Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Daya Tarik Museum Siwalima Kota Ambon, 3 Kerangka Ikan Paus Sepanjang 9 Meter

Reporter

Museum Siwalima Provinsi Maluku di kawasan Taman Makmur, Desa Amahusu, Kecamatan Sirimau, berjarak sekitar lima kilometer dari pusat Kota Ambon (Shariva Alaidrus)
Museum Siwalima Provinsi Maluku di kawasan Taman Makmur, Desa Amahusu, Kecamatan Sirimau, berjarak sekitar lima kilometer dari pusat Kota Ambon (Shariva Alaidrus)
Iklan

Daya Tarik yang Dimiliki Museum Siwalima

Wisata Sejarah Museum Siwalima Yang Menakjubkan Dan Menarik Di Ambon memiliki daya tarik utama yang dihadirkan dari museum ini pada dasarnya terletak pada kondisi lokasi. Pasalnya, keindahan pesona Teluk Ambon yang disuguhkan tampak sangat eksotis dan mengagumkan. Begitu pula, lokasi museum yang berada di atas bukit menghadirkan nuansa menyenangkan karena udaranya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terlepas dari kondisi tempat, Museum Siwalima Ambon memiliki daya tarik dari kelengkapan koleksi sejarah yang disuguhkan. Anda bisa menikmati berbagai benda sejarah apik yang terawat dengan baik. Anda juga bisa merasa puas menikmati berbagai koleksi yang ada di dalamnya karena tempat ini menghadirkan petugas yang menjelaskan seluruh isi museum secara rinci.

Jika dibedah, museum ini memiliki 2 bangunan dan beberapa ruang. Pada bangunan I, anda bisa mengamati berbagai sejarah kelautan masyarakat. Anda bahkan bisa melihat berbagai benda kelautan hingga binatang laut kekayaan kehidupan laut Maluku. Misalnya saja 3 buah kerangka ikan paus yang dihadirkan dengan panjang 9 m X 17 m X 19 m.

Selanjutnya, anda bisa mengunjungi bangunan II jika ingin mengetahui budaya Maluku dengan baik. Disini anda bisa mengamati berbagai koleksi berupa bangunan asli maluku, pakaian adat, perlengkapan upacara adat, senjata, alat-alat pertanian hingga uang lama. Benda koleksi lain peninggalan penjajahan Jepang seperti guci juga bisa ditemukan di museum.

Jika disimpulkan, ribuan koleksi yang tersimpan dalam Museum Siwalima terbagi menjadi 10 jenis. Terdapat koleksi di bidang biologika, geologika, etnografika, historika, arkeologi, filologika, numismatika heraldika, teknologi modern, keramika dan seni muka. Menariknya, museum ini memiliki perubahan koleksi yang selalu dipamerkan setiap 5 tahun sekali.

Rute Menuju Lokasi Museum

Akses jalan menuju tempat wisata memang menjadi salah satu hal yang diperhatikan oleh pengunjung ketika hendak pergi liburan. Hal ini karena akses menuju tempat wisata sangat mempengaruhi kepuasan pengunjung. Lazimnya, jalanan yang terlalu jauh dengan akses keterjangkauan yang sulit tidak diminati karena bisa menghadirkan rasa lelah.

Mengetahui kondisi tersebut, Museum Siwalima tentu menjadi salah satu primadona yang sangat diidamkan para pengunjung. Hal ini karena tempat ini memiliki aksesibilitas yang cukup mudah meskipun berada di atas bukit. Bahkan, anda hanya perlu menempuh jarak sekitar 5 km menggunakan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi dari Kota Ambon.

Fasilitas, Tiket Masuk dan Jam Operasional

Sebagai salah satu wisata yang sangat terkenal dan banyak diminati, Museum Siwalima Ambon memiliki fasilitas yang cukup lengkap. Lazimnya, anda akan merasakan sensasi menyenangkan karena museum ini terawat dengan baik. Tentu saja tempat ini dilengkapi dengan toilet, tempat ibadah hingga tempat parkir.

