Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tari Gandrung dan Ketangkasan Pepadu Sasak Bangkitkan Pariwisata di Lombok Barat

image-gnews
Tari Gandrung Lombok. Shutterstock
Tari Gandrung Lombok. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Mataram - Tari Gandrung dan ketangkasan pepadu atau petarung adu kebolehan ala Sasak, Peresean menjadi andalan untuk membangkitkan pariwisata di Kabupaten Lombok Barat. Atraksi yang dibungkus dalam Pagelaran Seni Sasak di Taman Kota Giri Menang Gerung ini digelar Dinas Pariwisata Lombok Barat pada Jumat, 8 Juli 2022. 

Hadirnya atraksi mingguan yang disuguhkan Sanggar Terune Jaye dari Desa Dasan Tereng, Kacamatan Narmada ini berlangsung selama dua jam mulai pukul 4 sore. Atraksi ini sukses mengundang masyarakat sekitar dan wisatawan mancanegara untuk datang dan menikmati suguhan kesenian khas Lombok tersebut. Para wisatawan mancanegara mengaku mendapat informasi kegiatan ini dari salah satu pelaku wisata di Kuripan .

Seorang wisatawan asal Australia Misha Doe mengatakan sangat beruntung bisa berada di sini dan menyaksikan pertunjukan ini. ‘’Kami tidak pernah melihat atraksi seperti ini sebelumnya, ini merupakan budaya yang sangat indah dan sangat menarik untuk disaksikan," kata Misha Doe saat ditemui di lokasi atraksi.

Doe dan wisatawan lainnya, tak hanya menyaksikan. Mereka juga ikut menari bersama para penari gandung. Doe berpendapat sangat luar biasa bisa menyaksikan dedikasi para pemuda memainkan atraksi itu dan pertarungan mereka dalam Peresean.’’ Ini pengalaman yang luar biasa," ujarnya.

Pagelaran ini mendapat apresiasi dari Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Lombok Barat Abdul Madjid yang juga turut hadir dalam acara itu. Menurut dia, pagelaran seni yang dilakukan di pusat kota Gerung ini merupakan langkah yang sangat tepat untuk memulai kembali geliat kepariwisataan di Lombok Barat.

"Saya secara lembaga dan secara pribadi sebagai pelaku wisata sangat mengapresiasi kegiatan ini. Ini adalah langkah inovasi, kreasi pasca pandemi untuk bagaimana restarting kepariwisataan di daerah kita," kata Abdul Madjid yang akrab dipanggil Loezawa ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kegiatan kepariwisataan seperti ini, menurut dia, juga memberikan dampak positif bagi para pelaku pariwisata, pelaku seni, dan masyarakat sekitar. Kegiatan yang diadakan di Kota Gerung yang merupakan jantung Kabupaten Lombok Barat ini tentu menggerakkan ekonomi secara mikro. ‘’Berharap secara makro tentunya. Ini adalah hal yang sangat bagus dan perlu difollow-up lebih lanjut," ucapnya.

SUPRIYANTHO KHAFID

Baca juga: Mengenal Kopi Kumbi Khas Lombok Barat NTB dan Menciptakan Wisata Kopi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pariwisata Belum Pulih, Cina Bebaskan Visa untuk Warga dari Enam Negara Ini

43 menit lalu

Wisatawan mengunjungi salah satu bangunan bagian dari situs bersejarah Kota Terlarang atau Forbidden City di Beijing, Tiongkok, 5 Mei 2018. Istana bersejarah ini menjadi tujuan wisata baik wisatawan domestik atau pun mancanegara. ANTARA/Zabur Karuru
Pariwisata Belum Pulih, Cina Bebaskan Visa untuk Warga dari Enam Negara Ini

Masa uji coba bebas visa Cina untuk enam negara ini berlaku mulai 1 Desember 2023 hingga 30 November 2024.


Sektor Pariwisata Melesat Pasca Pandemi, Yogyakarta Genjot Kebutuhan Tenaga Kerja Terampil

1 jam lalu

Sejumlah siswa melakukan ujian kompetensi bidang kepariwisataan di Yogyakarta. (Tempo/Pribadi Wicaksono)
Sektor Pariwisata Melesat Pasca Pandemi, Yogyakarta Genjot Kebutuhan Tenaga Kerja Terampil

Pertumbuhan sektor pariwisata turut memicu pertumbuhan hotel khususnya berbintang di Yogyakarta, kebutuhan tenaga kerja ikut naik.


