Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Semarak Lebaran Topat Lombok Barat: Wisatawan - Pedagang Senang, Petugas Siaga

image-gnews
Suasana Lebaran Topat di destinasi wisata di Kabupaten Lombok Barat, Senin, 9 Mei 2022. Dok. Dinas Pariwisata Lombok Barat
Suasana Lebaran Topat di destinasi wisata di Kabupaten Lombok Barat, Senin, 9 Mei 2022. Dok. Dinas Pariwisata Lombok Barat
Iklan

TEMPO.CO, Mataram - Tradisi Lebaran Topat sempat terhenti selama dua tahun karena pandemi Covid-19. Namun pada tahun ini, masyarakat kembali merayakan Lebaran Topat seiring kebijakan pemerintah melonggarkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM dan mulai menurunnya kasus Covid-19.

Masyarakat di Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat atau NTB, merayakan tradisi Lebaran Topat yang jatuh pada hari ini, Senin, 9 Mei 2022 atau sepekan setelah Hari Raya Idul Fitri. Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat, M. Fajar Taufik mengatakan, pemerintah mengizinkan seluruh destinasi wisata untuk beroperasi dan masyarakat boleh menjalankan tradisi Lebaran Topat dengan tetap disiplin protokol kesehatan.

"Silakan berlebaran dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Kami sudah mengimbau pengelola destinasi wisata dan pemerintah desa untuk menjaga keamanan dan kenyamanan," kata Taufik. Tradisi Lebaran Topat merupakan wujud syukur umat muslim yang melaksanakan puasa sunah selama enam hari setelah Hari Raya Idul Fitri.

Masyarakat naik kendaraan bak terbuka menuju destinasi wisata di hari Lebaran Topat di Kabupaten Lombok Barat, Senin, 9 Mei 2022. Dok. Dinas Pariwisata Lombok Barat

Masyarakat biasanya merayakan Lebaran Topat dengan berkunjung ke makam-makam para pemuka agama Islam, berkunjung ke rumah sanak famili, atau berwisata bersama keluarga. Di kawasan wisata Sekotong misalkan, sudah ramai pengunjung sejak Senin pagi. Masyarakat memenuhi area Mangrove Bageq Kembar sampai Pantai Pao-pao Sekotong Barat.

Camat Sekotong, Lalu Pardita Utama mengatakan, pengamanan di kawasan mangrove melibatkan personel TNI, kepolisian, dan perangkat desa. Para petugas bertanggung jawab untuk mengamankan dan mengimbau setiap wisatawan agar menerapkan protokol kesehatan. "Mereka mengingatkan supaya pengunjung memakai masker di pintu masuk," ujarnya.

Di wilayah Sekotong, wisatawan memadati kawasan Batu Layar, Senggigi, Kerandangan, Nipah, Malimbu, hingga Klui. "Kami senang sekali bisa berlibur kembali bersama keluarga seperti sekarang di hari Lebaran Topat," kata Desta dan Ernia yang berkunjung ke Pantai Kerandangan di utara Senggigi.

Suasana Lebaran Topat di destinasi wisata di Kabupaten Lombok Barat, Senin, 9 Mei 2022. Dok. Dinas Pariwisata Lombok Barat

Mereka lega karena bisa beraktivitas seperti biasa dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, setelah dua tahun pergerakan terbatas dan merasa jenuh di rumah. "Semoga bisa tetap aman seperti ini sehingga masyarakat bisa pergi liburan ke mana-mana," ujar Desta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Momentum libur lebaran, termasuk Hari Raya Idul Fitri dan Lebaran Topat membawa rezeki bagi para pedagang dan pelaku usaha pariwisata. Amat, orang yang menyewakan perahu di Pelabuhan Tembowong Sekotong, mengatakan telah mengantarkan banyak tamu menyebrang ke gili-gili atau pulau-pulau di sekitar Sekotong.

Dalam sehari, dia bisa lima sampai sembilan kali pergi-pulang mengantarkan tamu ke gili-gili. Dalam satu perahu biasanya diisi oleh rombongan berjumlah sepuluh hingga 15 orang. Ongkos satu kali menyeberang sekitar Rp 400 ribu.

