Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Kopi Arabika, Kopi Aroma yang Sedikit Asam

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Pekerja mengambil biji kopi arabika lokal yang baru digarang di pabrik kopi Aroma, Bandung, Kamis, 27 Januari 2022. Pabrik ini tetap menerapkan metode pengolahan termasuk peralatan yang sama sejak pertama berdiri. TEMPO/Prima Mulia
Pekerja mengambil biji kopi arabika lokal yang baru digarang di pabrik kopi Aroma, Bandung, Kamis, 27 Januari 2022. Pabrik ini tetap menerapkan metode pengolahan termasuk peralatan yang sama sejak pertama berdiri. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Addis Ababa -Kopi Arabika yang berasal dari negara Ethiopia ini diyakini sebagai spesies kopi yang pertama kali dibudidayakan.

Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat kopi jenis ini mewakili sekitar 60 persen dari total produksi kopi di seluruh dunia. Hal ini barangkali bukan tanpa alasan, cita rasa yang kuat dan khas menjadikan kopi ini banyak penikmatnya.

Sedikit mengenal Arabika, banyak ditemukan di daerah pegunungan Ethiopia. Tercatat Yaman sebagai daerah yang pertama kali membudidayakan jenis ini.

Antoine de Jussieu mendeskripsikan kopi ini secara ilmiah. Dia mempelajari spesimen dari Botanic Gardens of Amsterdam dan menamainya sebagai Jasminum arabicum. Lebih spesifik dalam Botanical Classification of Coffee yang ditulis oleh Charrier dan Berthaud menyebutkan Linnaeus menempatkan Arabika dalam genus Coffea pada tahun 1737.

Pohon kopi ini dibawa pertama kali ke Hawaii pada 1813 hingga mulai ditanam secara meluas pada tahun 1850. Namun di beberapa daerah, dahulu, tamanan kopi adalah gulma yang berkembang biak dengan cepat dan mengancam biodiversitas—invasif.

Seperti di Hutan Lindung Udawattakele dan Gannoruwa dekat Kandy, Sri Lanka, semak kopi juga merupakan spesies invasif yang bermasalah.

Di Indonesia, hasil produksi kopi secara umum pada tahun 2021 sebanyak 765.415 ton menurut data dari Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Republik Indonesia.

Kopi arabika sendiri banyak tumbuh di atas ketinggian 500 meter dpl dengan suhu yang cocok pada kisaran 15-24ÌŠ C. Akan tumbuh subur pada tanah yang kaya akan kandungan organiknya.

Kopi Arabika punya rasa sedikit asam dan warna yang tidak terlalu pekat. Ini tentu berbeda dengan jenis kopi yang marak di gemari, yaitu robusta yang cenderung memiliki rasa lebih pahit dan juga kasar.

RAHMAT AMIN SIREGAR
Baca juga:
Sumatera Utara Punya 5 Jenis Kopi yang Nikmat, Wajib Dicicip dan Buat Oleh-oleh

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Ini Waktu Terbaik Minum Kopi Menurut Ahli

17 jam lalu

Ilustrasi kopi panas. Foto: Unsplash.com/Rene Porter
Ini Waktu Terbaik Minum Kopi Menurut Ahli

Waktu tengah pagi atau awal siang menjadi waktu terbaik untuk minum kopi.


7 Manfaat Ampas Kopi, Mulai dari Kesehatan hingga Mengusir Hama

1 hari lalu

Ilustrasi kopi hitam tanpa gula. Foto: Freepik/8photo
7 Manfaat Ampas Kopi, Mulai dari Kesehatan hingga Mengusir Hama

Anda harus mengetahui manfaat ampas kopi bekas minuman. Berikut ini 7 manfaat ampas kopi untuk kesehatan hingga memudahkan Anda mengusir hama:


USAID Luncurkan Program untuk Promosikan Produksi Kakao dan Kopi Indonesia

8 hari lalu

USAID pada Rabu, 31 Mei 2023 meluncurkan program baru untuk mempromosikan produksi kakao dan kopi berkelanjutan di Indonesia melalui kemitraan dengan Olam Food Ingredients (ofi), Rikolto, Hershey's, dan Pemerintah Indonesia. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta.
USAID Luncurkan Program untuk Promosikan Produksi Kakao dan Kopi Indonesia

USAID meluncurkan program baru untuk mempromosikan produksi kakao dan kopi berkelanjutan di Indonesia.


Antam Optimalkan Produktivitas Kopi & Kakao Bersama Petani di Kolaka

8 hari lalu

Antam Optimalkan Produktivitas Kopi & Kakao Bersama Petani di Kolaka

Program ini merupakan bentuk tanggung jawab perusahaan untuk dapat bertumbuh bersama masyarakat di sekitar wilayah operasi


Mendag Zulkifli Hasan Hadiri Peresmian Pabrik TO ME Coffee

21 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Hadiri Peresmian Pabrik TO ME Coffee

Kemendag melalui Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri akan turut mempromosikan secara lebih luas dan memberikan bantuan alat produksi untuk meningkatkan produksi kopi To Me Coffee.


Pengusaha Indonesia dan Mesir Komitmen Perkuat Kemitraan

21 hari lalu

Pengusaha Indonesia dan Mesir Komitmen Perkuat Kemitraan

Kunjungan ke perusahaan importir Mesir dan eksportir Indonesia merupakan agenda penting dari rangkaian kegiatan misi dagang yang dilaksanakan Kemendag


Asal Usul Kopi Liberika, Kopi Tahan Penyakit dari Liberia

21 hari lalu

Biji kopi hasil Kebun kopi gambut liberika di desa Kedaburapat, Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau. Domumentasi: Dinas Pariwisata Provinsi Riau
Asal Usul Kopi Liberika, Kopi Tahan Penyakit dari Liberia

Kopi bernama ilmiah coffea liberica var ini diketahui pertama kali tumbuh di daratan Benua Afrika. Kopi liberika berasal Liberia, Afrika Barat, yang kemudian menyebar ke Asia Tenggara dan tumbuh di Indonesia serta Filipina.


Sebut Kopi Lampung Paling Diminati di Mesir, Mendag: Peluang Harus Dimanfaatkan

22 hari lalu

Pengusaha retail kini menagih pembayaran rafaksi senilai Rp 344 miliar. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan ogah membayar tagihan rafaksi lantaran dasar hukumnya sudah dicabut.
Sebut Kopi Lampung Paling Diminati di Mesir, Mendag: Peluang Harus Dimanfaatkan

Mendag Zulkifli Hasan mengatakan bahwa kopi Lampung menjadi salah satu komoditas ekspor yang paling diminati di Mesir.


Imbal Dagang Indonesia-Mesir, Penggerak Tambahan untuk Ekspor

25 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan
Imbal Dagang Indonesia-Mesir, Penggerak Tambahan untuk Ekspor

Kerja sama imbal dagang Indonesia-Mesir merupakan bentuk nyata dari salah satu solusi atas implementasi kebijakan devisa keluar oleh otoritas moneter di Mesir.


Jenis-jenis Kopi Terbaik dari Indonesia

25 hari lalu

Proses roasting biji kopi di kawasan Matraman, Jakarta, Rabu, 16 Novembet 2022. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Jenis-jenis Kopi Terbaik dari Indonesia

Untuk mengenal karakteristik kopi lebih dekat, para penggemar kopi memunculkan istilah single origin. Yuk, intip single origin kopi terbaik Indonesia