Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Inilah Barang Fasilitas Hotel yang Boleh Dibawa Pulang

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Ilustrasi perempuan sedang berada di kamar hotel. Unsplash.com/Eunice Stahl
Ilustrasi perempuan sedang berada di kamar hotel. Unsplash.com/Eunice Stahl
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ada kalanya Anda ingin membawa pulang barang tertentu saat menginap di sebuah hotel, baik untuk dimanfaatkan kembali atau hanya sebagai koleksi. Kendati begitu, perlu diingat tak semua barang boleh diambil. Lalu barang hotel apa saja yang boleh dibawa pulang?

Mengambil beberapa barang yang difasilitasi hotel sebenarnya tidak masalah, terutama bila merupakan barang sekali pakai. Seperti perlengkapan mandi misalnya. Pegawai hotel akan lekas mengganti peralatan mandi yang telah dipakai. Seperti Anda yang mungkin tidak ingin menggunakan peralatan mandi bekas orang lain. Pengunjung hotel lain juga demikian. Daripada disingkirkan, memang lebih baik Anda membawanya pulang.

Dikutip dari Daily Mail, berikut sejumlah barang fasilitas hotel yang boleh dibawa pulang:

1. Perlengkapan mandi dan bersih-bersih

Perlengkapan mandi yang telah Anda gunakan boleh dibawa pulang. Hampir semua hotel menyediakan perlengkapan mandi, termasuk sabun, sampo, sabun kumur, serta sikat dan pasta gigi. Barang-barang ini disediakan secara gratis. Barang gratis lainnya yang dapat dibawa pulang yaitu pisau cukur, krim cukur, ear bud kapas, kain atau spons semir sepatu, perlengkapan menjahit, sisir, dan kikir kuku.

Bila Anda menginap di hotel bintang empat dan lima, kemungkinan besar mereka memiliki laci yang berisi sikat gigi atau pasta gigi sekali pakai. Misalnya, Sikat gigi gratis adalah standar di hotel Shangri-La, bersama dengan produk mandi dari L’Occitane en Provence.

2. Barang fasilitas dengan nama hotel

Biasanya hotel akan menyediakan alat tulis, baik note maupun pensil atau pena. Barang-barang ini biasanya bertanda nama hotel. Terkadang mereka sengaja menandai barang tersebut sekaligus sebagai trik marketing. Ketika Anda membawa keluar barang hotel tersebut, orang lain akan melihatnya. Secara tidak langsung Anda telah mempromosikan nama hotel tersebut.

Hotel tidak mempermasalahkan jika Anda membawa alat tulis yang mereka sediakan. Promosi hotel mereka bahkan terbantu berkat Anda. Barang dengan tanda nama hotel seperti sandal pun juga boleh dibawa pulang, jika berkenan. Tapi tidak semua barang dengan nama hotel dapat Anda bawa, termasuk handuk misalnya. Anda bisa membawa handuk hotel tanpa izin, tapi beberapa hotel menganggap itu perilaku ilegal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Mainan anak-anak atau hewan peliharaan

Sejumlah hotel menyediakan mainan untuk anak-anak atau hewan peliharaan. Mainan ini gratis sehingga diperkenankan dibawa pulang. Di Jefferson Hotel di Washington DC, misalnya, anak-anak dapat memilih mainan gratis dari gerobak merah pada saat kedatangan.

4. Majalah dan koran

Melansir dari moneycrashers.com, majalah atau koran di kamar Anda dapat dibawa pulang. Bukan hanya gratis tetapi juga bermanfaat. Mungkin ada kupon berharga di dalamnya bersama dengan kejadian lokal lainnya yang harus Anda ketahui.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Hotel Sebaiknya Menyediakan 3 Fasilitas Baru untuk Tamu Seperti di Singapura

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

1 hari lalu

Ilustrasi perempuan sedang berada di kamar hotel. Unsplash.com/Eunice Stahl
Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

Okupansi rata-rata hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini meleset dari target 90 persen, hanya berkisar 80-an persen.


Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

3 hari lalu

Hotel Tentrem Yogyakarta. Foto: IG @hoteltentremyogyakarta.
Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

Paket syawalan usai libur Lebaran ini diharapkan menjadi satu pengobat melesetnya target okupansi hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini.


Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

3 hari lalu

Ilustrasi interior hotel. Pixabay
Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

PHRI berharap tahun-tahun mendatang akan lebih banyak event untuk menjaring wisatawan datang ke Yogyakarta.


Okupansi Kamar Hotel di Solo Raya Musim Libur Lebaran 2024 Lebih dari 90 Persen

8 hari lalu

Solo Paragon Hotel & Residences
Okupansi Kamar Hotel di Solo Raya Musim Libur Lebaran 2024 Lebih dari 90 Persen

Tingkat hunian atau okupansi kamar hotel di wilayah Solo dan sekitarnya atau Solo Raya di musim libur Lebaran 2024 atau Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriyah ini rata-rata lebih dari 90 persen


Tak Perlu Risau Hewan Peliharaan Ditinggal Mudik Lebaran, Ini Tips Memilih Jasa Petshop untuk Anabul Anda

9 hari lalu

Seorang pekerja bermain dengan kucing di jasa penitipan hewan Pawradise, Cakung, Jakarta Timur, Rabu, 3 April 2024. Menjelang lebaran tempat penitipan kucing dan anjing tersebut telah dipesan penuh oleh warga yang ingin menitipkan hewan peliharaannya sebelum ditinggal mudik ke kampung halaman dengan biaya jasa penitipan Rp100 ribu hingga Rp180 ribu per harinya. ANTARA/M Risyal Hidayat
Tak Perlu Risau Hewan Peliharaan Ditinggal Mudik Lebaran, Ini Tips Memilih Jasa Petshop untuk Anabul Anda

Jasa petshop kini kian populer terutama menjelang mudik lebaran. Bagaimana cari jasa penitipan hewan peliharaan, khususnya anabul yang oke?


IPB Buka Fasilitas Penitipan Hewan Peliharaan, dari Kucing sampai Babi

10 hari lalu

Rumah Sakit Hewan Pendidikan (RSHP) milik Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB) IPB University membuka fasilitas penitipan hewan peliharaan pada saat hari raya. Fasilitas tersebut merupakan yang terbesar se-Asia Tenggara. IPB.ac.id
IPB Buka Fasilitas Penitipan Hewan Peliharaan, dari Kucing sampai Babi

Fasilitas milik Rumah Sakit Hewan Pendidikan Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis IPB University ini diklaim yang terbesar se-ASEAN.


Tempat Penitipan Hewan Peliharaan Laris Jelang Lebaran, Berapa Tarifnya?

11 hari lalu

Ilustrasi penitipan hewan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tempat Penitipan Hewan Peliharaan Laris Jelang Lebaran, Berapa Tarifnya?

Tempat penitipan hewan, terutama kucing dan anjing, banyak dimanfaatkan oleh masyarakat yang hendak mudik lebaran.


Rekomendasi Tempat Staycation untuk Warga Jakarta yang Tidak Mudik Lebaran

15 hari lalu

The Lamandau (thelamandau.com)
Rekomendasi Tempat Staycation untuk Warga Jakarta yang Tidak Mudik Lebaran

Staycation di Ibu Kota sembari menikmati suasana yang bertolak belakang dengan Jakarta di hari kerja bisa jadi pilihan saat Libur Lebaran.


Jika Ditinggal Mudik Lebaran, Berapa Lama Kucing Bertahan Tanpa Makan?

17 hari lalu

Seekor kucing liar tampak duduk di atas tiang pembatas dekat Zebra Cross saat pekerja kantoran dan warga menyeberangi jalan, di Jalan Dr. Prof. Satrio, Karet Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, 12 Februari 2024. Berdasarkan data Pet Secure, Indonesia masuk dalam negara dengan populasi kucing terbanyak di dunia. TEMPO/Imam Sukamto
Jika Ditinggal Mudik Lebaran, Berapa Lama Kucing Bertahan Tanpa Makan?

Kucing merupakan makhluk hidup yang butuh makan. Namun apa jadinya jika kucing kekurangan makan karena tertinggal saat mudik.


Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

18 hari lalu

Universitas Jambi. Dok. ANTARA
Cerita Pilu RM, Mahasiswi Universitas Jambi Kerja Paksa di Jerman dari Sortir Buah hingga Kuli Bangunan

Hingga detik ini, RM, mahasiswa Universitas Jambi itu menyimpan kisah pilu ferienjob dengan kedok magang mahasisw dengan tidak memberitahu keluarga.