Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Daftar Daerah Produsen Kerajinan Kulit Sapi dan Kambing Termasuk dari Hewan Kurban

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Perajin menyelesaikan tas anyaman kulit di rumah produksi Roroknes di Ngesrep, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat 21 Mei 2021. Berbagai bentuk tas anyaman berbahan kulit sapi, kambing dan domba yang diproduksi itu telah menembus pasar internasional seperti Benua Asia, Eropa, Amerika, Australia hingga ke Timur Tengah dengan harga jual antara sekitar Rp1 juta hingga Rp3 juta per unit tergantung jenis kulit serta tingkat kesulitan pembuatannya. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Perajin menyelesaikan tas anyaman kulit di rumah produksi Roroknes di Ngesrep, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat 21 Mei 2021. Berbagai bentuk tas anyaman berbahan kulit sapi, kambing dan domba yang diproduksi itu telah menembus pasar internasional seperti Benua Asia, Eropa, Amerika, Australia hingga ke Timur Tengah dengan harga jual antara sekitar Rp1 juta hingga Rp3 juta per unit tergantung jenis kulit serta tingkat kesulitan pembuatannya. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Di Indonesia, terdapat banyak produsen kerajinan kulit, baik itu kulit sapi maupun kulit kambing, termasuk kulit dari hewan kurban. Produsen ini tersebar di beberapa daerah.

Produk kerajinan kulit menjadi salah satu komoditas yang bisa diekspor dari Indonesia. Mengutip dari balitbang.bulelengkab.go.id, kulit sapi dan kulit kambing dapat diolah menjadi kerajinan seperti karpet, tas, dompet, ikat pinggang, sepatu, topi dan lain-lainnya. 

Sentra Kerajinan Kulit

Kerajinan kulit kambing dan sapi memiliki prospek yang cukup baik untuk diimpor ke luar Pulau Bali. Merangkup dari berbagai sumber, berikut ini daerah-daerah yang dikenal sebagai produsen kerajinan dari kulit sapi dan kulit kambing, meliputi:

1. Garut

Melansir dari garutkulit.id, Garut dapat dikatakan merupakan daerah penghasil produk kulit yang paling terkenal di Indonesia. Banyak produk jaket, sepatu, hingga tas kulit yang dihasilkan dari Garut. Daerah Sukaregang menjadi daerah penghasil kerajinan kulit populer di Garut. Industri kulit di Sukaregang dimulai sekitar tahun 70-an. Kerajinan kulit di daerah ini menggunakan kulit asli, seperti kulit domba, sapi, dan kerbau, yang pemakaiannya disesuaikan untuk produk yang akan dibuat.

2. Yogyakarta

Selain terkenal dengan batiknya, Yogyakarta juga dikenal akan produk-produk berbahan dasar kulit. Misalnya di Kabupaten Bantul, Anda dapat menemukan beragam kerajinan kulit seperti dompet, tas, sepatu hingga jaket.

3. Sidoarjo

Selain Garut dan Yogyakarta, daerah pengrajin kulit berikutnya adalah Sidoarjo. Setidaknya ada sekitar 100 pengrajin lokal di Tanggulangin yang mampu membuat ratusan hinga produk kulit dalam jangka waktu satu bulan. Selain itu, produk kulit Tanggulangin tidak hanya diminati oleh masyarakat lokal, tapi juga oleh konsumen di Asia Tenggara, seperti Malaysia dan Brunei Darussalam. Produk yang ditawarkan di Tanggulangin juga beragam, mulai dari sandal, dompet, hingga koper berbahan kulit.

4. Magetan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Magetan menjadi salah satu daerah industri kulit tertua di Indonesia yakni sejak tahun 1830, tepatnya pada saat Perang Diponegoro berhasil. Pada tahun 1950-1960an industri kulit di Magetan mencapai masa kejayaannya. Produk dari kulit yang ditawarkan dari daerah Magetan seperti sepatu, tas, jaket dan lain-lain.

5. Bali

Mengutip dari Antara, kalangan pengrajin kulit di Denpasar, ibukota Provinsi Bali menggunakan kulit sapi Bali sebagai bahan baku utama pembuatan berbagai jenis kerajinan seperti sepatu, tas, sandal, dan jaket yang memiliki nilai jual tinggi.

6. Palembang

Salah satu kerajinan dari kulit sapi dan kulit kambing di Palembang adalah Wayang Kulit. Wayang kulit baru masuk Palembang pada tahun 1900-an yang merupakan budaya kulturasi dari kesenian wayang Jawa.

Biasanya jika menggunakan kulit kambing, kualitasnya akan lebih halus dan ciri khas dari warnanya adalah bewarna putih.

Berbeda dengan kulit kambing, jika menggunakan kulit sapi kualitasnya terbilang lebih kasar hingga sedang, serta cirinya mudah bergelombang dan lebih kaku. Kualitas kulit sapi biasa digunakan untuk wayang berukuran standar pedalangan. 