Pedagang rujak keliling di Pantai Kerandangan, Kabupaten Lombok Barat, NTB, Zaenal Abidin mendulang rezeki selama libur lebaran. Dok. Dinas Pariwisata Lombok Barat

Sama seperti Amat, seorang pedagang rujak keliling di Pantai Kerandangan, Zaenal Abidin juga bersyukur dengan pelonggaran PPKM saat ini. "Alhamdulilah, pendapatan saya jauh bertambah dari sebelumnya," katanya. Pada awal pandemi Covid-19, Zaenal bahkan tak berdagang selama lima bulan.

Dia mengenang Lebaran Topat tahun lalu. Ketika itu, dia berjualan rujak dengan modal Rp 200 ribu. Namun hanya membawa pulang uang Rp 100 ribu. Namun sekarang, kondisi benar-benar berubah. Jika kondisi ramai seperti libur lebaran tahun ini, termasuk saat Lebaran Topat, Zaenal mengaku dapat membawa pulang sekitar Rp 1 juta.

Baca juga:
Tim SAR Mataram Pantau Keramaian Lebaran Topat di Destinasi Wisata Lombok

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

9 jam lalu

Suasana benteng Hisor yang berada di komplek kota tua Hisor (Hissar), Tajikistan, Selasa 10 September 2019. Menurut Kepala Museum Hisor, Akmal Hamido, Hisor  dulunya merupakan ibu kota Tajikistan sekaligus pusat pemerintahan dan perekonomian. Penjelajah dunia Marcopolo serta penakluk dunia Alexander Agung dan Jenghis Khan pernah singgah di kota ini. ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo
Timnas Tajikistan Lolos 8 Besar Piala Asia U-23 2024, Berikut 8 Rekomendasi Destinasi wisata di Negara Asia Tengah Itu

Timnas Tajikistan berhasil lolos 8 besar Piala Asia U-23 2024. Di manakah letak negara ini, destinasi wisata apa saja yang ditawarkannya?


Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

12 jam lalu

Seorang anak mencoba wahana baru Flight Academy, kolaborasi Traveloka dan KidZania Jakarta. (dok. Traveloka)
Wahana Edukasi Baru, Ajak Anak Mengenal Dunia Penerbangan

Flight Academy, wahana baru kolaborasi Traveloka dan KidZania Jakarta bisa jadi pilihan mengajak anak menjelajahi dunia penerbangan


Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

14 jam lalu

Pemandangan di sekitar kawah Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur (dok Kemenpar)
Kawah Ijen Tutup Akhir April dan Awal Mei 2024

Dengan meningkatnya jumlah pengunjung selama masa liburan, tekanan terhadap lingkungan alam Kawah Ijen juga meningkat.


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

19 jam lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

1 hari lalu

Anastasya Poetri tampil di BNI Java Jazz Festival 2023, Minggu, 4 Juni 2023. Dok. Anastasya Poetri
Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.


Rekomendasi 7 destinasi Wisata di Bumi RA Kartini Jepara

1 hari lalu

Suasana alam di lokasi wisata di kepulauan Karimunjawa. (Dok.Tim ITB)
Rekomendasi 7 destinasi Wisata di Bumi RA Kartini Jepara

Jepara asal RA Kartini memiliki beragam potensi destinasi wisata menarik, salah satunya adalah Taman Nasional Karimunjawa.


5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

1 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.


Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

2 hari lalu

Macau Tower atau Menara Macau. Unsplash.com/Chris Wu
Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

Menikmati liburan di Macau tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal


Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

2 hari lalu

Amsterdam, Belanda. Unsplash.com/Mathilda Khoo
Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.


7 Hal yang Perlu Diketahui Saat Traveling ke Yunani

2 hari lalu

Pemandangan Gunung Lycabettus, Athena, Yunani. Unsplash.com/Lazarescu Alexandra
7 Hal yang Perlu Diketahui Saat Traveling ke Yunani

Ada beberapa hal yang harus diketahui wisatawan sebeulum berkunjung Yunani