TEMPO.CO, Jakarta - Peach Aviation, sebuah maskapai penerbangan Jepang menggunakan mesin penjual otomatis (vending machine) untuk menjual penerbangan ke destinasi misterius.
The Japan Times melaporkan maskapai itu menaruh mesin penjual otomatis pertama kali di Osaka pada pertengahan Agustus sebagai bagian dari pemasaran. Mesin penjual otomatis itu berisi kapsul-kapsul dengan perjalanan kejutan di dalamnya.
Sejak saat itu, maskapai ini telah menjual lebih dari 3.000 kapsul. Bahkan dalam sehari bisa terjual 150 kapsul. Sehingga maskapai mendirikan mesin penjual otomatis kedua di sebuah department store di distrik Shibuya Tokyo.
Brand Manager dalam Branding and Communication Departemen Peach Aviation Shuntaro Kosasa mengatakan mulanya mereka menganggap perjalanan di mana wisatawan tidak dapat memilih tujuan mungkin tidak akan berhasil. “Kami berpikir bahwa tidak apa-apa jika kami dapat menjual satu kapsul. per hai. Namun (mesin) tiba-tiba menjadi panas dan kami sangat terkejut,” ujarnya.
Setiap kapsul memiliki harga 5.000 yen (Rp 626.155) dan termasuk selembar kertas dengan tujuan tertentu. Kertas itu juga terdapat kode promo dengan poin yang akan digunakan untuk membeli tiket di sana. Sebagian besar kapsul memiliki kode untuk setidaknya 6.000 poin yang memiliki nilai 6.000 yen.
Beragam destinasi misteri dari maskapai itu termasuk tujuan yang populer di Jepang, seperti Sapporo. Mesin di Osaka menawarkan kesempatan untuk orang-orang terbang di 13 rute, sedangkan mesin di Tokyo menawarkan kesempatan di 11 rute berbeda dari Bandara Narita.
ANDINI SABRINA | TRAVEL AND LEISURE
Baca juga: Turis Asing Belum Boleh Masuk, Jepang Tetap Promosi Wisata Lewat Enjoy My Japan