Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kawasan Pecinan Kota Magelang Penuh Mural untuk Kampanye Ayo Rukun

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Mural Gatot Kaca dan Superman rukun di jalanan Kota Magelang, Jawa Tengah. Foto: Antaranews
Mural Gatot Kaca dan Superman rukun di jalanan Kota Magelang, Jawa Tengah. Foto: Antaranews
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Suasana kini begitu berbeda di sepanjang Jalan Pemuda dan Jalan Pajajaran, Kota Magelang, Jawa Tengah. Kawasan pecinan di Kota Magelang itu penuh warna-warni mural untuk kampanye "Ayo Rukun". Sebanyak 28 perupa jalanan Kota Magelang, Jawa Tengah, membuat mural dan grafiti pada Ahad, 22 Mei 2022.

Ketua Dewan Kesenian Kota Magelang, Muhammad Nafi mengatakan, kampanye itu bertujuan memantapkan semangat persatuan, persaudaraan, dan optimisme masyarakat dalam menjalani aktivitas sehari-hari. "'Ayo Rukun' menjadi pesan yang pas di momentum saat ini, ketika pandemi mulai melandai dan aktivitas masyarakat mulai normal," katanya.

Dewan Kesenian Kota Magelang menggendeng para seniman jalanan dari berbagai latar belakang. Ada yang jebolan pendidikan seni hingga seniman autodidak, baik perorangan maupun dari kelompok seniman daerah. Karya mural dan grafiti 'Ayo Rukun', menurut Nafi, menjadi simbol pentingnya hubungan antarwarga, termasuk seniman agar terus bekerja sama dan menginspirasi.

"Kita semua perlu menemukan momentum sebagai titik temu dari ketegangan yang muncul di masyarakat, baik isu sosial politik di media sosial hingga dampak pandemi Covid-19 yang masih terasa," ujarnya. Seraya memperingati Hari Kebangkitan Nasional setiap 20 Mei, mural dan grafiti di dinding sepanjang jalan tersebut menjadi wujud pemenuhan kebutuhan eksistensi diri dan komunitas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Beberapa tampilan mural dan grafiti yang menarik antara lain, simbol rukun di antara sosok Gatot Kaca dan Superman. Tertulis "Rukun" yang sembilan susun yang mencolok dengan huruf kapital. Ada pula mural manusia pohon dengan flora dan fauna serta tulisan Jawa "Ojo dadi kembang lambe tapi golek sedulur sing akeh wae" (Jangan menjadi bahan perbincangan tetapi mencari banyak saudara saja).

Baca juga:
Damri Layani Transportasi ke Tempat Wisata Magelang dan Yogyakarta, Cek Rutenya

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Seniman AD Pirous Meninggal, Dimakamkam Jam 11 Ini di TPU Cibarunai Bandung

6 hari lalu

AD Pirous. Foto: Instagram @dialogue_arts.
Seniman AD Pirous Meninggal, Dimakamkam Jam 11 Ini di TPU Cibarunai Bandung

Upacara pelepasan jenazah AD Pirous akan digelar di Aula Timur ITB pada pukul 10 pagi, untuk selanjutnya dimakamkan di TPU Cibarunai, Bandung.


Didorong Maju Pilkada Depok, Begini Jawaban Nyeleneh Komeng

19 hari lalu

Alfiansyah Bustami alias Komeng
Didorong Maju Pilkada Depok, Begini Jawaban Nyeleneh Komeng

"Tertarik atau enggaknya, saya kan orang bukan tambang ya, jadi kita akan lihat ke sana," kata Komeng.


Ramai-ramai Ajukan Amicus Curiae ke MK, Teranyar Ada Seniman dan Budayawan

21 hari lalu

Perwakilan dari tiga ratus guru besar, akademisi dan masyarakat sipil, Sulistyowari Iriani (kanan) dan Ubedilah Badrun memberikan keterangan pers saat menyampaikan berkas Amicus Curiae terkait kasus Perkara Nomor 1/PHPU.PRES/XXII/2024 dan Perkara Nomor 2/PHPU.PRES/XXII/2024 perihal Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 kepada Mahkamah Konstitusi (MK) di Gedung 2 MK, Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024. TEMPO/Subekti
Ramai-ramai Ajukan Amicus Curiae ke MK, Teranyar Ada Seniman dan Budayawan

Sejumlah seniman dan budayawan mengajukan Amicus Curiae ke MK. Sebelumnya, ada 300 akademisi, guru besar, dan warga sipil mengajukan hal serupa.