Ekonom: Kenaikan Uang Beredar hingga Akhir 2023 Tak Terlalu Besar Meski Ada Natal dan Tahun Baru

8 jam lalu

Kendaraan mengantre di Gerbang Tol Cikampek Utama 1 di Karawang, Jawa Barat, Jumat, 23 Desember 2022. Arus mudik Natal dan Tahun Baru 2023 yang melewati gerbang tol tersebut hingga pukul 21:07 WIB terpantau lancar . ANTARA/Rivan Awal Lingga
Ekonom: Kenaikan Uang Beredar hingga Akhir 2023 Tak Terlalu Besar Meski Ada Natal dan Tahun Baru

Ekonom yang juga Direktur Celios Bhima Yudhistira memproyeksikan uang beredar dalam arti luas (M2) hanya naik 4-4,5 persen YoY pada akhir Desember 2023 atau sebesar Rp 8.643 triliun.


Peru Bakal Tambah Jumlah Wisatawan yang Bisa Masuk Machu Picchu

10 jam lalu

Situs warisan dunia UNESCO  Machu Picchu di Peru (Pixabay)
Peru Bakal Tambah Jumlah Wisatawan yang Bisa Masuk Machu Picchu

Saat ini, hanya 3.800 wisatawan yang diizinkan mengakses Machu Picchu di Peru setiap hari dengan batas waktu empat jam per pengunjung.


Jokowi Minta Sandiaga Bentuk Tourism Fund, Poles Citra Indonesia

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi merombak (reshuffle) jajaran menteri di Kabinet Indonesia Maju pada hari ini, Selasa, 22 Desember 2020. Ada beberapa wajah baru dalam Kabinet Indonesia Maju, salah satunya yakni Sandiaga Uno yang menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Foto/Instagram
Jokowi Minta Sandiaga Bentuk Tourism Fund, Poles Citra Indonesia

Sandiaga menjelaskan pemerintah tidak akan membuat lembaga baru dengan Indonesia tourism fund ini.


Menilik Geliat Ekonomi di Libur Natal dan Tahun Baru

1 hari lalu

Pasar Beringharjo Yogyakarta masih menjadi primadona wisatawan berburu oleh-oleh batik dan kerajinan khas Yogya selama libur Nataru. Dok. Pemkot Yogya
Menilik Geliat Ekonomi di Libur Natal dan Tahun Baru

Sejumlah sektor pariwisata bergairah menjelang Natal dan Tahun Baru. Namun aktivitas ekonomi masih terhambat inflasi dan gejolak Pilpres.


Menhub Prediksi 107 Juta Pergerakan saat Nataru, Wamenparekraf: Pariwisata Domestik Bergairah

4 hari lalu

Kendaraan mengantre di Gerbang Tol Cikampek Utama 1 di Karawang, Jawa Barat, Rabu, 23 Desember 2020. Arus mudik Natal dan Tahun Baru yang melewati gerbang tol tersebut hingga pukul 19.29 WIB terpantau lancar.  ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Menhub Prediksi 107 Juta Pergerakan saat Nataru, Wamenparekraf: Pariwisata Domestik Bergairah

Acara DIATF 2023 merupakan peluang untuk memenuhi prediksi 107 juta pergerakan pada saat Nataru.


Astindo Optimistis Pergerakan Wisatawan Lokal Mencapai 1,4 Miliar

4 hari lalu

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo dalam pembukaan Di Indonesia Aja Travel Fair (DIATF) 2023 di Terra Atrium, Lantai LG Mall Central Park, Jakarta Barat, pada Jumat, 1 Desember 2023. TEMPO/Defara Dhanya
Astindo Optimistis Pergerakan Wisatawan Lokal Mencapai 1,4 Miliar

Association Travel Agent Indonesia (Astindo) optimis pergerakan wisatawan lokal bisa mencapai 1,4 miliar.


Libur Akhir Tahun, Yogyakarta Branding Semua Kawasan Agar Layak Jadi Tempat Destinasi

4 hari lalu

Rombongan wisatawan menyambangi kawasan Titik Nol Kilometer Yogyakarta akhir November 2023. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Libur Akhir Tahun, Yogyakarta Branding Semua Kawasan Agar Layak Jadi Tempat Destinasi

Kota Yogyakarta pun menarget tren positif sektor wisata di penghujung tahun ini mampu mendulang sukses seperti 2022 silam.


Thailand Perbolehkan Klub Malam Buka sampai Jam 4 Pagi

6 hari lalu

Orang-orang menghabiskan waktu mereka di dalam bar setelah pemerintah Thailand melonggarkan tindakan isolasi dan menerapkan jarak sosial untuk mencegah penyebaran penyakit virus corona (COVID-19), ketika bar dan klub malam dibuka kembali secara nasional, di Bangkok, Thailand, 1 Juli 2020. REUTERS/Chalinee Thirasupa/Foto file
Thailand Perbolehkan Klub Malam Buka sampai Jam 4 Pagi

Pemerintah Thailand pada telah menyetujui peraturan menteri yang memperpanjang jam buka klub malam dan tempat hiburan.