kayu, yang dipersiapkan pengelola Candi Prambanan sebagai Special Show momen libur akhir tahun ini.

Drama musikal ini diluncurkan untuk melengkapi dua pertunjukan kolosal andalan Candi Prambanan lain, yakni Sendratari Ramayanan dan Dramatari Roro Jonggrang. "Drama musikal Pepino Boneka Kayu ini akan digelar di Gedung Trimurti kompleks Teater dan Pentas Ramayana Candi Prambanan mulai 26-31 Desember 2022 setiap pukul 17.00 WIB," kata Direktur Utama PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Edy Setijono di sela peluncuran drama itu di Candi Prambanan, Jumat, 25 November 2022.

Drama musikal boneka ini, kata Edy, menjadi pengembangan atraksi seni budaya sebagai salah satu magnet kunjungan di kawasan Prambanan, yang berada di perbatasan wilayah Yogyakarta dan Jawa Tengah. Dari drama musikal ini, coba dihadirkan seni pertunjukan yang ramah anak, baik dari cerita, pemeran dan busana sebagai satu bentuk pembelajaran langsung bagi anak. 

Drama musikal Pepino Boneka Kayu juga menjadi ruang baru mengembangkan talenta penari-penari muda di Yogyakarta dan Jawa Tengah. 

Tim Kreatif Pepino Boneka Kayu Momentya Irsha Emeralda mengatakan drama musikal ini dikembangkan sebagai bentuk pengembangan wisata ramah anak di Yogyakarta. Hal ini mengingat masih minimnya pertunjukan seni budaya bisa memberikan pembelajaran karakter secara langsung kepada anak-anak. 

“Dari yang kami tahu, pertunjukan seni budaya untuk anak-anak yang dipentaskan secara regular belum ada di Yogyakarta," kata Irsha.

Pepino Boneka Kayu diproyeksikan menjadi satu katalog baru yang segar dan melengkapi seni pertunjukan regular di kawasan Ramayana Prambanan.

Emeralda menjelaskan karakter drama Pepino Boneka Kayu menghadirkan pertunjukan yang atraktif, komikal dan jenaka. Drama musikal ini akan mengajak para anak-anak untuk bernyanyi, bersorak dan menyelami karakter Pepino yang dahulu ingkar janji hingga menjadi anak yang baik hati. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pepino Boneka Kayu bercerita tentang perjalanan Pepino yang berubah dari patung kayu menjadi seorang anak melalui peri yang membawa keajaiban. Agak mirip cerita Pinokio dan Papa Geppetto dengan sejumlah modifikasi.

Pepino lalu tumbuh menjadi anak penggembira yang suka berpetualang dan punya banyak teman. Hingga suatu hari, Ayah Pepino diculik oleh gerombolan Nagaraja yang jahat nan murka. Pepino yang mewariskan pusaka sang ayah bertaruh menyelamatkan ayahandanya dari kekejaman Nagaraja. 

Sutradara Pepino Boneka Kayu Bramantyo Fendi mengatakan pertunjukan yang berdurasi 45 menit ini terinspirasi dari karakter Pinokio. Cerita legendaris yang berasal dari Italia ini dilebur dan dikemas dengan sentuhan langgam nusantara menjadi tontonan yang istimewa. 

“Konsep Pepino Boneka Kayu sendiri merupakan drama musikal yang menggabungkan berbagai unsur tarian, seperti klasik, kontemporer, ballet, akrobatik, sampai wushu," kata Fendi.

General Manager Unit Teater dan Pentas PT TWC Chrisnamurti Adiningrum mengatakan selain di luar tanggal 26-31 Desember, drama musikal baru ini melayani permintaan show dengan waktu tertentu sesuai permintaan pengunjung khusus, seperti rombongan sekolah dan wisata. Syaratnya dengan jumlah minimal penonton 250 pelajar atau 150 penonton nonpelajar. 
 

Baca juga: Sendratari Ramayana Prambanan Dibawa Roadshow ke 5 Kota di India

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Pohon Hayat Logo IKN Nusantara, Terdapat di Relief Candi Prambanan dan Manuskrip Jawa Kuno

5 jam lalu

Presiden Joko Widodo berjabat tangan dengan pemenang sayembaya logo Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara Aulia Akbar di Istana Negara, Jakarta, Selasa, 30 Mei 2023. Logo bertema Pohon Hayat karya Aulia yang berasal dari Bandung itu berhasil meraih voting tertinggi dari lima finalis logo IKN. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Pohon Hayat Logo IKN Nusantara, Terdapat di Relief Candi Prambanan dan Manuskrip Jawa Kuno

Presiden Jokowi umumkan terpilihnya desain bertema pohon hayat sebagai logo IKN Nusantara. Ini profil pohon yang terdapat di relief candi Prambanan.


