Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Belanja Karya Seni di Yogyakarta Naik Saat Pandemi, Jeli Melihat Ceruk Wisatawan

Suasana pameran aktual di MayinArt Gallery Yogyakarta. Galeri seni ini kebanjiran peminat karya seni dari wisatawan, khususnya wisatawan mancanegara yang belum bisa melakukan perjalanan dengan leluasa. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Suasana pameran aktual di MayinArt Gallery Yogyakarta. Galeri seni ini kebanjiran peminat karya seni dari wisatawan, khususnya wisatawan mancanegara yang belum bisa melakukan perjalanan dengan leluasa. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Anjloknya mobilitas wisatawan saat pandemi Covid-19 tak lantas membuat segalanya mandek. Justru saat mobilitas wisatawan, terutama wisatawan mancanegara di Yogyakarta turun drastis selama pandemi Covid-19, belanja karya seni di galeri naik

Deti Lucara, Country Representative MayinArt, sebuah galeri atau platform kurasi seni online asal Singapura yang berkantor di Yogyakarta, menyatakan, wabah memang mengakibatkan wisatawan mancanegara tak bisa masuk Indonesia. Sebab itu, berbagai galeri dan pasar seni, termasuk MayinArt, mengalihkan pameran fisik menjadi virtual.

"Saat pameran mulai banyak berlangsung secara virtual, inilah puntu masuk kolektor-kolektor baru yang awalnya gemar berpergian lalu mengalihkan anggaran travellingnya untuk belanja produk seni, khususnya lukisan," kata Detil di Yogyakarta, Ahad 31 Oktober 2021.

Wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara tak semuaya familiar dengan datang ke galeri seni untuk belanja barang seni. "Sebagian besar mengaku lebih nyaman membeli karya seni secara online. Jadi, walaupun ada pameran fisiknya, sekarang mereka tetap memilih belanja online," kata dia.

Deti mengungkap, kolektor-kolektor baru karya seni ini umumnya kaum muda yang memiliki disposable income atau anggaran lebih untuk konsumsi. Disposable income ini semula untuk travelling. Namun karena pembatasan perjalanan, mereka mengalihkannya ke belanja karya seni sebagai investasi atau menyalurkan hobi. "Ini menjadi ceruk wisatawan baru di masa pandemi," ujarnya.

Berkantor di Yogyakarta, Deti melanjutkan, punya keuntungan tersendiri karena memiliki predikat sebagai pusat kebudayaan dan kesenian. Nama Yogyakarta juga sudah populer di mata wisatawan mancanegara. Ribuan seniman dan berbagai galeri di Yogyakarta juga terkoneksi dengan para peminat karya seni di berbagai belahan dunia.

Jadi, meski galeri seni terletak di lokasi yang terpencil, asal berada di Yogyakarta, maka lebih menjadi priorotas untuk belanja karya seni. "Termasuk galeri kami, walaupun menempati kompleks perumahan, kami tidak ada kendala sama sekali untuk menggelar pameran maupun melayani pembeli atau peminat karya seni," kata Deti.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kunci keberhasilan memamerkan dan menjual karya seni, menurut Deti, bukan sekadar dari lokasi. Jika ingin menjaring wisatawan peminat karya seni, para pengelola galeri sebaiknya mengemas karya seniman sehingga membuat orang tertarik.

MayinArt Gallery sendiri hanya memiliki kantor di Yogyakarta dan rutin menggelar pameran fisik dan online untuk para seniman Yogyakarta. Galeri yang terletak di Perumahan Sonosewu Baru, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, itu sudah empat tahun beroperasi dan mempromosikan karya berbagai seniman Indonesia.

Pasar pertama yang mereka tuju adalah Singapura, yang selama ini dikenal sebagai pusat seni Asia. Pada 31 Oktober - 30 November 2021 misalkan, MayinArt Gallery menggelar pameran aktual dan virtual bertajuk "If Walls Could Speak #2" yang melibatkan 22 seniman dengan lebih dari 40 karya.

