TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat Kota Bogor kini telah resmi memiliki alun-alun untuk rekreasi, olahraga atau kegiatan lainnya. Alun-alun Kota Bogor yang terletak di sebelah Stasiun Bogor itu diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Wali Kota Bogor Bima Arya pada Jumat, 17 Desember lalu.
Saat meresmikannya, Ridwan Kamil berharap alun-alun itu bisa menjadi tempat rekreasi warga yang menyenangkan dan menggambarkan kebersamaan. Selain itu, alun-alum menjadi tempat demokrasi yang bisa digunakan untuk aktivitas berkumpul warga kota hujan itu.
Alun-alun Kota Bogor berada di Jalan Kapten Muslihat dan mengambil lokasi yang dulunya adalah Taman Ade Irma Suryani atau Taman Topi. Ruang publik itu terkoneksi dengan Stasiun Bogor dan Masjid Raya Bogor yang kini masih dalam tahap pembangunan.
Ada empat zona di alun-alun itu, yaitu zona botani, zona olahraga, zona plaza dan zona religi. Di zona botani, masyarakat bisa menikmati berjalan di jalur pedestrian yang hijau dan akan dilengkapi dengan relief sejarah tentang Kapten Muslihat.
Selanjutnya ada zona olahraga yang menyediakan beragam fasilitas, seperti jogging track, area bermain anak dan alat fitness. Zona plaza akan menjadi tempat bagi komunitas atau masyarakat berekspresi dan zona religi akan terintegrasi dengan Masjid Raya Bogor dengan desain Asmaul Husna.