Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rute Menuju Kepulauan Derawan, Destinasi Wisata Populer di Kalimantan Timur

image-gnews
Maratua Paradise Resort di desa Tanjung Harapan, Pulau Maratua, Kep. Derawan, Kab. Berau, Kalimantan Timur, 30 September 2016. TEMPO/ Nita Dian
Maratua Paradise Resort di desa Tanjung Harapan, Pulau Maratua, Kep. Derawan, Kab. Berau, Kalimantan Timur, 30 September 2016. TEMPO/ Nita Dian
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anda ingin pergi liburan, tapi masih bingung mau berlibur ke mana? Mungkin Kepulauan Derawan bisa menjadi pilihan untuk Anda yang ingin liburan. Untuk mengetahui hal-hal mengenai Kepulauan Derawan, mulai dari lokasi, rute hingga tiket masuknya, simak ulasan berikut ini. 

Kepulauan Derawan berada di Kalimantan, tepatnya terletak di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Mengutip dari kelloggsnyc.com, dari 31 Kepulauan, sedikitnya ada empat kepulauan yang terkenal di sini, yakni Kepulauanan Derawan, Kepulauan Maratua, Kepulauan Sangalaki, dan Kepulauan Kakaban.

Tak hanya indah, eksotis, dan ideal sebagai tempat menyelam dan snorkeling, di kepulauan ini juga terdapat sejumlah ekosistem pesisir yang meliputi terumbu karang, padang lamun, hutan bakau (mangrove), serta danau air payau. Selain itu, Anda juga dapat menemukan banyak spesies laut dan darat yang dilindungi, mulai dari penyu hijau, paus, lumba-lumba, ketam kelapa, duyung, ikan barakuda, dan masih banyak lagi. 

Seorang pengunjung mengabadikan keindahan ubur-ubur totol (mastigias cf papua) di Danau Kakaban, KeKepulauanan Kakaban, Kepualauan Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, 30 September 2016. TEMPO/Nita Dian

Rute Menuju KeKepulauanan Derawan

Untuk dapat sampai ke Kepulauan Derawan, memang dibutuhkan sedikit perjuangan. Melansir dari derawan.info, Anda dapat menggunakan via darat maupun melalui udara. 

1. Via Darat

Bagi Anda yang sudah di Kalimantan bisa menggunakan dengan jalan darat walaupun di beberapa tempat jalannya masih rusak.

Rutenya: Palangkaraya -> Banjarmasin -> Balikpapan -> Samarinda -> Tanjung Redeb -> Tanjung Batu -> KeKepulauanan Derawan.

Dari Tanjung Redep Anda terlebih dahulu menuju Pelabuhan Tanjung Batu dengan menggunakan mobil dengan durasi perjalanan sekitar 2,5 jam. Kemudian dilanjutkan dengan menggunakan speedboat untuk menuju KeKepulauanan Derawan atau Maratua.

2. Melalui Udara

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anda juga bisa melalui via udara dengan penerbangan menuju Balikpapan. Kemudian dari Balikpapan bisa melalui dua cara, yaitu lewat Berau atau lewat Tarakan. 

Dari kedua cara ini, masing-masing memiliki kekurangan dan kelebihan. Apabila Anda lewat Tarakan kelebihannya adalah lebih murah dan lebih banyak pilihan penerbangannya dari melalui Berau. Namun kekurangannya, jika memilih dari tarakan lebih jauh dari jalur lautnya untuk menuju KeKepulauanan Derawan dan tidak ada speedboat reguler atau untuk umum, sehingga harus menyewa sendiri. Jka Anda perginya rombongan, Anda bisa lewat Tarakan dengan cara patungan pada saat membayar sewa speedboat sehingga lebih hemat. 

Sedangkan jika dari Berau lebih mudah bagi yang sendiri karena ada banyak mobil travel umum menuju Tanjung Batu dan Speedboat umum menuju KeKepulauanan Derawan.

Tiket Masuk Kepulauan Derawan

Biaya ke kawasan wisata ini adalah gratis, alias wisatawan tidak dipungut biaya. Tetapi bagi Anda yang membawa kendaraan pribadi mungkin akan dikenakan biaya parkir. Selain itu, untuk penyewaan speedboat menuju Kepulauan Derawan yang elok ini Anda akan dikenakan tarif sekitar Rp 80.000 hingga Rp 100.000 per orang.

RINDI ARISKA 

Baca: Kepulauan Derawan jadi Destinasi 14 Pelaut Asing

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Otorita IKN Sebut Majelis Adat Dayak Nasional Dukung IKN, Kenali Ikon Panglima-panglima Suku Dayak

6 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Pimpinan Pasukan Merah Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR) Panglima Jilah (kanan) saat menghadiri acara temu akbar Pasukan Merah TBBR di Rumah Radakng, Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa 29 November 2022. Dalam kesempatan tersebut Presiden Joko Widodo mengatakan kepada ribuan prajurit Pasukan Merah TBBR bahwa dukungan masyarakat Suku Dayak sangat dibutuhkan dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur. ANTARA FOTO/Jessica Helena Wuysang
Otorita IKN Sebut Majelis Adat Dayak Nasional Dukung IKN, Kenali Ikon Panglima-panglima Suku Dayak

Selain itu, suku Dayak juga terkenal dengan panglima perangnya yang memiliki kekuatannya masing-masing.


Tip Merencanakan Liburan Lebaran

2 hari lalu

Tip Merencanakan Liburan Lebaran

Berikut tips yang bisa Anda lakukan agar libur Lebaran bersama keluarga terasa lebih menyenangkan.


