TEMPO.CO, Jakarta - Hari Pahlawan tak hanya diperingati oleh masyarakat Indonesia di dalam negeri. Peringatan setiap 10 November itu juga diperingati oleh warga Indonesia yang ada di luar negeri, seperti para mahasiswa Indonesia yang sedang menuntut ilmu di Inggris.
Para mahasiswa jenjang S1 hingga S3 yang tergabung dalam Perhimpunan Pelajar Indonesia Nottingham ini menggelar pameran produk Indonesia di Nottingham. “Kegiatan ini kami selenggarakan dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Indonesia. Kami ingin turut membantu mengenalkan budaya Indonesia kepada masyarakat Inggris,” kata Ketua PPI Nottingham Olista Naurallegra melalui keterangannya, Ahad, 13 November 2022.
Mereka menampilkan batik, kain tenun dan beragam produk kerajinan Indonesia, antara lain miniatur wayang, ukiran dan pahatan kayu, kipas kain dan berbagai pernak-pernik khas Indonesia. Mereka juga menyajikan kuliner khas Indonesia, yaitu ayam bakar kecap manis dan bakso. Makanan itu dibagikan secara cuma-cuma kepada para tamu asing yang hadir.
Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa juga memberikan suvenir khas Indonesia kepada para tamu secara gratis. Suvenir itu diantaranya gantungan kunci, pulpen, anyaman gelang, kipas kain dan lain-lain.
Ragam suvenir khas Indonesia itu merupakan produk yang dibawa oleh para peserta Indonesian International Student Mobility Award (IISMA) Vokasi yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, mulai Aceh hingga Makassar. Para mahasiswa itu sedang menempuh studi singkat di University of Nottingham mulai Oktober 2022 hingga Januari 2023.
Para tamu yang datang juga disuguhi oleh lagu-lagu khas Indonesia yang diputar di tempat acara, Radford Academy Nottingham. Ketua Presidium PeDLN Zia Alhafidh mengatakan pameran itu juga untuk mengenalkan budaya Indonesia kepada anak-anak Indonesia yang ada di sana.
“Di Nottingham, banyak anak-anak Indonesia hasil nikah campur dengan orang Inggris, mereka kurang mengenal ragam budaya Indonesia," kata Zia.
Sejumlah warga Inggris yang mengunjungi pameran mengaku sangat menikmati kuliner yang disajikan. Salah satunya Morgan, seorang warga Inggris yang datang dan kepincut dengan banyaknya jenis produk kerajinan dari Indonesia. “Saya tertarik dengan batik dan kain tenun yang ditampilkan, coraknya sangat unik dan berwarna,” kata dia yang berniat ke Bali tahun depan.
Pameran produk Indonesia itu merupakan kolaborasi PeDLN, komunitas mahasiswa dan warga muslim di Nottingham, Derby dan Leicester Inggris, PPI Nottingham, Indonesian Society University of Nottingham, IISMA Vokasi, serta para penerima beasiswa LPDP di Nottingham.
Baca juga: 15 Rekomendasi Tempat Wisata Kekinian Di Bali yang Lagi Hits
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
