Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Danau Tolire yang Penuh Pesona, Ada Legenda Buaya Tak Kasat Mata

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Pemandangan Gunung Gamalama terlihat dari kawasan objek wisata Danau Tolire Besar di Ternate, Maluku Utara, 28 Desember 2014. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Pemandangan Gunung Gamalama terlihat dari kawasan objek wisata Danau Tolire Besar di Ternate, Maluku Utara, 28 Desember 2014. ANTARA/Widodo S. Jusuf
Iklan

TEMPO.CO, JakartaDanau Tolire terletak di kaki Gunung Gamalama yang merupakan gunung berapi tertinggi di Maluku, tepatnya di Pulau Ternate. Danau ini bisa menjadi pilihan destinasi wisata bersama keluarga ataupun bersantai menikmati momen bulan madu bersama pasangan. 

Untuk menjangkau Danau Tolire, wisatawan bisa menumpang pesawat dengan tujuan Bandara Babullah Ternate dari Jakarta, Manado, dan juga Makassar. Dari sini, jarak Danau Tolire hanya sekitar 10 kilometer dari kota, yang bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan sewaan. 

Dilansir dari indonesia.travel, Danau Tolire menjadi rumah bagi berbagai spesies burung dan ikan, karena merupakan danau air tawar. Namun, masyarakat sekitar percaya, di dalam Danau Tolire terdapat buaya yang tidak terlihat, jadi danau ini tidak dijadikan tempat berenang ataupun memancing. 

Uniknya, danau ini terdiri dari dua danau yang tepisah sekitar 200 meter, Tolire Lamo atau Danau Tolire Besar dan Tolirelci atau Tolire Kecil. Selain itu, warna air danau ini bisa berubah-ubah seiring dengan bergantinya musim. Pada musim panas, biasanya air di danau ini berwarna biru cerah, dan berubah menjadi hijau tua atau coklat selama musim penghujan tiba. 

Letak danau yang berada sekitar 50 meter di bibir kawah membuat wisatawan banyak menghabiskan waktu berjalan-jalan santai menikmati suguhan panorama alam yang menakjubkan di sekitar danau. Masyarakat sekitar juga percaya, danau ini terhubung langsung dengan Laut Ternate

Tak ubahnya seperti banyak danau vulkanik di Indonesia, Danau Tolire juga menyimpan banyak legenda. Salah satu legenda yang terkenal adalah cerita tentang seorang ayah yang menghamili putrinya sendiri dan berakhir dikutuk oleh para dewa yang marah. Itulah mengapa danau ini terbagi menjadi dua, karena kutukan para dewa membuat sang ayah berubah menjadi Danau Tolire Besar dan sang putri menjadi Danau Tolire Kecil. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagian masyarakat juga mempercayai adanya penjaga Danau Tolire yang kasat mata, berupa buaya besar dengan ukuran belasan meter, juga buaya putih yang sesekali muncul ke permukaan dan memiliki ukuran lebih besar. Kepercayaan masyarakat yang lain justru mendatang rezeki, di sekitar danau ada penjual yang menjajakan batu dengan harga seribu rupiah per lima batu. 

Batu-batu ini banyak dibeli pengunjung, karena ada kepercayaan yang menyebutkan, seberapa keras pun seseorang melempar batu ke dalam Danau Tolire, batu-batu itu tidak akan menyentuh air karena dilahap penghuni tak kasat mata. Bagaimana, tertarik mencoba melempar batu untuk membuktikan adanya penghuni tak kasat mata?  

BISNIS.COM

Baca juga: Huta Ginjang, Spot Terbaik Nikmati Lanskap Danau Toba yang Indah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Seorang Ayah di Ternate Bakar Anak Kandungnya Setelah Seharian Tak Pulang ke Rumah

8 hari lalu

Ilustrasi kekerasan terhadap anak. Shutterstock
Seorang Ayah di Ternate Bakar Anak Kandungnya Setelah Seharian Tak Pulang ke Rumah

Si ayah sempat menggunduli kepala anaknya sebelum kemudian membakarnya.


Ikan Aligator Tergolong Spesies Hewan Air Invasif

9 hari lalu

Atractosteus spatula. fws.gov
Ikan Aligator Tergolong Spesies Hewan Air Invasif

Ikan aligator dilarang dipelihara di perairan Indonesia


BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Maluku Utara

10 hari lalu

Ilustrasi cuaca buruk dan gelombang tinggi. Pexels/Therato
BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Maluku Utara

BMKG Ternate mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Maluku Utara pada 10 September 2024.


