Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Melihat Wajah Baru Kota Tua Padang dan Jembatan Siti Nurbaya Setelah Dipercantik

Reporter

Kawasan Kota Tua di Padang. Dok. Dulux
Kawasan Kota Tua di Padang. Dok. Dulux
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Padang ingin mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan ke daerahnya. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan mempercantik sejumlah ikon wisata kota sehingga bisa menarik minat kedatangan wisatawan domestik dan asing.

"Jumlah wisatawan yang datang ke Padang sudah mulai semarak kembali, kita harapkan bisa makin menambah semangat wisatawan datang dengan ada upaya ini (mempercantik ikon kota),"kata Wali Kota Padang Hendri Septa, Kamis, 10 November 2022.

Ikon wisata yang dipercantik adalah Kota Tua dan Jembatan Siti Nurbaya. Pemkot Padang bekerjasama dengan PT ICI Paints Indonesia (AkzoNobel Decorative Paints Indonesia), produsen cat Dulux melakukan pengecatan ulang dua ikon wisata itu.

Kota Tua Padang merupakan kawasan cagar budaya dan menjadi salah satu objek wisata sejarah. Kawasan itu memiliki sejumlah bangunan peninggalan kolonial Belanda yang masih berdiri kokoh dan sebagian sudah direnovasi dengan tetap mempertahankan bentuk aslinya. Sedangkan Jembatan Siti Nurbaya merupakan jembatan yang melintas di atas Sungai Batang Arau dan kerap dikunjungi masyarakat untuk nongkrong atau menikmati suasana malam Kota Padang.

Country Commercial Head PT ICI Paints Indonesia Yudhy Aryanto mengatakan pengecatan ulang Kota Tua Padang dan Jembatan Siti Nurbaya merupakan bagian dari inisiatif Let’s Colour. "Merupakan kehormatan bagi kami dapat bekerja sama dengan pemerintah kota Padang untuk melestarikan warisan budaya," kata dia.

Jembatan Siti Nurbaya di Kota Padang yang dipercantik dengan pengecatan ulang. Dok. Dulux

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yudhy mengatakan pihaknya menggunakan sekitar 5.000 liter cat untuk mengecat ulang dua kawasan itu."Kami akan terus melestarikan lebih banyak lagi warisan budaya, termasuk arsitektur bersejarah di Indonesia untuk menjaga keindahannya dengan cat kami yang inovatif, ramah lingkungan, dan tahan lama," ujarnya.

Wajah baru dua ikon wisata Kota Padang itu pun diresmikan bertepatan dengan Hari Pahlawan. Berbagai macam pertunjukan seni budaya ditampilkan pada acara tersebut antara lain berbagai tarian tradisional dan barongsai.

"Dengan keindahan yang terjaga, Kota Tua Padang dan Jembatan Siti Nurbaya senantiasa menjadi tujuan wisata populer yang dapat mempromosikan pariwisata di Padang dan berkontribusi pada multi efek, terutama dalam meningkatkan perekonomian kota Padang," kata Hendri.

Baca juga: Melawat ke Padang? 7 Destinasi Wisata Kota Padang yang Wajib Dikunjungi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


RI Teken Kebijakan Ekspor Pasir Laut, Sandiaga: Yang Penting Tidak Merusak Alam

1 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno menghadiri acara Halal Bihalal Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Jakarta Selatan di Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis, 25 Mei 2023/Ima Dini/Tempo
RI Teken Kebijakan Ekspor Pasir Laut, Sandiaga: Yang Penting Tidak Merusak Alam

Menparekraf Sandiaga Uno enggan berkomentar banyak ihwal dampak keputusan Presiden Joko Widodo mengekspor pasir laut, terhadap pariwisata bahari di Indonesia.


Pemulihan Sektor Pariwisata Pasca Pandemi, PHRI Jawa Barat Selenggarakan Table Top Direct Promotion

1 hari lalu

Kegiatan Table Top Direct Promotion PHRI
Pemulihan Sektor Pariwisata Pasca Pandemi, PHRI Jawa Barat Selenggarakan Table Top Direct Promotion

Akan ada 5 kota lain yang akan dikunjungi dalam program Direct promotion PHRI Jawa Barat, termasuk Kuala Lumpur & Johor Baru di bulan Agustus


Bumi Ageung Batutulis Segera Hadir, Tempat Wisata Sejarah Gratis Kota Bogor

5 hari lalu

Seorang pria sedang membaca tulisan aksara sunda kuno, di depan Prasasti Batutulis yang berdiri setinggi 151 cm, dengan lebar dasar 145 cm dan ketebalan antara 12-14 cm, Bogor, 24 Februari 2015. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat
Bumi Ageung Batutulis Segera Hadir, Tempat Wisata Sejarah Gratis Kota Bogor

Pembangunan Bumi Ageung Batutulis merupakan bagian dari ikhtiar Pemkot Bogor dalam memberi edukasi kepada warga.