Sebanyak 159 Seniman dan Budayawan Ajukan Amicus Curiae PHPU Pilpres 2024 ke MK

22 hari lalu

Perwakilan dari 29 seniman dan budayawan Indonesia, seniman Ayu Utami memberikan keterangan pers usai menyampaikan berkas Amicus Curiae terkait kasus Perkara Nomor 1/PHPU.PRES/XXII/2024 dan Perkara Nomor 2/PHPU.PRES/XXII/2024 perihal Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 kepada Mahkamah Konstitusi (MK) di Gedung 2 MK, Jakarta, Senin 1 April 2024. Dalam berkas yang disampaikan seniman dan budayawan menilai menunjukan banyaknya persoalan yang terjadi sejak tahap pencalonan hingga kampanye. TEMPO/Subekti.
Sebanyak 159 Seniman dan Budayawan Ajukan Amicus Curiae PHPU Pilpres 2024 ke MK

Ratusan seniman dan budayawan Indonesia mengajukan Amicus Curiae terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 ke MK untuk memastikan tegaknya demokrasi dan konstitusi di Indonesia.


Indonesia dan Australia Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik

25 hari lalu

Peluncuran Logo Peringatan 75 Tahun Hubunan Diplomatik Australia-Indonesia & Kolaborasi Karya Mural pada 28 Maret 2024. Sumber: Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Indonesia dan Australia Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik

Australia dan Kementerian Luar Negeri RI pada 28 Maret meresmikan peluncuran kampanye perayaan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negara.


Grey Art Gallery Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Islami Karya 75 Seniman

37 hari lalu

Pameran seni rupa Islami berjudul Bulan Terbit  sejak 15 Maret hingga 14 April 2024 di Grey Art Gallery Bandung. (Dok.Grey)
Grey Art Gallery Bandung Gelar Pameran Seni Rupa Islami Karya 75 Seniman

Pameran seni rupa Islami ini menampilkan 85 karya 75 seniman yang membawa kesadaran bagaimana memaknai nilai-nilai Islam.


Dana Indonesiana Bantu Seniman Mendapatkan Akses Pendanaan

43 hari lalu

Dana Indonesiana Bantu Seniman Mendapatkan Akses Pendanaan

Dana Indonesiana yang dikucurkan dari Dana Abadi Kebudayaan, mendorong seniman khususnya pelaku kesenian pertunjukan untuk mendapatkan akses pendanaan yang mudah.


Juara Grey Annual Award 2024, Seniman ini Raih Hadiah Rp 100 Juta

45 hari lalu

Lucid Dream karya Andy Dwi Tjahyo sebagai pemenang penghargaan utama Grey Award senilai Rp 100 juta. (Dok.Grey)
Juara Grey Annual Award 2024, Seniman ini Raih Hadiah Rp 100 Juta

Sejak Oktober 2023, pihak galeri secara terbuka mengundang para seniman se-Indonesia untuk ikut serta di ajang penghargaan 1st Grey Annual Award.


Minta Kampus Jangan Diam, Seniman Yogyakarta Gelar Aksi Teatrikal di Bundaran UGM

52 hari lalu

Kelompok Dewe Yoben dan seniman Yuliono Singsot menggelar aksi teatrikal di Bundaran UGM, Jumat, 1 Maret 2024. TEMPO/Eiben Heizar
Minta Kampus Jangan Diam, Seniman Yogyakarta Gelar Aksi Teatrikal di Bundaran UGM

Mereka mencari enam rektor dan enam ketua BEM di Yogyakarta yang berani untuk menegakkan demokrasi di tengah Pilpres yang diwarnai kecurangan.


Galeri Hybridium di Bandung Incar Kolektor Muda dan Pecinta Seni Baru

58 hari lalu

Pembukaan galeri baru Hybridium di Lawangwangi Creative Space Bandung, Jumat 23 Februari 2024. Foto: TEMPO|ANWAR SISWADI.
Galeri Hybridium di Bandung Incar Kolektor Muda dan Pecinta Seni Baru

Galeri Hybridium sebagai sebuah galeri alternatif untuk seniman-seniman yang dikenal dengan karya multiple.