Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Luhut Pandjaitan Evaluasi World Superbike Mandalika: Hujan Sampai Anjing Liar

image-gnews
Kondisi Sirkuit Pertamina Mandalika jelang start Race 1 World Superbike, 20 November 2021. (ANTARA/Aditya E.S. Wicaksono)
Kondisi Sirkuit Pertamina Mandalika jelang start Race 1 World Superbike, 20 November 2021. (ANTARA/Aditya E.S. Wicaksono)
Iklan

TEMPO.CO, Mataram - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan mengevaluasi acara balap sepeda motor dunia World Superbike yang berlangsung di Sirkuit Mandalika pada 19-21 November 2021. Dalam rapat tersebut, Luhut menyampaikan apa saja yang mesti diperbaiki demi suksesnya ajang MotoGP Mandalika pada Maret 2022.

"Sebelum MotoGP Mandalika 2022, semua yang direncanakan dari semua sektor sudah rampung," kata Luhut dalam keterangan pers hasil rapat virtual bersama Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkiefliemansyah pada Senin, 20 Desember 2021. Beberapa masukan Luhut Pandjaitan tentang acara World Superbike kemarin adalah soal cuaca, infrastruktur jalan, akomodasi, sampai keterlibatan UMKM.

  • Hujan deras
    Terjadi hujan deras saat World Superbike berlangsung sampai balapan terpaksa mundur dari jadwal. Menurut Luhut Pandjaitan, kondisi ini dapat diantisipasi dengan menerapkan teknologi modifikasi cuaca untuk mengantisipasi hujan. Derasnya hujan mengakibatkan genangan dan air meluap di sejumlah titik. Luhut mengingatkan kembali tentang penataan drainase dan mengembalikan fungsi daerah resapan air.

  • Anjing liar
    Isu berikutnya tentang pengendalian dan relokasi satwa liar, misalkan anjing. Seperti diketahui, beberapa ekor anjing liar ditemukan mati menjelang World Superbike di Mandalika. Belum jelas apakah binatang itu mati diracun atau karena sebab lain. Warga Dusun Ebunut, Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, NTB, menemukan sejumlah anjing liar mati dengan kondisi tubuh membengkak. Desa Ebunut adalah satu-satunya desa di tengah kawasan Sirkuit Mandalika.

  • Jalan rusak dan fasilitas umum lainnya
    Luhut Pandjaitan melanjutkan, kondisi jalan di Bundaran Simpang Songgong rusak karena tergerus air hujan. Luapan air di jalan tersebut mengakibatkan kawasan permukiman penduduk di sekitarnya tergenang. Juga sistem rekayasa lalu lintas, arus kedatangan dan kepulangan dari darat, udara, dan laut, pelebaran jalan Kuta - Kruak, ketersediaan air bersih, listrik, drainase, hotel, homestay, jaringan 5G, menurut Luhut, semua harus segera dibenahi.

  • UMKM dan protokol kesehatan
    Mengenai usaha mikro, kecil, menengah atau UMKM yang turut andil dalam World Superbike, Luhut Pandjaitan melanjutkan, harus ada promosi massif sebelum dan selama acara berlangsung. "Event seperti ini berdampak besar pada perekonomian masyarakat," ujarnya. Tak lupa penerapan protokol kesehatan dan ketersediaan fasilitas kesehatan yang memadai.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menanggapi evaluasi penyelenggaraan World Superbike tersebut, Gubernur NTB Zulkieflimansyah menyatakan terus berkoordinasi untuk mengoptimalkan persiapan MotoGP Mandalika pada Maret 2022. "Kami akan terus melengkapi fasilitas dan infrastruktur pendukung," ujarnya.

Untuk mengoptimalkan pelaksanaan MotoGP Mandalika, jajaran Pemerintah Provinsi NTB, Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), dan pemerintah pusat bekerja sama menata kawasan, mulai area sirkut hingga percepatan pelebaran jalan provinsi Kuta di Kabupaten Lombok Tengah sampai Kruak di Kabupaten Lombok Timur.

Baca juga:
Luhut Pandjaitan Ingatkan Jangan Dulu ke Luar Negeri: Jangan Gagah-gagahan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

23 jam lalu

Ilustrasi--Pengguna memeriksa informasi cuaca di situs Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG. (ANTARA/Zubi Mahrofi/uyu)a
BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

BMKG juga mengimbau mewaspadai Antecedent Precipitation. Hujan apa ini?


