Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Peserta West Sumatera Yacht Rally 2022 Berkunjung ke Desa Wisata Adat Tumori

image-gnews
Sebanyak 18 wisatawan mancanegara peserta West Sumatera Yacht Rally 2022 menyimak penjelasan pemandu tentang rumah adat saat berkunjung ke Desa Wisata Adat Tumori di Kota Gunungsitoli, Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Dok. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Tumori
Sebanyak 18 wisatawan mancanegara peserta West Sumatera Yacht Rally 2022 menyimak penjelasan pemandu tentang rumah adat saat berkunjung ke Desa Wisata Adat Tumori di Kota Gunungsitoli, Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Dok. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Tumori
Iklan

TEMPO.CO, Malang - Sebanyak 18 wisatawan mancanegara dari delapan negara peserta West Sumatera Yacht Rally 2022 berkunjung ke Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Mereka tiba di Kota Gunungsitoli pada Jumat, 1 April 2022, dan selanjutnya akan berlayar menuju Kabupaten Nias Selatan pada Senin, 4 April 2022.

Saat ini mereka berada di Desa Wisata Tumöri, desa adat yang terletak di Kecamatan Gunungsitoli Barat, Kota Gunungsitoli. Lawatan mereka jadi kegiatan pariwisata pertama yang berlangsung di Kota Gunungsitoli sejak pandemi Covid-19 pada Maret 2020.

Wakil Wali Kota Gunungsitoli Sowa'a Laoli mengatakan, agenda West Sumatera Yacht Rally 2022 berlangsung mulai 15 Maret hingga 10 Juni 2022. Pemberangkatan mulai dari Titik Nol Indonesia di Kota Sabang, Aceh, sampai Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

Rutenya yakni Sabang, Singkil, Gunungsitoli, Nias Selatan, Mentawai, Bengkulu, Tanjung Lesung. Kemudian Belitung, Ketapang, Kayong Utara, Bengkayang, dan Natuna. Total, mereka akan melintasi 14 titik pemberhentian di pesisir barat Pulau Sumatera.

Desa Wisata Adat Tumori di Kota Gunungsitoli, Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Dok. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Tumori

"West Sumatera Yacht Rally 2022 merupakan salah satu kegiatan yang difasilitasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi bersama Kementerian Pariwisata," kata Sowa'a Laoli dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Ahad, 3 April 2022. "Kami berharap agenda ini dapat mendorong promosi pariwisata Indonesia pasca-pandemi."

West Sumatera Yacht Rally 2022 diikuti oleh 15 yacht, dengan jumlah peserta 26 orang dari berbagai negara. Dari jumlah itu, tujuh yacht dan 18 peserta di antaranya singgah di Kota Gunungsitoli. Mereka bersal dari delapan negara, yakni
Hong Kong, Inggris, Australia, Prancis, Selandia Baru, Belanda, Cina, dan Thailand.

Yacht merupakan jenis perahu layar ringan kelas mewah dengan kapasitas penumpang kurang dari sepuluh orang. Perahu jenis ini biasanya dimiliki oleh orang-orang kaya yang gemar berlayar lintas negara untuk berwisata sekaligus berpetualang di lautan.

Indonesia sebagai negara bahari dengan belasan ribu pulau dengan keanekaragaman budaya dan alamnya menjadi salah satu negara favorit bagi para yachter, yang rata-rata berasal dari kalangan wisatawan kelas atas.

Warga Desa Wisata Adat Tumori menyambut peserta West Sumatera Yacht Rally 2022 pada Jumat, 1 April 2022. Dok. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Tumori

"Acara ini mampu mendorong pemulihan pariwisata Nias, khususnya di Kota Gunungsitoli," kata Sowa'a. Masyarakat Desa Tumori menyambut kedatangan para peserta West Sumatera Yacht Rally 2022 pada Sabtu, 2 April 2022. Mereka menunjukkan berbagai atraksi budaya yang turut disaksikan oleh Sowa’a Laoli bersama istri dan sejumlah pejabat dinas Kota Gunungsitoli.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Gunungsitoli, Nur Kemala Gulo mengatakan, para wisatawan mancanegara itu mendapatkan penjelasan perihal adat istiadat dan tradisi masyarakat setempat. Ada pula keterangan tentang sepuluh rumah adat khas Nias wilayah utara. Jumlah sepuluh rumah adat di Desa Tumöri merupakan jumlah rumah adat terbanyak di Kota Gunungsitoli.

Wisatawan dan para tamu yang hadir berjalan menuju tempat acara di area rumah adat yang menjadi Sekretariat Lembaga Adat Desa Tumöri dan Sekretariat Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), dengan dikawal oleh fotuwusö (pemuda) berpakaian adat. Mereka membawa toho (tombak) dan baluse (perisai), serta melantunkan syair-syair bölihae, yaitu tradisi penyemangat dalam perjalanan dengan iringan musik faritia (gong kecil).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tiba di lokasi acara, peserta disambut dengan tari famalega bola (tari mengusung tempat sirih) dengan pelatih tari Lastri Zebua, disusul fangowai dan fame afo (penyambutan berupa tutur adat oleh para tetua adat dan pemberian sirih kepada tamu). Ada pula sajian tari folaya ba gowasa (tari yang biasa ditampilkan dalam pesta adat) dengan pelatih tari Fatizaro Zebua dan Solideo Zebua.