Bagi pecinta fotografi, museum ini bisa menjadi rekomendasi apik untuk mendapatkan hasil foto ciamik. Anda bisa menikmati berbagai peninggalan benda bersejarah dan nuansa menyenangkan di dalam museum. Begitu pula, anda juga bisa menikmati keindahan yang memukau jika berada di sekitar bangunan museum.

Terkait biaya yang dibutuhkan, Museum Siwalima tergolong sangat terjangkau. Museum ini umumnya membanderol harga yang berbeda bagi setiap golongan usia. Namun anda tak perlu khawatir karena umumnya anda hanya perlu membayar tiket Rp 5.000 untuk dewasa dan Rp 2.000 untuk golongan anak-anak.

Tempat ini sangat cocok digunakan untuk berwisata dengan keluarga. Selain menikmati keindahan yang ditawarkan mulai dari keindahan tempat dan koleksi benda sejarah, mengunjungi bangunan bersejarah ini dapat menjadi momen menyenangkan untuk berlibur sambil belajar tentang sejarah. Menarik bukan?

Meski demikian, anda perlu mengunjungi tempat ini pada waktu yang tepat karena tempat wisata ini tidak buka selama 24 jam. Museum ini umumnya hanya buka mulai dari pukul 09.00 sampai 16.00 WIT guna merawat koleksi benda museum dari kerusakan yang bisa terjadi. Untuk itu, usahakan anda datang di waktu yang tepat agar tidak kecewa.

Itulah beberapa ulasan yang perlu Anda ketahui mengenai Museum Siwalima di Kota Ambon. Museum yang menyimpan berbagai koleksi museum yang sangat lengkap sehingga banyak diminati oleh pengunjung. Lebih dari itu, museum ini juga memiliki keindahan yang memukau sehingga para pengunjung betah jika berlama-lama di tempat ini.

IDRIS BOUFAKAR

Baca: HUT RI ke-76 Museum Siwalima Pameran Bersama Museum Maluku Belanda

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Event Culturide 2023, Yogyakarta Bahas Kerja Sama Permuseuman dengan Qatar

2 hari lalu

Peserta Culturide 2023 berangkat dari Benteng Vredeburg Yogyakarta ke Borobudur Magelang Jawa Tengah, Rabu, 7 Juni 2023. Dok. Istimewa
Event Culturide 2023, Yogyakarta Bahas Kerja Sama Permuseuman dengan Qatar

Meskipun Qatar dikenal sebagai negara kecil secara geografis, tapi punya museum yang sangat beragam.


Alasan Yayasan Museum HAM Omah Munir Layangkan Somasi ke Pemerintah Kota Batu

2 hari lalu

Suasana di Museum Hak Asasi Manusia (HAM) Munir di Jalan Sultan Hasan Halim,  Kota Batu, Jawa Timur, Senin, 5 Juni 2023.  Yayasan Museum HAM Omah Munir telah mendesak Pemerintah Kota Batu untuk segera mengaktifkan museum sesuai kesepakatan bersama dan perjanjian kerja sama kedua pihak pada 28 November 2022.  TEMPO/Abdi Purmono
Alasan Yayasan Museum HAM Omah Munir Layangkan Somasi ke Pemerintah Kota Batu

Hingga kini Museum HAM Omah Munir belum dioperasikan dan lama-lama kondisinya mirip bangunan gudang yang terlantar.


Melihat Pesawat Kembar yang Jadi Andalan Museum Dirgantara Yogyakarta Tarik Wisatawan

2 hari lalu

Pesawat WEL-1 RI-X yang jadi koleksiMuseum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala atau Muspusdirla Yogyakarta. Dok. Istimewa
Melihat Pesawat Kembar yang Jadi Andalan Museum Dirgantara Yogyakarta Tarik Wisatawan

Museum Pesawat Terbang Yogyakarta itu menyimpan setidaknya 61 koleksi pesawat terbang bersejarah yang pernah mengudara di langit Indonesia.


