Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bebas dari PPKM Level 4, Wisata di Berbagai Daerah Siap Dibuka Kembali

image-gnews
Bebas dari PPKM Level 4, Wisata di Berbagai Daerah Siap Dibuka Kembali | Photo: asset.indonesia.travel
Bebas dari PPKM Level 4, Wisata di Berbagai Daerah Siap Dibuka Kembali | Photo: asset.indonesia.travel
Iklan

Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih terus diberlakukan guna mencegah terjadinya peningkatan kasus Covid-19. Menurut Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2021, tentang PPKM di wilayah Jawa dan Bali yang ditandatangani Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian pada 1 November 2021 menyebutkan bahwa sudah tidak ada kabupaten/kota yang menerapkan PPKM Level 4. Sejumlah daerah, yakni kabupaten dan kota dibagi menjadi zona level 1 sampai level 3 berdasarkan pedoman dari Kementerian Kesehatan.

Artinya pada periode ini tidak ada kabupaten/kota yang mengalami perburukan level. Sebanyak 64 daerah masih menerapkan PPKM Level 3 termasuk Kabupaten Tangerang, Serang, Purwakarta, Kuningan, Garut, Temanggung, Pekalongan, Magelang, Pacitan, Probolinggo, dan lain-lain.

Sementara, seluruh kabupaten/kota di DKI Jakarta menerapkan PPKM level 1. Sedangkan Yogyakarta dan Bali mengalami perbaikan dari Level 3 ke Level 2. Sejumlah kabupaten/kota lainnya juga mengalami perbaikan Level 3 ke 2 di antaranya Kota Tangerang Selatan, Kota Sukabumi, Kota Cirebon, Kota Bekasi, Kota Bandung, Kota Depok, Kota Cimahi, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul, dan lain-lain.

Nuansa Alam Pulau Dewata | Photo: asset.indonesia.travel

Adapun beberapa daerah di tiga provinsi sudah menerapkan PPKM Level 1 antara lain Kabupaten Pangandaran, Kota Bekasi, Bogor, Banjar, Tegal, Semarang, Kediri, Pasuruan, Blitar, Surabaya, Mojokerto dan sebagainya.

Sehubungan dengan menurunnya penerapan PPKM di berbagai daerah, Menteri Pariwisata dan Ekonomi, Sandiaga Uno mengungkapkan akan memfasilitasi pembukaan atau uji coba operasional wisata daerah.

“Jika dalam PPKM Level 3, namun pemerintah daerah memiliki keyakinan untuk melakukan uji coba, kami fasilitasi”, ungkap Sandiaga.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejumlah destinasi wisata seperti Bali, Labuan Bajo, dan Lombok juga mulai siap menyambut para wisatawan. Di Bali sendiri, Pantai Legian, Kuta, Nusa Dua dan pantai lainnya sudah mulai menyediakan kursi santai untuk para wisatawan yang ingin menikmati sunset di sana. Wisatawan juga sudah bisa mengunjungi Kebun Raya Bali dan melihat keindahan 250 spesies burung di Bali Bird Park. Wisata kuliner dan kerajinan tangan khas Bali yang semula tutup akibat pandemi, juga sudah mulai kembali beroperasi.

Diamond Beach | Photo: asset.indonesia.travel

Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan hingga Jumat, 5 November 2021 data penduduk di Bali yang sudah mendapatkan vaksin 1 sebesar 100,55% atau setara 3.423.815 orang dan vaksin 2 sebanyak 87,06% atau 2.964.423 orang. Selain itu, tempat wisata termasuk hotel, restoran dan wahana rekreasi di Bali juga sudah tersertifikasi CHSE (Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability) dari Kemenparekraf. So, #ItsTimeforBali! Anda tak perlu ragu untuk berlibur ke sana dalam waktu dekat ini.

Meski di berbagai daerah sudah mengalami perbaikan, tetapi masyarakat diimbau untuk terus waspada dan menjaga protokol kesehatan 6M. Berdasarkan Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 94, 95 dan 96 yang terbit pada Selasa, 2 November 2021 tentang pengguna transportasi darat, laut, dan udara. Bagi Anda yang ingin melakukan perjalanan ke Bali dengan menggunakan jalur darat atau laut, hanya perlu menunjukkan hasil negatif antigen 1x24 jam dan kartu vaksin minimal dosis 1. Bagi calon penumpang pesawat rute domestik yang sudah mendapatkan vaksin dosis 2 hanya perlu menunjukkan hasil negatif antigen 1x24 jam. Sementara calon penumpang yang baru mendapatkan vaksin dosis 1 wajib melakukan tes PCR 3x24 jam.

