Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Tempat Ini Dikunjungi Pimpinan Negara ketika KTT G20 Bali, di Mana Saja?

image-gnews
Umat Hindu menggunakan masker saat membawa benda-benda sakral dalam ritual menjelang Hari Raya Kuningan di Pura Sakenan, Denpasar, Bali, Jumat, 25 September 2020 ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Umat Hindu menggunakan masker saat membawa benda-benda sakral dalam ritual menjelang Hari Raya Kuningan di Pura Sakenan, Denpasar, Bali, Jumat, 25 September 2020 ANTARA/Nyoman Hendra Wibowo
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKTT G20 yang diselenggarakan di Bali memang menjadi pilihan tepat. Sebab, selain memberikan kesan otentik budaya asli Indonesia, Bali juga memiliki segudang destinasi, mulai dari destinasi budaya sampai destinasi wisata alam. Hal ini pun dimanfaatkan oleh para pejabat pemerintah KTT G20 yang mencoba untuk mengunjungi beberapa tempat destinasi di Bali. Lantas, tempat mana sajakah yang dikunjungi petinggi KTT G20 di Bali? Berikut daftarnya.

1. Pura Sakenan

Melansir denpasarkota.go.id, Pura Sakenan merupakan salah satu dari ribuan pura di Bali yang berlokasi  di Jalan Pulau Serangan, Sesetan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali. Jaraknya dari Bandara Internasional Ngurah Rai adalah sekitar 10-11 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 20 menit. Sebanyak 40 orang delegasi G20 dari forum Tri Hita Karana (THK) mengunjungi pura ini pada Minggu, 13 November 2022. Mereka berasal dari berbagai negara, antara lain Malaysia, Vietnam, India, dan Uni Eropa. 

Konon, nama Pura Sakenan berasal dari kata cakya yang berarti langsung menyatukan pikiran. Pura ini didirikan oleh Mpu Kuturan pada masa pemerintahan Raja Sri Masula Masuli sebagai bentuk rasa syukur masyarakat atas pesona Pulau Serangan. Dahulu, masyarakat harus menaiki perahu terlebih dahulu untuk bisa sampai di pulau ini. Namun, kini mereka bisa mengaksesnya dengan jalur darat berkat reklamasi. 

Baca: KTT G20, Ini Filosofi Patung GWK dan Sederet keistimewaannya

Desa Meksiko yang terletak di Jalan Poppies II Nomor 19, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali merupakan tempat yang dikunjungi oleh Menteri Luar Negeri Meksiko, Marcelo Ebrard. Saat KTT G20 berlangsung, Marcelo menyempatkan untuk jalan-jalan mengunjungi salah satu desa yang bernuansa kampung halamannya, Meksiko.

Ia terlihat sedang mengunjungi salah satu restoran di sana. Marcelo pun tidak segan untuk berbincang santai dengan pengelola resto dan menyapa para karyawan di sana. Marcelo mengakui bahwa dirinya sangat kagum lantaran miripnya suasana Meksiko yang ditampilkan di restoran tersebut, meskipun sebenarnya sedang berada di Bali.

Desa Meksiko yang baru dibuka pada 1 November 2020 ini memang memberikan daya tarik tersendiri. Pasalnya, desa ini dibuat sangat mirip dengan Meksiko dari warna-warna dan berbagai dekorasi yang ditampilkan. Konsep tempat ini menggabungkan dua restoran, yaitu Meksiko dan Indonesia. Adapun menu di restoran ini antara lain mexican roca, nacho, nasi goreng, dan sate ayam. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Turtle Conservation and Education Center (TCEC)

Melansir situs resmi tcecserangan.jimdofree, Turtle Conservation and Education Center (TCEC) atau Pusat Konservasi dan Edukasi Penyu merupakan salah satu program Corporate Social Responsibility FT Sanggaran sejak 2016.

Area TCEC yang merupakan Ring I dan sangat dekat dengan FT Sanggaran menjadikan konservasi penyu tersebut prioritas utama dalam pengembangan Program Keanekaragaman Hayati Konservasi Fauna Pertamina.Bantuan pembinaan yang telah dilakukan sudah lebih dari Rp 600 juta untuk pengembangan konservasi penyu Serangan, terlebih ketika masa pandemi Covid-19. Sampai sekarang, terdapat sekitar 38 penyu dilindungi yang dilakukan konservasi oleh tim TCEC Serangan yang terdiri dari Penyu Lekang, Penyu Sisik dan Penyu Hijau.

Pada Ahad, 13 November 2022, delegasi dari tiga negara peserta Tri Hita Karana (THK) Forum menyempatkan untuk berkunjung ke TCEC. Delegasi tersebut terdiri dari India, Vietnam, dan Malaysia. Lalu, dua hari kemudian, delegasi lainnya dari European Union (Uni Eropa), yaitu Profesor Heiko von der Leyen yang merupakan suami Presiden Uni Eropa sekarang, Ursula Von Der Leyen dan rombongan mengunjungi TCEC. Selain itu, pada Rabu, 16 November 2022, Perdana Menteri Italia, Giorgia Meloni pun mengunjungi TCEC di Serangan, Bali.

