Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kebakaran Balai Kota Bandung, Begini Sejarah Gudang Kopi Zaman Belanda Itu

Para pegawai keluar gedung saat api menghanguskan gedung Bapelitbang di kantor Pemerintah Kota Bandung, Jawa Barat, Senin, 7 November 2022. Petugas masih menyelidiki penyebab kebakaran yang diduga berasal dari percikan api saat perbaikan bangunan. TEMPO/Prima mulia
Para pegawai keluar gedung saat api menghanguskan gedung Bapelitbang di kantor Pemerintah Kota Bandung, Jawa Barat, Senin, 7 November 2022. Petugas masih menyelidiki penyebab kebakaran yang diduga berasal dari percikan api saat perbaikan bangunan. TEMPO/Prima mulia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kapolrestabes Bandung Komisaris Besar Aswin Sipayung mengatakan, belum bisa menyebutkan penyebab kebakaran Balai Kota Bandung atau tepatnya kantor Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) di Jalan Aceh. Pemeriksaan untuk mengetahui penyebab kebakaran akan dilakukan oleh Laboratorium Forensik.

“Nanti yang mengetahui penyebab kebakaran adalah bagian Laboratorium Forensik," kata dia, dikutip dari keterangannya, Senin 7 November 2022. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penaggulangan Bencana Kota Bandung menurunkan 16 unit kendaraan pemadam kebakaran untuk memadamkan api yang melalap gedung tersebut.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung Yayan A Brilyana menduga banyak dokumen yang terbakar. Namun menurutnya, kumpulan dokumen itu masih ada back-up digital-nya. Selain itu, ia juga memastikan bahwa taka da korban jiwa dalam kebakaran tersebut.

Gedung Bapelitbang merupakan salah satu tempat yang berada di kompleks Balai Kota Bandung. Selain gedung tersebut, Balai Kota Bandung juga menjadi tempat pusat perkantoran pemerintahan Kota Bandung. Bahkan sebelumnya Balai Kota sudah menjadi tempat persinggahan Belanda dalam melakukan kegiatan mereka. Berikut sejarah Balai Kota Bandung dari masa ke masa, sebagai berikut.

Baca: Polisi Dalami Penyebab Kebakaran Balai Kota Bandung

Sejarah Balai Kota Bandung

Berdasarkan Kajian Penerapan Konsep Kearifan Lokal Pada Perancangan Arsitektur Balaikota Bandung (2014), Balaikota dijadikan sebagaik kantor administratif bagi pemerintahan kota tempat kantor Wali Kota Bandung. Adapun jajaran dalam mendukung kepemerintahan seperti dewan kota, dinas terkait, beserta para pegawainya.

Balai Kota masuk dalam kawasan Bandung utara. Tepatnya dikeliling oleh empat jalan, yaitu jalan Wastukencana di sisi barat, Jalan Aceh di utara, Jalan Merdeka di timur, dan Jalan Perintis Kemerdekaan di Selatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mengulas sejarahnya, Balai Kota mulanya digunakan oleh seorang tuan tanah di Bandung bernama Andries de Wild untuk dijadikan sebagai gudang kopi atau koffie pakhuis. Barulah gedung ini digunakan oleh pemerintah Hindia Belanda pada 1927, menjelang rencana peralihan pusat pemerintahan Hindia Belanda dari Batavia ke Bandung. Menjadikan tempat ini salah satu bangunan terbesar di Bandung saat itu.

Kemudian oleh pemilik, bangunan Balai Kota diserahkan kepada pemerintah Hindia Belanda untuk dijadikan pusat Balai Kota, atau orang Belanda menyebutnya Gemeente Huis. Arsiteknya yang merancang Balai Kota adalah E. H de Roo. Ia memilih konsep bangunan bergaya Amerika. Hal ini bisa dibuktikan dengan hasil atap bangunan Balai Kota dengan kemiringan landai.

Pada tahun 1935, Balaikota mengalami perluasan dengan menambah berbagai gedung baru bergaya art deco. Gaya ini memperlihatkan bentuk persegi panjang dengan menambahkan atap. Oleh karenanya masyarakat Bandung zaman dahulu menyebut Balai Kota dengan Gedong Papak, yang berarti tidak lancip atau rata.

Pemindahan kepemerintahan lalu terjadi, dampaknya bangunan Balai Kota Bandung masih dipakai hingga saat ini. Pada 1980 ditambahkan dua gedung baru di kiri dan kanan gedung. Kemudian beberapa tahun ke belakang ditambahkan juga beberapa taman dan patung untuk menambah keindahan Balai kota. Pada akhirnya, gedung ini menjadi salah satu identitas kota Bandung yang menjadi landmark kota kedua setelah Gedung Sate.

