TEMPO.CO, Mataram - Pemerintah Nusa Tenggara Barat dan pemangku kepentingan dalam industri pariwisata bersiap menyambut MotoGP Mandalika yang akan berlangsung tahun depan. Setelah menjadi tuan rumah World Superbike pada 19-21 November 2021, di Sirkuit Mandalika akan berlangsung tes pra-musim MotoGP di Februari 2022 dan seri dua MotoGP pada Maret 2022.
Semua pihak mulai berbagi tugas sesuai kapasitas masing-masing. Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Mandalika, ITDC memperbaiki fasilitas penunjang di Sirkuit Petamina Mandalika. Indonesia Tourism Development Corporation atau ITDC menata paddock, tempat parkir, tribune penonton, termasuk perbaikan cat pinggir lintasan sirkuit.
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat, melalui Dinas Pariwisata NTB menyusun paket wisata yang menjadi satu aktivitas dengan menonton MotoGP Mandalika. Dengan begitu, penonton MotoGP dapat berkunjung ke destinasi wisata tertentu atau melakukan aktivitas menarik sembari menunggu balapan mulai atau seusai balapan.
Sekretaris Dinas Pariwisata NTB, Lalu Hasbul Wadi mengatakan, pemerintah juga meningkatkan branding ekonomi kreatif sejak jauh hari. "Kami menggencarkan promosi melalui media sosial dan menyiapkan berbagai akomodasi," kata Lalu Hasbul Wadi di sela Bimbingan Teknis Kepariwisataan Politeknik Pariwisata Lombok di Hotel Sima, Kuta Mandalika, Jumat-Sabtu, 3-4 Desember 2021.
Pengajar di Politeknik Pariwisata Lombok bertugas membekali para pelaku usaha pariwisata dalam memberikan pelayanan terbaik kepada penonton MotoGP Mandalika. "Kami memberi informasi tentang hospitality dalam industri pariwisata," kata Amirosa Ria Satiadji, akademikus dari Politeknik Pariwisata Lombok. Menurut dia, perhelatan World Superbike beberapa waktu lalu terbilang sukses karena mampu mendatangkan sekitar 25 ribu penonton dan kondisi tetap aman, tanpa lonjakan kasus Covid-19.
Sementara di bidang akomodasi, Ketua Indonesian Hotel General Manager Association NTB, Ernanda Dewobroto Agung mengatakan, hotel kini sudah mulai menerima reservasi untuk tamu MotoGP Mandalika. Dia menceritakan, saat World Superbike berlangsung, seluruh kamar hotel penuh. "Kami berusaha mencari tambahan kamar untuk wisatawan," ujarnya.
Tanawu Hotel yang dia kelola misalkan, dari semula hanya mengoperasikan 24 kamar, kemudian bertambah menjadi 40 kamar. "Mudah-mudahan tidak ada kendala selama MotoGP nanti," ujarnya.
Baca juga:
Bukti World Superbike Menggerakkan Ekonomi dan Pariwisata Mandalika Lombok NTB
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
