TEMPO.CO, Jakarta - Saat bepergian menumpangi bus, kapal, maupun pesawat, terkadang ada orang yang tiba-tiba merasa mual dan pusing. Tak jarang juga bisa sampai muntah. Keadaan itu adalah mabuk perjalanan atau sebutan ilmiahnya kinetosis. Memang tak semua orang pasti mengalami mabuk perjalanan saat naik kendaraan.
Tapi, bagi orang yang mabuk perjalanan, ada beberapa kiat untuk mengurangi rasa mual itu. Adapun salah satunya menghindari makanan dan minuman yang memicu efek lanjutan mabuk perjalanan.
Berikut makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari ketika terasa mabuk kendaraan:
- Makanan berminyak
Mengutip dari Medical Center University of California, makanan berminyak dapat menyebabkan rasa mual. Makanan berminyak akan membangkitkan gas, sehingga terjadi peningkatan asam dalam perut.
- Minuman bersoda
Soda mengandung senyawa kimia berupa asam sitrat dan natrium benzoat. Senyawa ini bersifat menyebabkan perut kembung. Minum soda bisa membuat sendawa. Sebab itulah yang merangsang orang mabuk kendaraan ingin muntah.
- Produk susu
Saat terasa mabuk kendaraan, sebaiknya tidak minum susu atau produk turunannya. Susu mengandung laktosa yang dapat menghasilkan gas yang bisa menambah rasa mual orang yang mabuk kendaraan.
HENDRIK KHOIRUL MUHID
Baca: Mengapa Orang Naik Kendaraan Mengalami Mabuk Perjalanan?