FATHUR RACHMAN 

Baca juga: Fakta Gedung Sate Usia 100 Tahun 6 Juta Gulden dan Peninggalan Krisis Ekonomi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Heru Budi Sebut Kemacetan Jadi Kendala Penanganan Bencana di Jakarta

1 hari lalu

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama jajarannya usai meninjau pembebasan lahan di kawasan Normalisasi Kali Ciliwung, Kelurahan Rawajati, Jakarta Selatan, Senin, 8 Mei 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Heru Budi Sebut Kemacetan Jadi Kendala Penanganan Bencana di Jakarta

Heru Budi bentuk Satgas Terpadu Penilaian Gedung dan Nongedung Untuk Pengurangan Risiko Bencana Gempa Bumi Provinsi DKI Jakarta.


Kebakaran Salon di Duren Sawit, Bangunan 2 Lantai Ludes

2 hari lalu

Ilustrasi. TEMPO/Firman Hidayat
Kebakaran Salon di Duren Sawit, Bangunan 2 Lantai Ludes

Kerugian pemilik salon akibat kebakaran itu ditaksir mencapai Rp 100 juta.


1 Jenazah Sulit Diidentifikasi akibat Kebakaran Landa 25 Lapak Pemulung di Duren Sawit

2 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. ANTARA
1 Jenazah Sulit Diidentifikasi akibat Kebakaran Landa 25 Lapak Pemulung di Duren Sawit

Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan atau Gulkarmat Jakarta Timur menyebut satu orang tewas akibat kebakaran yang melanda 25 lapak.


Protes Subsidi BBM, 1.500 Aktivis di Belanda Ditangkap

3 hari lalu

Petugas polisi menahan seorang pengunjuk rasa Pemberontakan Punah dalam mengkampanyekan Perubahan Iklim di dekat Gedung Parlemen di London, Inggris, 8 Oktober 2019. Aksi unjuk rasa tersebut merupakan tahapan terakhir dalam kampanye global atas langkah yang lebih tegas dan lebih cepat terhadap perubahan iklim, yang dikoordinasikan oleh kelompok tersebut. REUTERS/Henry Nicholls
Protes Subsidi BBM, 1.500 Aktivis di Belanda Ditangkap

Belanda menangkap 1.500 aktivis yang berunjuk rasa di Den Haag pada Sabtu lalu. Jumlah aktivis yang ditangkap adalah yang terbanyak.


Truk Tangki BBM Kebakaran di Tol Merak - Tangerang, Pertamina: Penyebab Insiden Akan Diinvestigasi

4 hari lalu

Kebakaran truk tangki pertamina di Tol Merak - Tangerang pada 28 Mei 2023. Foto: Pertamina
Truk Tangki BBM Kebakaran di Tol Merak - Tangerang, Pertamina: Penyebab Insiden Akan Diinvestigasi

Pertamina menyatakan tidak ada korban dalam kebakaran truk tangki BBM di Tol Merak - Tangerang.


Asal-usul Lapis Legit, Hidangan Hungaria yang Dibawa Penginjil Belanda ke Indonesia

7 hari lalu

Kue lapis legit merupakan pertemuan budaya kuliner Belanda -Indonesia, yang dibuat selapis demi selapis. Foto: The Lapis Place Singapore
Asal-usul Lapis Legit, Hidangan Hungaria yang Dibawa Penginjil Belanda ke Indonesia

Asal-usul lapis legit berkaitan dengan kristenisasi. Seiring berjalan waktu lapis legit makin populer dan jadi salah satu kue terenak di dunia.


Hari Bersejarah Ivar Jenner dan Rafael Struick Jadi WNI, Selanjutnya Siap Perkuat Timnas Indonesia

7 hari lalu

Pemain naturalisasi asal Belanda, Ivar Jenner  dan Rafael Struick mengikuti proses sumpah kewarganegaraan di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham DKI Jakarta, Senin, 22 Mei 2023. Dok. PSSI
Hari Bersejarah Ivar Jenner dan Rafael Struick Jadi WNI, Selanjutnya Siap Perkuat Timnas Indonesia

Ivar Jenner dan Rafael Struick resmi menjadi WNI pada 22 Mei 2023, yang memungkinkannya berseragam Garuda di Timnas Indonesia. Ini profil keduanya.


Resep Kroket Mie Instan, Camilan dengan Sensasi Renyah dan Gurih

8 hari lalu

Resep Kroket Quinoa dan Alga. TEMPO | Astari P. Sarosa
Resep Kroket Mie Instan, Camilan dengan Sensasi Renyah dan Gurih

Resep kroket mi instan sama seperti kroket biasa, bedanya kroket dibalut mi instan dan digoreng hingga bertekstur renyah dan gurih.


Kebakaran di Asrama Polri Menteng Jakarta Pusat, Api berasal dari Kasur Bekas

9 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. ANTARA
Kebakaran di Asrama Polri Menteng Jakarta Pusat, Api berasal dari Kasur Bekas

Kebakaran di Asrama Polri Menteng Jakarta Pusat bisa dipadamkan dengan cepat.


Hotel di Mekah Kebakaran, 8 Jamaah asal Pakistan Tewas

10 hari lalu

Ilustrasi kebakaran. ANTARA
Hotel di Mekah Kebakaran, 8 Jamaah asal Pakistan Tewas

Sebuah hotel di Kota Suci Mekah kebakaran hingga menewaskan setidaknya delapan jamaah asal Pakistan