Kampung di Yogyakarta ini Tawarkan Paket Wisata Sambangi Produksi Bakpia di Lapas

16 jam lalu

Kerajinan mrmbuat bakpia di Lapas Wirogunan Yogyakarta. Dok. Istimewa.
Kampung di Yogyakarta ini Tawarkan Paket Wisata Sambangi Produksi Bakpia di Lapas

Paket wisata menarik yang ditawarkan itu melibatkan warga binaan lapas.


Sering Dipakai Parkir Liar Wisatawan Malioboro dan Stasiun Tugu, Jalan Pasar Kembang Diberi Larangan Berlapis

1 hari lalu

Pemasangan tanda larangan parkir berlapis mulai dari spanduk, water barrier sampai garis polisi di Jalan Pasar Kembang Kota Yogyakarta Selasa (30/5). Dok. Istimewa
Sering Dipakai Parkir Liar Wisatawan Malioboro dan Stasiun Tugu, Jalan Pasar Kembang Diberi Larangan Berlapis

Parkir liar itu terutama terjadi di area marka biku-biku sisi utara, yang berbatasan langsung dengan area pedestrian Stasiun Tugu.


Desa Wisata Hargotirto Kulon Progo Pikat Wisatawan dengan Tagline Pulang ke Rumah Simbah

1 hari lalu

Bukit Pule Payung Desa Wisata Hargotirto Kokap Kulon Progo Yogyakarta. Dok. Istimewa
Desa Wisata Hargotirto Kulon Progo Pikat Wisatawan dengan Tagline Pulang ke Rumah Simbah

Desa wisata yang dikembangkan oleh Karang Taruna Hargotirto sejak 2017 itu dikenal karena memiliki berbagai atraksi seni budaya lengkap.


Daya Tarik Lengkap Desa Wisata Wukirsari: Ada Paket Wisata Alam, Religi, Budaya Hingga Kuliner

2 hari lalu

Menparekraf Sandiaga Uno saat menyambangi Desa Wisata Wukirsari Bantul Yogyakarta Minggu (28/5). Dok. Istimewa
Daya Tarik Lengkap Desa Wisata Wukirsari: Ada Paket Wisata Alam, Religi, Budaya Hingga Kuliner

Desa wisata ini juga kerap kali menjuarai di setiap kegiatan yang diadakan oleh Dinas Pariwisata Bantul maupun Daerah Istimewa Yogyakarta.


Tanah Kas Desa di Sleman Disalahgunakan Berkedok Wisata, Bupati Kumpulkan Lurah

5 hari lalu

Satpol PP DIY menutup hunian berkonsep villa di Maguwoharjo Sleman Selasa (16/5). Dok.istimewa.
Tanah Kas Desa di Sleman Disalahgunakan Berkedok Wisata, Bupati Kumpulkan Lurah

Titik-titik tanah kas desa yang tersebar di enam desa Sleman itu disalahgunakan menjadi vila, kafe, restoran, agrowisata sampai lapangan futsal.


Dikenal Sebagai Gudangnya Desa Wisata di Yogyakarta, Begini Cara Sleman Bersolek

7 hari lalu

Desa Wisata Ledok Sambi di Sleman Yogyakarta, Tempo/Pribadi Wicaksono
Dikenal Sebagai Gudangnya Desa Wisata di Yogyakarta, Begini Cara Sleman Bersolek

Sebagian desa wisata di Sleman pun telah memperoleh berbagai penghargaan karena dianggap unggul dari segi pelayanan dan kelengkapan sarana.


Musim Kemarau, Kawanan Monyet Ekor Panjang Bermunculan di Objek Wisata Hutan Mangunan Bantul

9 hari lalu

Monyet ekor panjang bermunculan di kawasan obyek wisata Hutan Mangunan Bantul. Dok. Istimewa
Musim Kemarau, Kawanan Monyet Ekor Panjang Bermunculan di Objek Wisata Hutan Mangunan Bantul

Kehadiran puluhan monyet ekor panjang itu mulai dikhawatirkan pengelola objek wisata hutan pinus Mangunan.


Gudangnya Museum, Yogyakarta Masih Butuh Satu Museum Khusus Simpan Karya Seni

11 hari lalu

Salah satu koleksi senirupa Taman Budaya Yogyakarta atau TBY yang akan dipamerkan mulai 24 hingga 31 Mei 2023 di TBY. Tempo/Pribadi Wicaksono
Gudangnya Museum, Yogyakarta Masih Butuh Satu Museum Khusus Simpan Karya Seni

Kalangan pelaku seni rupa melihat Yogyakarta masih butuh satu museum lagi, terutama untuk menyimpan koleksi yang selama ini kerap disumbangkan.


Berburu Hunian di Kota Wisata Yogyakarta, Waspada Iming-iming Harga Murah

13 hari lalu

Satpol PP DIY menutup hunian berkonsep villa di Maguwoharjo Sleman Selasa, 16 Mei 2023. Dok. Istimewa
Berburu Hunian di Kota Wisata Yogyakarta, Waspada Iming-iming Harga Murah

Suasana daerah Yogyakarta yang sebagian besar masih asri dan minim polusi membuat orang berburu hunian untuk menetap di sana.