TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Madiun Maidi mengatakan pihaknya akan menggelar wisata vaksin bagi anak-anak usia sekolah dasar (SD) untuk menarik minat mereka agar mau divaksin Covid-19. Wisata vaksin itu menargetkan anak-anak usia 6-11 tahun yang belum menerima vaksin dosis 1 atau 2.
Maidi mengatakan wisata vaksin itu akan diadakan di Taman Sumber Wangi mulai Rabu, 6 April 2022. "Besok Rabuitu kan sekolah sudah masuk setelah libur awal puasa, jadi bus wisata kita menjemput anak-anak yang belum divaksin," ujarnya, Senin, 4 April 2022.
Dalam wisata vaksin itu, anak-anak akan dijemput dengan bus wisata menuju Taman Sumber Wangi. Di sana mereka akan divaksin menggunakan vaksin Sinovac.
Setelah itu, mereka diajak keliling kota lalu dikembalikan lagi ke sekolahnya. "Jadi namanya wisata vaksin Kota Madiun," kata Maidi.
Menurut Maidi, kegiatan wisata vaksin tersebut dilakukan sebagai persiapan Lebaran. Harapannya, seluruh anak di Kota Madiun sudah tervaksin semua saat Idul Fitri nanti sehingga bisa terhindar dari penyebaran Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kota Madiun Denik Wuryani mengatakan wisata vaksin ini kemungkinan digelar dua hingga tiga hari. "Wisata vaksin kami sediakan untuk anak-anak usia 6-11 tahun. Tujuannya, untuk menuntaskan vaksinasi dosis satu dan dua," kata dia.
Menurut Denik, capaian vaksinasi anak usia 6-11 tahun di Kota Madiun sebenarnya sudah melebih target, bahkan mencapai 105 persen dari sasaran sebanyak 15.657 jiwa. Namun wisata vaksin itu merupakan bentuk fasilitasi Pemkot Madiun terhadap anak-anak yang saat ini belum mendapatkan penyuntikan vaksin. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kekebalan komunal atau herd immunity.
Baca juga: Ramadan Main ke Yogyakarta Bisa Ikut Vaksin Booster Sekalian
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
