TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatof Sandiaga Uno ikut menanggapi soal viralnya wahana Ngopi in the Sky di Pantai Nguluran Kabupaten Gunung Kidul Daerah Istimewa Yogyakarta yang operasionalnya digentikan sementara oleh pemerintah setempat. Penghentian itu dilakukan atas alasan faktor keamanan.
Melalui Instagram pribadinya, Sandiaga menilai ide dari pelaku wisata itu patut diapresiasi. Ia pun berharap sertifikasi keamanan di wahana tersebut bisa segera dimiliki oleh pemilik tempat wisata.
"Saya berharap dengan adanya sertifikasi seperti CHSE yang menjamin adanya keamanan serta adanya kemudahan dalam perizinan, atraksi wisata yang mendapat respon positif dari masyarakat dan telah membuka lapangan kerja baru ini dapat segera dibuka kembali," kata Sandiaga, Sabtu, 8 Januari 2022.
Ngopi in the Sky adalah wahana baru yang dikelola oleh Teras Kaca di Pantai Nguluran. Dalam wahana itu, pengunjung diajak menikmati kopi dan hidangan lainnya dari ketinggian dengan menaiki gondola yang digantung menggunakan mobile crane.
Pada Kamis, 6 Januari lalu, baru beberapa hari wahana itu buka, Pemda DIY menghentikan sementara operasional Ngopi in the Sky dengan alasan keamanan. Crane yang digunakan untuk mengangkat gondolan itu disebut tidak diperuntukkan untuk mengangkut orang.
Sandiaga mengatakan ia mendukung penuh ide-ide usaha inovatif masyarakat yang bisa meningkatkan sektor pariwisata dan ekonomi. "Saya mendukung penuh ide-ide usaha inovatif masyarakat yang dapat meningkatkan sektor pariwisata dan membangkitan ekonomi di tengah pandemi. Kita harus bisa hadirkan atraksi wisata seperti di luar negeri #DiIndonesiaAja," ujarnya.
Wahana dengan konsep serupa memang sudah ada di luar negeri, seperti di Dubai, Belgia, Prancis dan Amerika Serikat. Konsep itu dinamakan Dinner in the Sky.
Saat penutupan dilakukan, Pengelola wahana Ngopi In The Sky, Nur Nasution mengatakan wahana tersebut masih dalam tahap uji coba dan tengah mengajukan izin operasional. "Jadi saat beroperasi nanti wahana ini sudah memiliki sertifikasi," kata dia.
Baca juga: Yogyakarta Setop Operasional Wahana Wisata Baru Ngopi in the Sky
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