Hakim Pengadilan Tinggi Kalimantan Timur Bebaskan Terdakwa Korupsi, Kejati Kaltim Tempuh Kasasi

2 hari lalu

Ilustrasi palu sidang pengadilan. legaljuice.com
Hakim Pengadilan Tinggi Kalimantan Timur Bebaskan Terdakwa Korupsi, Kejati Kaltim Tempuh Kasasi

Atas putusan Pengadilan Tinggi Kalimantan Timur itu, terjadi gelombang unjuk rasa di Samarinda yang memprotes vonis bebas terdakwa korupsi itu.


Otorita IKN Berniat Pindahkan Kawanan Beruk dari Jalanan Samboja, Ini Alasannya

2 hari lalu

Sejumlah beruk (Macaca nemestrina) berkumpul di Jalan Samboja-Sepaku yang masuk ke dalam koridor satwa Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Senin, 14 Maret 2022. Pada koridor satwa IKN Nusantara direncanakan akan dibangun underpass dan flyover sebagai perlintasan satwa liar. ANTARA/Hafidz Mubarak
Otorita IKN Berniat Pindahkan Kawanan Beruk dari Jalanan Samboja, Ini Alasannya

Otorita berusaha memindahkan sekelompok beruk dari jalanan utama IKN. Dianggap menjadi hama bila terlalu banyak yang turun ke jalan.


Polemik Pembangunan IKN, Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat

5 hari lalu

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Kantor Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Presiden Jokowi mengecek pembangunan infrastruktur yang kini telah mencapai 74 persen tersebut. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Polemik Pembangunan IKN, Terakhir Dugaan Penggusuran Masyarakat Adat

Pembangunan IKN disorot publik belakangan ini, pasalnya ada dugaan tindakan penggusuran masyarakat adat di wilayah Pemaluan, Kaltim.


Bank Tanah Ultimatum Warga di IKN, KPA: Praktik Ala Pemerintah Kolonial Belanda

7 hari lalu

Pekerja menyelesaikan pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa, 22 Agustus 2023. Menurut data dari Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, proses konstruksi infrastruktur dasar IKN Tahap 1 sudah mencapai 38,1 persen dan seluruh kegiatannya masih terjaga dari sisi jadwal pelaksanaan (on schedule), dimana akan selesai pada 2024. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Bank Tanah Ultimatum Warga di IKN, KPA: Praktik Ala Pemerintah Kolonial Belanda

KPA menganggap praktik perampasan tanah ala zaman kolonial Belanda terulang di area IKN. Hak lahan warga mulai disedot oleh Badan Bank Tanah.


Top 3 Tekno: Aktivitas Perusahaan Sukanto Tanoto di IKN, Deforestasi Kalimantan, Bencana Akibat Penggundulan Hutan

7 hari lalu

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Kantor Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Presiden Jokowi mengecek pembangunan infrastruktur yang kini telah mencapai 74 persen tersebut. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Top 3 Tekno: Aktivitas Perusahaan Sukanto Tanoto di IKN, Deforestasi Kalimantan, Bencana Akibat Penggundulan Hutan

Tiga artikel terkait IKN menjadi Top 3 Tekno Tempo pada hari ini. Berita terpopuler mengenai aktivitas perusahaan milik Sukanto Tanoto di IKN.


Masyarakat Adat di IKN Nusantara Terimpit Rencana Penggusuran dan Dampak Krisis Iklim, Begini Sebaran Wilayah Mereka

8 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengecek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur, Senin (18/3/2024), yang direncanakan menjadi lokasi upacara HUT Ke-79 RI pada 17 Agustus 2024. ANTARA/HO-Biro Humas Setjen Kemhan RI.
Masyarakat Adat di IKN Nusantara Terimpit Rencana Penggusuran dan Dampak Krisis Iklim, Begini Sebaran Wilayah Mereka

AMAN mengidentifikasi belasan masyarakat adat di IKN Nusantara dan sekitarnya. Mereka terancam rencana investasi proyek IKN dan dampak krisis iklim.


Kronologi Gagalnya Penggusuran Warga Pemaluan Kaltim untuk Bangun IKN Nusantara

9 hari lalu

Pemandangan umum pembangunan bendungan Intake Sepaku, yang akan memasok air bersih untuk ibu kota baru Indonesia yang diproyeksikan Ibu Kota Negara Nusantara, di Sepaku, provinsi Kalimantan Timur, 6 Maret 2023. Masyarakat Adat Balik Menolak Penggusuran Situs-Situs Sejarah Leluhur, Menolak Program Penggusuran Kampung di IKN dan Menolak Relokasi. REUTERS/Willy Kurniawan
Kronologi Gagalnya Penggusuran Warga Pemaluan Kaltim untuk Bangun IKN Nusantara

Akhir-akhir ini ramai dibincangkan soal warga Pemaluan, Kalimantan Timur yang terancam digusur oleh Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN). Seperti apa kronologinya?


Polsek Muara Kaman Kaltim Tangkap 2 Terduga Pengedar Narkotika Jenis Sabu

10 hari lalu

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Subekti
Polsek Muara Kaman Kaltim Tangkap 2 Terduga Pengedar Narkotika Jenis Sabu

Polsek Muara Kaman menangkap dua orang terduga pelaku peredaran narkotika jenis sabu-sabu Desa Puan Cepak, Kecamatan Muara Kaman, Kalimantan Timur.