TEMPO.CO, Jakarta - Balai Taman Nasional Gunung Rinjani akan menggelar Rinjani Begawe Festival atau RBF di Desa Senaru Kabupaten Lombok Utara Nusa Tenggara Barat. Festival yang akan dilaksanakan pada Kamis, 11 Maret 2022 bertema Recover Together Recover Stronger sama dengan tema G20.
Kepala Balai TNGR Dedy Asriady mengatakan gelaran besok adalah tahun ketiga Balai TNGR menyelenggarakan kegiatan yang menandai dimulainya pembukaan pendakian Gunung Rinjani. "Pembukaan pendakian agar bermakna maka dilakukan RBF," kata dia, Selasa, 8 Maret 2022.
Dedy mengatakan semula setiap tahun hanya dilakukan pengumuman bahwa 1 April adalah dimulainya pembukaan pendakian setelah rutin ditutup tiga bulan dengan alasan cuaca buruk. Begawe sendiri dalam bahasa Sasak bukan berarti pesta hura-hura, namun mengandung makna membuka rezeki.
Kali ini, kata Dedy, festival itu dilaksanakan sebelum MotoGP Mandalika pada 18-20 Maret 2022. "Ini sesuai peluang agen perjalanan wisata yang menginginkan kesempatan pendakian gunung Rinjani," ujarnya.
Dalam festival itu, akan digelar sejumlah kegiatan seperti atraksi kesenian Suling Dewa, Genggong, Tari Bayan dan Cilinaya Jiwa Sraya yang dikaitkan dengan dibukanya pendakian gunung Rinjani. Ada juga talkshow literasi budaya dan launching film pendek Romantisme Rinjani yang akan dihadiri oleh Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Wiratno bersama Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat Sitti Rohmi Djalilah dan pelaku pencinta alam.
Kepala Desa Senaru Raden Akriabuana mengatakan RBF ini juga sebagai bentuk kepedulian terhadap kawasan Geopark Rinjani yang bersinergi dengan kearifan lokal. "Untuk keselamatan asuh gunung atau gawe Rinjani," ujarnya.
Baca juga: Saat Para Orang Tua Mendaki Rinjani Sembalun 7 Summits
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.