RINDI ARISKA
Baca juga : Beberapa Produk Olahan dari Kulit Sapi dan Kulit Kambing Idul Adha  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

14 jam lalu

Ilustrasi mesin cuci. Shutterstock
Ragam Barang yang Pantang Dimasukkan ke Mesin Cuci karena akan Memperpendek Masa Pakai

Pakar menjelaskan apa saja yang sebaiknya tak dimasukkan ke dalam mesin cuci karena bisa memperpendek masa pakai peralatan rumah tangga ini.


Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

1 hari lalu

Ilustrasi perceraian. Shutterstock
Permohonan Perceraian di Palembang Meningkat Usai Lebaran, Ini Kata Pengadilan Agama

Angka permohonan perceraian di Pengadilan Agama Palembang usai Lebaran meningkat dibandingkan dengan grafik sebelumnya yang menurun saat Ramadan.


Kekerasan Menimpa Putri Komedian Isa Bajaj, Begini Saran Surabaya Children Crisis Center pada Pemda Magetan

4 hari lalu

Komedian Isa Bajaj dan Sinyorita Esperanza menghadiri pemakaman Agung Hercules di TPU Cikutra, Bandung, Jumat, 2 Agustus 2019. Instagram/@Isabajaj
Kekerasan Menimpa Putri Komedian Isa Bajaj, Begini Saran Surabaya Children Crisis Center pada Pemda Magetan

Surabaya Children Crisis Center menyayangkan terjadinya tidak kekerasan oleh laki-laki tak dikenal terhadap putri komedian Isa Bajaj di Magetan.


Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

5 hari lalu

Pada bagian atap Rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam. Jumlah tersebut melambangkan manusia dan Islam. TEMPO/Parliza Hendrawan
Perhatikan Jumlah Tanduk Kambing di Atap Rumah Limas Palembang, Ini Filosofinya yang Penuh Makna

Rumah Limas dibangun dengan perencanaan matang dan penuh dengan pesan moral dan filosofi yang dapat diambil hikmahnya. Salah satunya, di bagian atap rumah Limas terdapat ornamen menyerupai tanduk kambing dengan jumlah beragam.


PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

6 hari lalu

Alat berat dikerahkan untuk menyelesaikan pengaspalan  Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) di Jejawi, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, 27 Maret 2024. Untuk memperlancar arus mudik 2024 serta meningkatkan kenyamanan pemudik, PT Waskita Sriwijaya Tol melakukan perbaikan di Jalan Tol Trans Sumatera ruas Kayu Agung-Palembang (Kapal) dengan metode Scrapping Filling Overlay, Leveling, Patching dan ditargerkan selesai pada H-7 Idul Fitri 1445 H. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
PUPR Targetkan Tol Palembang - Betung Tuntas di 2025, Basuki: Tambah Tim Percepatan

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono telah melihat langsung progres konstruksi dan pernak-pernik permasalahan di Jalan Tol Kayu Agung-Palembang-Betung.


Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

6 hari lalu

Rumah Limas tampak depan. Rumah limas khas Palembang ini dibangun pada 1830. Saat ini rumah Limas menjadi koleksi Museum Balaputra Dewa. TEMPO/Parliza Hendrawan
Dibangun 1830, Rumah Limas Palembang Ini Pernah Dikunjungi Ratu Beatrix dari Belanda

Kedua rumah limas di Palembang ini pernah muncul di uang pecahan Rp10.000, dibangun tahun 1830-an.


Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

6 hari lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.


Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

8 hari lalu

Destinasi wisata budaya tempo dulu di Bukit Siguntang, Palembang. Di dalam Bukit Siguntang terdapat diantara nya makam Putri Rambut Selako. TEMPO/Parliza Hendrawan
Pulang Mudik Lebaran, Ini Destinasi Wisata Dekat Gerbang Tol Palembang dan Pekanbaru

Agar tak terlalu capai saat pulang mudik Lebaran bisa menepikan kendaraan untuk menikmati kuliner mengunjungi destinasi wisata


Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

9 hari lalu

Polisi usut kasus pembunuhan ibu dan anak di Palembang, Sumatera Selatan, Senin 15 April 2024. ANTARA/HO-Polrestabes Palembang
Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

Motif pembunuhan ibu dan anaknya itu diduga perampokan, namun tidak ada barang berharga yang hilang di rumah.


Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

9 hari lalu

Tanjak, penutup kepala khas Sumatra Selatan, karya Heri Sutanto atau Cek Eri bisa dipesan secara custom order. TEMPO/Parliza Hendrawan
Oleh-oleh Kerajinan Khas Palembang, Ada Tanjak Karya Cek Eri yang Bisa Custom Order

Tanjak, bersama songket, dikenal sebagai bagian tak terlepas dari pakaian adat Palembang yang berfungsi sebagai penutup kepala pria.