Tak Hanya di Lampung, PUPR Bakal Ambil Alih Perbaikan Jalan di Daerah Lain: Anggarannya Rp 32 Triliun

6 hari lalu

Pengendara mobil melintas di antara jalan berlubang yang tergenang air di jalan terusan Ryacudu Jati Agung, Lampung Selatan Lampung, Rabu, 3 Mei 2023. Sejumlah titik jalur akses menuju Kota Baru Lampung, mengalami kerusakan sehingga membahayakan kesalamatan pengendara yang nelintas jalur tersebut. ANTARA/Ardiansyah.
Tak Hanya di Lampung, PUPR Bakal Ambil Alih Perbaikan Jalan di Daerah Lain: Anggarannya Rp 32 Triliun

Kementerian PUPR buka suara soal ambil alih perbaikan jalan di Lampung oleh pemerintah pusat.


Orang Indonesia Masih Gemar Wisata ke Luar Negeri, Ternyata Bukan Hanya karena TIket Pesawat Domestik Mahal

6 hari lalu

Ketua Umum (Ketum) Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Hariyadi B Sukamdani usai konferensi pers di Kantor APINDO, Jakarta, Selasa, 3 Januari 2023. Tempo/Amelia Rahima Sari
Orang Indonesia Masih Gemar Wisata ke Luar Negeri, Ternyata Bukan Hanya karena TIket Pesawat Domestik Mahal

Orang Indonesia yang gemar wisata ke luar negeri dinilai bukan semata-mata karena harga tiket pesawat untuk penerbangan domestik yang terbilang mahal.


Bukit Lawang Orang Utan Trail 2023, Cara Sumatera Utara Promosikan Wisata

6 hari lalu

Suasana Bukit Lawang, kota kecil di pintu masuk Taman Nasional Gunung Leuser. Bukit Lawang berada di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. TEMPO/Abdi Purmono
Bukit Lawang Orang Utan Trail 2023, Cara Sumatera Utara Promosikan Wisata

Dalam Bukit Lawang Orang Utan Trail 2023, Bukit Lawang sebagai tempat pelaksanaan turnamen akan menjadi fokus utama untuk dipromosikan.


Sandiaga Targetkan Devisa Pariwisata Tahun Ini Capai USD 10 Miliar, Optimistis Tumbuh 2 Kali Lipat

7 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengajak 13 Duta Besar Negara Sahabat melakukan perjalanan wisata dengan berjalan kaki (walking tour) menyusuri berbagai destinasi ikonis sebagai upaya mengenalkan lebih jauh destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif di Kota Jakarta, Ahad, 21 Mei 2023. Dok. Kemenparekraf
Sandiaga Targetkan Devisa Pariwisata Tahun Ini Capai USD 10 Miliar, Optimistis Tumbuh 2 Kali Lipat

Menparekraf Sandiaga Uno menargetkan devisa pariwisata tahun 2023 mencapai US$ 10 miliar.


Cara Jepang Manfaatkan Anime Populer untuk Menarik Kunjungan Wisatawan Asing

8 hari lalu

Poster manga The First Slam Dunk. Foto: Wikipedia.
Cara Jepang Manfaatkan Anime Populer untuk Menarik Kunjungan Wisatawan Asing

Jepang sekarang telah mencabut kontrol perbatasan Covid-19 untuk semua kedatangan dan berharap peningkatan kunjungan.


Revitalisasi Terminal Purworejo Dimulai Hari Ini, Anggaran Rp 35 Miliar

8 hari lalu

Terminal Purworejo. Wikipedia
Revitalisasi Terminal Purworejo Dimulai Hari Ini, Anggaran Rp 35 Miliar

Kementerian Perhubungan secara resmi memulai pembangunan Terminal Penumpang Tipe A Purworejo Baru.


MICE Normal, Okupansi Hotel di Yogya Langsung Lampaui Libur Lebaran

10 hari lalu

Kompetisi memasak digelar bagi pelaku perhotelan di Yogyakarta. Dok.istimewa
MICE Normal, Okupansi Hotel di Yogya Langsung Lampaui Libur Lebaran

Pemicu melesatnya okupansi hotel karena aktivitas MICE atau Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition yang jadi ruh pariwisata Yogya menggeliat.