TEMPO.CO, Mataram - Badan SAR Nasional dan pengelola Bandara Internasional Lombok menggelar simulasi penanganan keadaan darurat menjelang penyelenggaraan ajang balap sepeda motor World Superbike di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB).
General Manager Bandara Internasional Lombok, Nugroho Jati mengatakan, simulasi pengamanan di bandara bertujuan menguji prosedur penanganan keadaan darurat yang tertuang dalam dokumen Program Keamanan Bandar Udara atau PKBU. "Kegiatan ini juga untuk meningkatkan kemampuan personel, penyamaan persepsi, serta cara bertindak dari setiap personel di lapangan dari masing-masing instansi yang tergabung dalam Airport Security Committee (ASC)," kata Nugroho Jati.
Simulasi pengamanan di Bandara Internasional Lombok berlangsung pada Jumat, 5 November 2021. Sebanyak 112 personel Airport Security Bandara Lombok, Kepolisian Resor Lombok Tengah, Brimob Kepolisian Daerah NTB, TNI Angkatan Udara Lanud ZAM, TNI AD Kodim 1620/Loteng, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Lombok, turut serta dalam simulasi tersebut.
Sebelumnya, pada 26 Oktober 2021, pengelola Bandara Internasional Lombok juga mengadakan simulasi pengamanan untuk penumpang dan antarmoda. Kegiatan tersebut memastikan kesiapan operasional dan layanan di bandara dalam menyambut peserta, official, dan penonton World Superbike yang akan berlangsung pada 19-21 November 2021.
Badan SAR Nasional juga mengadakan latihan pencarian dan penyelamatan di Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Mandalika pada Sabtu, 6 November 2021. Direktur Kesiapsiagaan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Agus Haryono mengatakan latihan ini penting karena dalam waktu dekat, mobilitas di Mandalika akan meningkat.
"Sebab itu, kita perlu mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," kata Agus Haryono. "Latihan gabungan ini untuk memastikan wisatawan KEK Mandalika terjamin pelayanannya dari aspek kesehatan, keselamatan, dan keamanan."
Ada tiga skenario latihan penyelamatan yang dilakukan oleh Basarnas, yakni penanganan kecelakaan bus pariwisata, kapal tenggelam, dan evakuasi kecelakaan pembalap World Superbike. Badan SAR Nasional mengerahkan peralatan ekstrikasi, KN SAR Kamajaya, dan helikopter Basarnas Helly Rescue (HR) 3603.
#pakaimasker #jagajarak #cucitanganpakaisabun #hindarikerumunan #vaksinasicovid-19
Baca juga:
Ajakan Nonton WSBK, Badan Promosi Wisata NTB Sebar 1.000 Kartu Pos Edisi Spesial
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.