Pekerja Wisata Yogyakarta Kebut Vaksinasi Booster karena Kasus Covid Mulai Naik

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Yogyakarta menggencarkan vaksinasi booster untuk para pekerja di sektor pariwisata. Pada pekan ketiga Januari 2022 ini, kasus harian Covid-19 di sana mulai menunjukkan peningkatan secara perlahan.

Kasus Covid baru yang sejak dua bulan lalu di bawah sepuluh kasus, menjelang akhir Januari ini mulai merangkak di atas 20 kasus. "Penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 di DI Yogyakarta hari ini sebanyak 23 kasus, sedangkan pada Selasa kemarin 26 kasus," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DI Yogyakarta, Berty Murtiningsih pada Rabu, 26 Januari 2022.

Pemerintah DI Yogyakarta juga belum mengumumkan dugaan temuan Omicron dari 37 sampel yang masih diperiksa di laboratorium. Sebaran kasus Covid tersebut, menurut Berty, terdapat di Kabupaten Sleman sebanyak sepuluh kasus, Kota Yogyakarta sembilan kasus, serta Kabupaten Bantul dan Kabupaten Kulon Progo masing-masing dua kasus.

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo yang awal pekan ini mengumumkan diri positif Covid-19, meminta masyarakat berhati-hati selama berkegiatan di luar rumah karena penularan masih terjadi. "Patuhi protokol kesehatan supaya kita semua bisa memutus mata rantai penyebaran virus corona," katanya.

Kustini menjelaskan, saat ini dia dalam keadaan sehat dan tidak mengalami gejala apapun, meski hasil tes menunjukkan positif Covid. Berdasarkan pelacakan petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, setidaknya ada sepuluh orang yang berinteraksi dengan Kustini yang terinfeksi.

Mengenai vaksinasi booster untuk pekerja pariwisata, sebanyak 50 karyawan wahana Taman Pintar Kota Yogyakarta disuntik vaksin pada Rabu, 26 Januari 2022. "Vaksinasi booster untuk para pekerja pariwisata ini penting karena setiap hari mereka berinteraksi dengan banyak orang dari berbagai daerah," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis atau UPT Pengelola Taman Budaya atau Taman Pintar Yogyakarta, Retno Yuliani.

Vaksinasi booster yang digelar Kepolisian DI Yogyakarta dan Rumah Sakit Bhayangkara itu salah satunya menyasar kelompok pengusaha pariwisata dan pelayanan publik.

Baca juga:
Hari Ini Gong Relokasi PKL Malioboro Yogyakarta, Pedagang Berkukuh Minta Tunda

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.