Kali Ciliwung Meluap, Banjir Rendam 18 RT di Jakarta Timur

1 hari lalu

Dua warga tengah melintas di permukiman yang terendam banjir di Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis, 30 November 2023. Foto: ANTARA/Syaiful Hakim
Kali Ciliwung Meluap, Banjir Rendam 18 RT di Jakarta Timur

267 petugas penanggulangan bencana atau tim reaksi cepat (TRC) disiagakan di seluruh wilayah rawan banjir di Jakarta.


BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

2 hari lalu

Ilustrasi - Pejalan kaki menggunakan payung untuk berlindung dari hujan saat melintas di pedestrian MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, 5 Desember 2023. (ANTARA FOTO/M RIEZKO BIMA ELKO PRASETYO)
BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

BMKG memprakirakan seluruh wilayah DKI Jakarta berawan pada pagi hari.


Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

2 hari lalu

Proses evakuasi korban tanah longsor di Makale, Tana Toraja, Minggu, 14 April 2024. ANTARA/HO-Humas Pemprov Sulsel
Tanah Longsor di Tana Toraja, BNPB: Sebanyak 14 Orang Meninggal

Peristiwa tanah longsor tersebut dipicu oleh hujan berintensitas tinggi di wilayah dengan kondisi tanah yang tidak stabil.


BMKG: Tanpa Hujan Estrem, Hujan Lebat Bisa Kembali Picu Banjir Lahar Dingin Marapi Sumbar

2 hari lalu

Warga melihat kondisi bangunan yang terseret banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Agam, Sumatera Barat, Sabtu, 6 April 2024. Data Nagari Bukik Batabuah menyebutkan  banjir lahar dingin  yang terjadi pada Jumat (5/4) itu menerjang 17 unit mobil dan sejumlah motor dan 40 rumah, tiga di antaranya rusak berat, serta areal pesawahan dan memutus sementara jalan alternatif mudik Pekanbaru - Padang.   ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
BMKG: Tanpa Hujan Estrem, Hujan Lebat Bisa Kembali Picu Banjir Lahar Dingin Marapi Sumbar

Pemerintah Agam, Tanah Datar dan Padang Panjang perlu menyiapkan skenario atau mitigasi apabila terjadi terjangan banjir lahar dingin.


Prakiraan Cuaca BMKG: Kondisi Berawan dan Hujan Mendominasi Indonesia, Petir di Sejumlah Wilayah

2 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Kondisi Berawan dan Hujan Mendominasi Indonesia, Petir di Sejumlah Wilayah

Hujan disertai petir diprakirakan turun di sejumlah wilayah, seperti Tanjung Pinang, Palembang, dan Banjarmasin.


BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

3 hari lalu

Ilustrasi Cuaca DKI Jakarta yang berawan. Tempo/Tony Hartawan
BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

Pada pagi hari, cuaca seluruh wilayah DKI Jakarta diprediksi berawan.


Hujan Saat Libur Lebaran Sebabkan Banjir, BPBD Kota Bekasi Masih Siaga

3 hari lalu

Personel BPBD Kota Bekasi melakukan monitoring dan pengecekan ke lokasi terdampak banjir di Kota Bekasi, Jumat (12/4) malam. (BPBD Kota Bekasi)
Hujan Saat Libur Lebaran Sebabkan Banjir, BPBD Kota Bekasi Masih Siaga

Banjir merendam sejumlah wilayah di Kota Bekasi, pada Jumat, 12 April 2024. Ratusan rumah terdampak, sebagian sedang ditinggal mudik.


Hujan Melanda Batam, Pantai Melayu Masih Sepi Pengunjung

3 hari lalu

Beberapa wisatawan bermain di Pantai Kampung Melayu Batam, Jumat, 12 April 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Hujan Melanda Batam, Pantai Melayu Masih Sepi Pengunjung

Libur Lebaran 2024 ini diwarnai dengan cuaca hujan di Kota Batam, sehingga tempat-tempat wisata outdor masih sepi peminat.


Prakiraan Cuaca Destinasi Wisata Jabar Akhir Pekan, Bandung dan Bogor Berpotensi Hujan Petir

3 hari lalu

Owa Jawa berinteraksi dengan pengunjung di Bandung Zoo, Sabtu, 27 Mei 2023. (ANWAR SISWADI)
Prakiraan Cuaca Destinasi Wisata Jabar Akhir Pekan, Bandung dan Bogor Berpotensi Hujan Petir

Hujan berpotensi mengguyur sejumlah destinasi wisata di Jawa Barat pada Sabtu, 13 April 2024.