Gempa Terkini Menggetarkan Saparua dan Ambon, Gempa Darat M5,3

8 hari lalu

Peta pusat gempa M5,3 di Maluku pada Kamis pagi, 1 Juni 2023. Foto : Bmkg
Gempa Terkini Menggetarkan Saparua dan Ambon, Gempa Darat M5,3

Gempa telah menggoyang Saparua dan Ambon di Maluku pada Kamis pagi, 1 Juni 2023.


Berkunjung ke Museum Kebangkitan Nasional, Tempat Tokoh Pergerakan Pernah Berkumpul

18 hari lalu

Ruang STOVIA di Museum Kebangkitan Nasional, Jakarta, Sabtu, 23 Maret 2019. TEMPO | Bram Setiawan
Berkunjung ke Museum Kebangkitan Nasional, Tempat Tokoh Pergerakan Pernah Berkumpul

Museum Kebangkitan Nasional berada tak jauh dari Pasar Senen dan RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Ada apa saja di sana?


Paus Balin, Si Abu-abu Gelap dengan Jumbai di Mulutnya

20 hari lalu

Bangkai Paus Balin (Mysticeti) terdampar di Pantai Kejawan Putih Tambak, Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 16 Mei 2023. Paus yang ditemukan nelayan sudah dalam keadaan mati itu berukuran panjang sekitar 12 meter. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Paus Balin, Si Abu-abu Gelap dengan Jumbai di Mulutnya

Ada beberapa faktor yang membawa paus Balin masuk dan ditemukan mati di kawasan pesisir Kejawan Putih Tambak Surabaya, Senin 15 Mei 2023.


Gudangnya Museum, Yogyakarta Masih Butuh Satu Museum Khusus Simpan Karya Seni

20 hari lalu

Salah satu koleksi senirupa Taman Budaya Yogyakarta atau TBY yang akan dipamerkan mulai 24 hingga 31 Mei 2023 di TBY. Tempo/Pribadi Wicaksono
Gudangnya Museum, Yogyakarta Masih Butuh Satu Museum Khusus Simpan Karya Seni

Kalangan pelaku seni rupa melihat Yogyakarta masih butuh satu museum lagi, terutama untuk menyimpan koleksi yang selama ini kerap disumbangkan.


Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

21 hari lalu

Bangkai Paus Balin (Mysticeti) yang terdampar di Pantai Kejawan Putih Tambak, Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 16 Mei 2023. Paus yang ditemukan nelayan sudah dalam keadaan mati itu berukuran panjang sekitar 12 meter. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

Bangkai ikan paus balin itu ditemukan nelayan tersangkut di kawasan hutan mangrove Tambakbatu Sukolilo Surabaya pada Ahad dini hari, 14 Mei lalu.


Ini Sejarah dan Tema Hari Museum Internasional 2023

22 hari lalu

Sebuah patung seorang muslim dengan latar belakang pahatan yang mengilustrasikan peradaban Islam di Cina zaman dahulu, di gedung Quanzhou Islamic Culture Exhibit, di Tiongkok, Jumat, 4 Mei 2018. Jejak sejarah yang tersimpan di
Ini Sejarah dan Tema Hari Museum Internasional 2023

Hari ini, 18 Mei adalah Hari Museum Internasional, dab simak kilas balik penetapan Hari Museum Internasional berikut ini.


Asal-usul Hari Museum Internasional yang Diperingati Tiap 18 Mei

22 hari lalu

Tulip-tulip yang tertata rapi terlihat di Museum Square saat Hari Tulip Nasional di Amsterdam, Belanda, pada 21 Januari 2023. (Xinhua/Sylvia Lederer)
Asal-usul Hari Museum Internasional yang Diperingati Tiap 18 Mei

Hari Museum Internasional untuk penghormatan terhadap kontribusi para pegiat museum dalam masyarakat