TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Sumatera Barat mengajukan permohonan untuk bisa menjadi pintu kedelapan masuknya wisatawan asing, terutama dari Malaysia. Mereka pun berencana membuka kembali penerbangan Padang-Kuala Lumpur yang sempat dihentikan akibat pandemi Covid-19.
"Saya sudah bertemu dengan perwakilan maskapai Air Asia di Jakarta dan dalam waktu dekat akan segera diwujudkan," kata Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy di Padang, Selasa, 29 Maret 2022.
Audy mengatakan sudah membahas persiapan dengan pemangku kepentingan terkait mulai dari pihak otoritas bandara, imigrasi, karantina hingga Dinas Kesehatan. Sejauh ini, ada tujuh entry point tempat masuk wisatawan dari luar ke Indonesia, yaitu Jakarta, Bali, Nusa Tenggara Barat, Manado, Surabaya, Batam dan Tanjung Pinang.
"Padang ingin menjadi entri poin kedelapan dan saya juga sudah berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk meminta arahan," kata Audy
Konsul Pelancongan atau Direktur Tourism Malaysia di Medan Hishamuddin Mustafa sebelumnya berharap sektor pariwisata segera bangkit sehingga kunjungan wisatawan antara Indonesia dengan Malaysia bisa kembali ramai. "Setelah hampir dua tahun pariwisata anjlok akibat pandemi Covid-19, kami berharap pada akhir tahun ini bisa kembali pulih sehingga kunjungan wisatawan antara dua negara kembali ramai," kata dia.
Menurut Mustafa, pada prinsipnya maskapai di Malaysia sudah siap kembali membuka penerbangan antar negara. "Akan tetapi masih menunggu dibukanya penerbangan di Indonesia, begitu dibuka tentu dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat," kata dia.
Terlebih, Mustafa menyebut kunjungan wisata antara Malaysia dengan Padang cukup tinggi karena kedua daerah punya hubungan emosional yang kuat. "Warga Sumbar banyak yang berwisata ke Malaysia mulai dari berlibur, berobat hingga belajar, sebaliknya warga Malaysia juga banyak yang berkunjung ke Bukittinggi," ujarnya.
Berdasarkan data yang dihimpun Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Barat, tercatat sebanyak 61.131 wisatawan asing berkunjung ke Sumatera Barat pada 2019 atau mengalami kenaikan 3,33 persen dibandingkan 2018 yang hanya 54.383 orang. "Dari 61.131 wisatawan asing yang berkunjung ke Sumbar paling banyak berasal dari Malaysia mencapai 46.730 orang. Setelah Malaysia kunjungan wisatawan asing terbanyak berasal dari Australia sebanyak 3.069 orang, Amerika Serikat 707 orang, Perancis 670 orang dan Singapura 598 orang.
Baca juga: Aturan Baru Wisatawan Asing Masuk Kepulauan Riau, Bebas Visa Kunjungan dan VoA
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.