Peserta West Sumatera Yacht Rally 2022 mencoba membuat kerajinan tangan berupa anyaman saat berkunjung ke Desa Wisata Adat Tumori di Kota Gunungsitoli, Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Dok. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Tumori

Dalam kegiatan yang berlangsung sekitar lima jam ini, para wisatawan menyaksikan berbagai atraksi berupa aktivitas keseharian masyarakat Desa Tumöri. Di antaranya mogai akhe (memanjat pohon aren untuk mengambil nira sebagai bahan pembuatan tuo nifarö (tuak suling) dan tuo mbanua (tuak kampung), proses pembuatan gowi nifufu (ubi yang ditumbuk), dan molöwösi ba mbulu damo (membungkus makanan dengan daun).

Suguhan atraksi meliputi maneu banio (memanjat pohon kelapa), manula banio (mengupas kelapa dengan alat tradisional), mogao banio (memarut kelapa dengan alat tradisional), dan mananö tuwua (penanaman bibit kelapa) oleh tamu. Dalam hal seni, para wisatawan belajar kerajinan molalau tufo keleyemö (menganyam tikar dari bahan tanaman keleyömö), dan mencoba membuat molalau bola (tas anyaman).

Untuk seni musik, para tamu menyaksikan permainan musik tradisional tutuhao (alat musik dari bambu) oleh anak-anak setempat. "Bukan hanya aktivitas keseharian masyarakat, serta suguhan atraksi budaya dan seni, kami juga mengenalkan kuliner khas kepada para wisatawan mancanegara ini," kata Nur Kemala Gulo.

Peserta West Sumatera Yacht Rally 2022 mencoba membuat kerajinan tangan berupa anyaman saat berkunjung ke Desa Wisata Adat Tumori di Kota Gunungsitoli, Kepulauan Nias, Sumatera Utara. Dok. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Tumori

Menurut Kemala, untuk makan siang, para tamu mendapat suguhan masakan tradisional Nias khas Desa Tumöri, yaitu gowi nifufu (ubi tumbuk), lehedalö nifange (daun talas muda gulai), rigi (jagung), gae nirino (pisang rebus), toru (terung), bulu gowirio (daun singkong). Ada pula tödö gae (jantung pisang rebus), ia nibinögö (ikan pepes), fale (ikan yang dipepes dengan campuran kelapa muda), simbi mbawi (rahang babi), niowuru (babi asin), dan fakhe nilöwösi (nasi yang dibungkus daun).

Wisatawan tampak menikmati aneka kuliner tradisional. Bahkan, beberapa di antara mereka meminta tambah makanan untuk dibawa dan dimakan di penginapan.

"Saya sangat menikmati menu yang disajikan kepada kami. Kemasannya unik dengan bungkus daun dan rasanya sangat lezat," kata Jens Peter Yeager, wisatawan asal Selandia Baru yang mengemudi yacht SY Escapade, dalam bahasa Inggris.

Menutup kunjungan di Desa Tumöri, para wisatawan, penduduk setempat, dan pejabat daerah menari bersama tari maena. Mereka berlenggak-lenggok dengan diiringi alat musik tradisional genda (gendang), aramba (gong besar), faritia (gong kecil), koroco atau ukulele tradisional khas Nias.

Baca juga:
Berwisata ke Pulau Nias, Ini 4 Obyek Menarik

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

10 jam lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.


Pilkada 2024: Edy Rahmayadi Telah Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cagub Sumut dari 3 Partai

11 jam lalu

Mantan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi (tengah) menyapa warga saat acara perpisahan akhir masa jabatan di Kantor Gubernur Sumatera Utara, Medan, Selasa 5 September 2023. Acara serah terima jabatan dan perpisahan Gubernur Sumut tersebut dihadiri sejumlah anggota DPRD, simpatisan dan ribuan warga dari berbagai komunitas sebagai bentuk ucapan terimakasih atas pengabdian selama periode 2018-2023. ANTARA FOTO/Fransisco Carolio
Pilkada 2024: Edy Rahmayadi Telah Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cagub Sumut dari 3 Partai

Edy Rahmayadi adalah bakal calon gubernur pertama yang telah mengambil formulir pendaftaran Pilkada 2024 di PKB Sumut.


Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

18 jam lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.


Gerindra Sumut Usung Calon Kepala Daerah yang Mampu Jalankan Visi Misi Prabowo, Ini Alasannya

1 hari lalu

Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra sekaligus calon presiden terpilih pada Pilpres 2024 Prabowo Subianto saat ditemui di kediaman Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Jakarta, Kamis 11 April 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Gerindra Sumut Usung Calon Kepala Daerah yang Mampu Jalankan Visi Misi Prabowo, Ini Alasannya

Gerindra Sumut mengutamakan kadernya sendiri di Pilkada 2024 untuk mewujudkan program Prabowo hingga ke tingkat desa.


Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

1 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.


Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

1 hari lalu

Direktur Utama Garuda Indonesia Tbk Irfan Setiaputra saat pemungutan suara PKPU di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jumat, 17 Juni 2022 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.


Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

1 hari lalu

Anastasya Poetri tampil di BNI Java Jazz Festival 2023, Minggu, 4 Juni 2023. Dok. Anastasya Poetri
Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.


5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

1 hari lalu

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.


Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

2 hari lalu

Macau Tower atau Menara Macau. Unsplash.com/Chris Wu
Traveling ke Macau, Jangan Lewatkan 9 Destinasi Wisata Gratis

Menikmati liburan di Macau tidak harus selalu mengeluarkan biaya mahal


Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

2 hari lalu

Amsterdam, Belanda. Unsplash.com/Mathilda Khoo
Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.