Regulator Ternate Perpanjang Masa Tanggap Darurat Banjir Bandang, Awasi Patahan di Hulu Sungai

13 hari lalu

Sejumlah rumah warga yang rusak pascabanjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate, Maluku Utara, 3 September 2024. Pemerintah Kota Ternate akan merelokasikan warga korban banjir bandang di Kelurahan Rua ke tempat yang lebih aman dan menyiapkan lahan sekitar 2,6 hektare di Kelurahan Jambula yang nantinya akan dibangun 100 unit rumah. ANTARA/Andri Saputra
Regulator Ternate Perpanjang Masa Tanggap Darurat Banjir Bandang, Awasi Patahan di Hulu Sungai

Periode tanggap darurat yang semula berakhir pada 7 September dilanjutkan hingga 21 September 2024.


Tinjau Lokasi Banjir Bandang Rua Ternate, Menteri Basuki Akan Bangun Bendung Sabo

17 hari lalu

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau lokasi banjir bandang di di Kelurahan Rua, Ternate Pulau, Kota Ternate, Maluku Utara pada Selasa 03 Agustus 2024. Banjir menyebabkan 19 orang meninggal dunia dan puluhan rumah rusak berat. Foto : Andre Rua I Ternate
Tinjau Lokasi Banjir Bandang Rua Ternate, Menteri Basuki Akan Bangun Bendung Sabo

Pembangunan bendung sabo dilakukan untuk meminimalisir dampak bencana banjir bandang di Pulau Ternate.


Ternate Dihantui Lima Jenis Bencana, Pemerintah Kota Didesak Susun Panduan Mitigasi

18 hari lalu

Foto udara operator alat berat memindahkan sisa material lumpur yang terbawa banjir bandang di Kelurahan Rua Kota Ternate, Maluku Utara, Selasa, 27 Agustus 2024. Kementerian PUPR melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Maluku Utara mengerahkan sejumlah alat berat untuk membuka akses jalan yang menghubungkan Kelurahan Rua dan Kastela agar aktivitas warga kembali normal pascabanjir bandang di daerah itu. ANTARA/Andri Saputra
Ternate Dihantui Lima Jenis Bencana, Pemerintah Kota Didesak Susun Panduan Mitigasi

Pedoman mitigasi dianggap urgen agar masyarakat Ternate lebih peka terhadap bencana. Bukan hanya banjir bandang saja yang mengancam ternate.


Satu Korban Hilang Banjir Bandang Kota Ternate Ditemukan, Total 19 Orang Meninggal

18 hari lalu

Pencarian korban hilang dari bencana banjir bandang di Kota Ternate. Dok. Humas BNPB
Satu Korban Hilang Banjir Bandang Kota Ternate Ditemukan, Total 19 Orang Meninggal

Operasi pencarian korban hilang dilakukan sejak hari pertama bencana banjir bandang menerjang Kelurahan Rua, Kota Ternate.


Sepekan Pasca Banjir Bandang di Ternate, Korban Hilang Terakhir Ditemukan

19 hari lalu

Sejumlah alat berat  menyingkirkan material lumpur saat mencarian korban saat mencarian korban banjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate, Maluku Utara, Senin 26 Agustus 2024. Pada hari kedua pascabanjir bandang di kelurahan Rua tersebut sebanyak 450 Tim SAR gabungan diterjunkan ke lokasi untuk mencari 3 korban yang masih tertimbun material lumpur banjir bandang menggunakan ekskavator. ANTARA FOTO/Andri Saputra
Sepekan Pasca Banjir Bandang di Ternate, Korban Hilang Terakhir Ditemukan

Tim SAR menemukan korban hilang terakhir yang hanyut akibat banjir bandang di Kelurahan Rua, Kota Ternate, Maluku Utara.


Pencarian Korban Banjir Rua Ternate Diperpanjang Tiga Hari

20 hari lalu

Banjir bandang di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara. Dok. Humas BNPB
Pencarian Korban Banjir Rua Ternate Diperpanjang Tiga Hari

Perpanjangan waktu pencarian korban hilang banjir bandang Rua dilakukan setelah Pemerintah Kota Ternate berkoordinasi dengan Badan SAR Nasional.


BMKG Minta Warga Siaga, Kesultanan Ternate Gelar Ritual Sou Gam

20 hari lalu

Banjir bandang di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara. Dok. Humas BNPB
BMKG Minta Warga Siaga, Kesultanan Ternate Gelar Ritual Sou Gam

Ritual Sou Gam merupakan tradisi turun-temurun yang sudah ada di Kesultanan Ternate sejak dahulu.