Jika Anda belum memiliki aplikasi PeduliLindungi tak perlu khawatir. Sebab, PeduliLindungi kini sudah tersedia di aplikasi populer seperti Gojek dan Tokopedia serta menyusul di berbagai aplikasi lainnya. Mau tahu villa dan resort menawan di Bali untuk liburan kali ini? Yuk, cari tahu melalui laman ini #ItsTimeforBali

Ayo, temukan inspirasi liburan destinasi lainnya dengan mengunjungi website Indonesia.travel atau melalui akun media sosial resmi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sekarang juga. Cek Youtube Pesona Indonesia, ikuti TikTok @indonesia.travel, dan nantikan inspirasi di Twitter juga Facebook Pesonaid_travel. Jangan sampai lewatkan juga untuk mengikuti PUKIS (Pesona Punya Kuis) setiap hari Selasa di Instagram @pesonaid_travel. Langsung follow dan dapatkan kesempatan meraih beragam hadiah menariknya, ya!  ***

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bamsoet : Melayani dan Melindungi Pemudik Lebaran 2024

2 jam lalu

Bamsoet : Melayani dan Melindungi Pemudik Lebaran 2024

Pemerintah hendaknya segera memastikan kesiapan seluruh moda angkutan umum, baik darat, laut maupun udara, untuk melayani hampir 200 juta orang yang akan melakukan perjalanan mudik guna merayakan lebaran tahun 2024 ini.


Baznas Gelar Pesantren Kilat di KRI Semarang-594

2 jam lalu

Baznas Gelar Pesantren Kilat di KRI Semarang-594

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) bersama BPKH dan TNI AL kembali menggelar Pesantren Kilat Ramadhan 1445 H untuk siswa-siswi SMA/sederajat


Momentum Kebaikan Buka Puasa Bersama dengan BINUS Senayan

2 jam lalu

Momentum Kebaikan Buka Puasa Bersama dengan BINUS Senayan

Buka Puasa Bersama BINUS sebagai wujud kepedulian dan kebersamaan.


Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa

15 jam lalu

Mandiri Group Santuni 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Bank Mandiri memberikan bingkisan kepada 57.000 anak yatim dan duafa di seluruh Indonesia.


Bamsoet Dukung Kerjasama PT JIO Distribusi Indonesia dan BAIC Internasional Hadirkan Mobil Jeep BAIC

15 jam lalu

Bamsoet Dukung Kerjasama PT JIO Distribusi Indonesia dan BAIC Internasional Hadirkan Mobil Jeep BAIC

Bambang Soesatyo mendukung masuknya Beijing Automotive Group melalui BAIC Internasional meramaikan pasar otomotif Indonesia.


Strategi Kemenhub Pastikan Mudik Lebaran 2024 Nyaman dan Ceria

15 jam lalu

Strategi Kemenhub Pastikan Mudik Lebaran 2024 Nyaman dan Ceria

Puluhan ribu armada disiapkan di sektor transportasi darat, laut, dan udara. Semua untuk melayani 193,6 juta pemudik.


Rekomendasi Tempat Wisata dan Kuliner untuk Keluarga di Hong Kong

16 jam lalu

Rekomendasi Tempat Wisata dan Kuliner untuk Keluarga di Hong Kong

Hong Kong, sebuah kota yang memikat dengan perpaduan antara budaya tradisional dan kemajuan modern, menawarkan pengalaman liburan yang tak terlupakan bagi seluruh anggota keluarga.


Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Meluncur

16 jam lalu

Sistem E-Katalog Versi 6.0 LKPP Resmi Meluncur

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) meresmikan peluncuran Katalog Elektronik Versi 6.0 pada Kamis, 28 Maret 2024, di Jakarta.


Puan Maharani: Komitmen dengan Kesejahteraan Ibu dan Anak melalui RUU KIA

16 jam lalu

Puan Maharani: Komitmen dengan Kesejahteraan Ibu dan Anak melalui RUU KIA

Ketua DPR RI, Dr. (H.C) Puan Maharani, dengan tegas menegaskan bahwa DPR RI memiliki komitmen yang kuat terhadap kesejahteraan ibu dan anak melalui Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesejahteraan Ibu dan Anak pada Fase 1.000 Hari Pertama Kehidupan atau RUU KIA.


BNPT Dukung Pencapaian Visi Indonesia Emas 2045

17 jam lalu

BNPT Dukung Pencapaian Visi Indonesia Emas 2045

Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) Bangbang Surono, A.k, M.M, CA., optimis BNPT mampu berperan dan berdampak dalam mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045.