RACHEL FARAHDIBA R 

Baca juga: KTT G20, Ini Pilihan Destinasi Wisata Unggulan di Badung Bali

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

11 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.


Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

15 jam lalu

Ilustrasi wanita melakukan senam yoga. shutterstock.com
Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

BaliSpirit Festival 2024 menghadirkan lebih dari 150 lokakarya dalam bidang yoga, tari, pengembangan pribadi, penyembuhan dan seni bela diri.


Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

1 hari lalu

Anggota Komisi VI DPR Herman Khaeron saat diwawancarai Parlementaria usai mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi VI DPR RI di Denpasar. Foto: Husen/vel
Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

Pelindo harus memastikan BMTH menjadi destinasi yang membuat wisatawan mancanegara bisa tinggal lama di Bali.


Tudingan Komersialisasi Tradisi Melukat untuk Delegasi WWF, Pemprov Bali Beri Tanggapan

1 hari lalu

Wisatawan mengikuti ritual melukat atau pembersihan diri di Taman Beji Griya Waterfall, Desa Punggul, Badung, Bali, Kamis 5 Januari 2023. Ritual melukat di objek wisata religi tersebut untuk membersihkan diri dan pikiran secara spiritual dari hal-hal negatif. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Tudingan Komersialisasi Tradisi Melukat untuk Delegasi WWF, Pemprov Bali Beri Tanggapan

Bali memiliki banyak lokasi melukat, salah satunya yang belakangan ramai dikunjungi para pesohor dunia adalah Pura Tirta Empul.


DPR Dorong Sanksi Akumulatif Bagi Kejahatan Lingkungan di RUU Konservasi

2 hari lalu

Aktivis dari Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi teatrikal terkait kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutana (KemenLHK) Jakarta, Jumat, 20 Oktober 2023. Mereka mendesak pemerintah menindak perusahaan yang terindikasi terlibat dalam karhutla. Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) mengungkapkan bahwa sejak Januari hingga September 2023 sebanyak 184.223 titik api di Indonesia dengan luasan terbakar seluas 642.099,73 hektar. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
DPR Dorong Sanksi Akumulatif Bagi Kejahatan Lingkungan di RUU Konservasi

UU No. 5 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya yang telah berusia 34 tahun menjadi alasan dilakukan revisi.


Jadi Tersangka Usai Bongkar Perselingkuhan Suami, Anandira Puspita Ajukan Praperadilan

4 hari lalu

Anandira Puspita (baju merah muda), istri anggota TNI yang menjadi tersangka usai mengungkap dugaan perselingkuhan suaminya, dalam jumpa pers di sebuah kafe di Jalan Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Jadi Tersangka Usai Bongkar Perselingkuhan Suami, Anandira Puspita Ajukan Praperadilan

Istri Letnan Satu TNI Malik Hanro Agam, Anandira Puspita, menjadi tersangka usai membongkar dugaan perselingkuhan suaminya


Kunjungan Wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika Naik Drastis selama Libur Lebaran 2024

4 hari lalu

Pengunjung bersantai di salah satu pantai di Nusa Dua, Bali, pada libur Lebaran 2024 (Dok. ITDC)
Kunjungan Wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika Naik Drastis selama Libur Lebaran 2024

ITDC mencatat jumlah kunjungan wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika pada periode 8-18 April mencapai 47.786 orang.


Dugaan Perselingkuhan Lettu Agam Berujung Kasus UU ITE, Ibu Anandira Puspita Ungkap Alasan Tak Penuhi Panggilan Polisi

4 hari lalu

Anandira Puspita (baju merah muda), istri anggota TNI yang menjadi tersangka usai mengungkap dugaan perselingkuhan suaminya, dalam jumpa pers di sebuah kafe di Jalan Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Han Revanda Putra.
Dugaan Perselingkuhan Lettu Agam Berujung Kasus UU ITE, Ibu Anandira Puspita Ungkap Alasan Tak Penuhi Panggilan Polisi

Anandira Puspita menjadi tersangka UU ITE usai membongkar dugaan perselingkuhan suaminya, anggota TNI Lettu Agam


Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

5 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dalam kunjungannya ke Washington DC antara lain bertemu dengan Utusan Khusus Presiden AS untuk iklim John Kerry, Presiden World Bank David Malpass, Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan, dan Managing Director International Monetary Fund (IMF) Kristalina Georgieva. Ia juga bertemu dengan pimpinan sejumlah perusahaan AS seperti Apple, Tesla, Starlink, dan Chevron. Pertemuan itu di antaranya membahas isu lingkungan hingga investasi. Instagram
Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan rencana investasi perusahaan raksasa Apple di Indonesia dalam jumlah besar.


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

5 hari lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.