TEMPO.CO, Yogyakarta - Dua anjing pelacak divisi K-9 TNI dan Kepolisian DI Yogyakarta mulai menyisir sejumlah sarana publik, seperti stasiun di Yogyakarta menjelang puncak arus mudik lebaran. Dua anjing pelacak berjenis Labrador yang memiliki spesialisasi melacak narkotika dan Belgian Malinois dengan kemampuan melacak bahan peledak itu antara lain menyisir halaman hingga selasar Stasiun Tugu Yogyakarta.
Kepala Sub-Unit Cegah Tangkal Direktorat Samapta Polda DIY, Aiptu Slamet mengatakan Unit K-9 ini diturunkan untuk pengamanan masa angkutan lebaran di stasiun Yogyakarta. "Anjing itu akan memberikan tanda ke pawang apabila menemukan benda-benda mencurigakan dan berbahaya, khususnya narkotika atau bahan peledak," kata Slamet saat ditemui di sela pengamanan pada Jumat, 22 April 2022.
Dua anjing itu telah dilatih untuk peka pada hal-hal mencurigakan dan berpotensi kejahatan. Keberadaan anjing pelacak ini, menurut dia, juga dapat memberikan rasa aman kepada masyarakat yang melakukan mobilitas dan mengurangi potensi orang berniat jahat, seperti copet atau jambret, yang kerap memanfaatkan situasi keramaian.
Anjing pelacak mulai diterjunkan di stasiun Yogyakarta menjelang arus mudik Lebaran pada Jumat, 22 April 2022. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia atau PT KAI Daerah Operasional (Daop) 6 Yogyakarta, Supriyanto mengatakan petugas dengan anjing pelacak ini bersifat on call atau sesuai kebutuhan PT KAI. "Pengamanan dengan anjing pelacak kami terapkan di seluruh stasiun di Daop 6 Yogyakarta," katanya.
Berdasarkan data pemesanan tiket masa angkutan lebaran, pada 22 April - 13 Mei 2022 jumlah penumpang yang turun di stasiun Daop 6 sebanyak 159.124 orang. Mulai terjadi penambahkan jumlah penumpang yang turun di stasiun pada 27 April - 4 Mei 2022. Adapun perkiraan puncak mudik pada 29 April 2022.
Anjing pelacak mulai diterjunkan di stasiun Yogyakarta menjelang arus mudik Lebaran pada Jumat, 22 April 2022. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Data peningkatan penumpang yang turun di stasiun Daop 6 Yogyakarta berturut-turut mulai 27 April 2022 sebanyak 9.491 penumpang, 28 April 2022 dengan 11.736 penumpang, 29 April 2022 sebanyak 12.639 penumpang, dan 30 April 11.255 orang. Kemudian pada 1 Mei 2022 ada 10.544 penumpang turun di stasiun Daop 6 Yogyakarta, 2 Mei 2022 dengan 10.225 penumpang, 3 Mei 2022 sebanyak 11.935 orang, serta 4 Mei 2022 ada 11.012 orang.
Sedangkan total jumlah penumpang naik dari stasiun Daop 6 Yogyakarta dalam periode itu sebanyak 154.278 penumpang. Data sementara penumpang yang naik meningkat pada 3 - 9 Mei 2022, dan tertinggi di 7 Mei 2022
dengan 13.010 penumpang.
Baca juga:
Klitih Yogyakarta, Wisatawan Harus Waspada Saat Melewati Kawasan Ini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.