#pakaimasker #jagajarak #cucitanganpakaisabun #hindarikerumunan #vaksinasicovid-19

Baca juga:
Pengunjung Yogyakarta International Airport - Bandara YIA Dapat Hiburan Gratis

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.
Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Turis Transaksi Pakai Kripto, Sandiaga: Kami Menghimbau untuk Mematuhi Hukum di Indonesia

23 menit lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 24 Agustus 2021. Rapat tersebut membahas Relokasi dan Refocussing APBN Tahun 2021. TEMPO/M Taufan Rengganis
Turis Transaksi Pakai Kripto, Sandiaga: Kami Menghimbau untuk Mematuhi Hukum di Indonesia

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno buka suara soal ulah wisatawan mancanegara di Bali yang bertransaksi menggunakan kripto.


Daya Tarik Lengkap Desa Wisata Wukirsari: Ada Paket Wisata Alam, Religi, Budaya Hingga Kuliner

39 menit lalu

Menparekraf Sandiaga Uno saat menyambangi Desa Wisata Wukirsari Bantul Yogyakarta Minggu (28/5). Dok. Istimewa
Daya Tarik Lengkap Desa Wisata Wukirsari: Ada Paket Wisata Alam, Religi, Budaya Hingga Kuliner

Desa wisata ini juga kerap kali menjuarai di setiap kegiatan yang diadakan oleh Dinas Pariwisata Bantul maupun Daerah Istimewa Yogyakarta.


Susi Pudjiastuti Minta Jokowi Batalkan Kebijakan Ekspor Pasir Laut: Kerugian Lingkungan akan Jauh Lebih Besar

4 jam lalu

Founder Susi Air, Susi Pudjiastuti memberikan keterangan pers soal pembakaran pesawat dan penyanderaan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, di Jakarta, Rabu, 1 Maret 2023. Susi mengatakan tidak habis pikir dengan tindakan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) yang menyandera pilot pesawat maskapai miliknya, Susi Air, di Kabupaten Nduga, Papua. Hingga saat ini, pilot berkewarganegaraan Selandia Baru tersebut masih belum dibebaskan. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Susi Pudjiastuti Minta Jokowi Batalkan Kebijakan Ekspor Pasir Laut: Kerugian Lingkungan akan Jauh Lebih Besar

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti menanggapi soal kebijakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dalam membuka kembali ekspor pasir laut.


7 Destinasi Wisata Populer untuk Study Tour di Indonesia, Langganan Sekolah SMP dan SMA

4 jam lalu

Ilustrasi Keraton Yogyakarta. Shutterstock
7 Destinasi Wisata Populer untuk Study Tour di Indonesia, Langganan Sekolah SMP dan SMA

Tujuh destinasi wisata ini populer untuk study tour di Indonesia dan biasa menjadi destinasi karya wisata sekolah SMP dan SMA.


Kolaborasi Seniman dan Perancang Busana Munculkan Pameran Dressing Room

10 jam lalu

Kolaborasi rancangan busana dan seni rupa di pameran Dressing Room. TEMPO/ANWAR SISWADI
Kolaborasi Seniman dan Perancang Busana Munculkan Pameran Dressing Room

Pameran Dressing Room dibuat layaknya sebuah kamar ganti yang dirancang sebagai tempat untuk menyimpan koleksi pakaian hingga berdandan.


Lukisan Doodle Fahmi DNR Diapresiasi Bambang Soesatyo

10 jam lalu

Lukisan Doodle Fahmi DNR Diapresiasi Bambang Soesatyo

Karya Fahmi DNR sudah merambah ke luar negeri. Semisal, Belanda, Milan, Maroko, Dubai, Korea Selatan serta India


Cara Yogyakarta Angkat Sejarah Kotagede yang Jadi Ibu Kota Pertama Mataram Islam

12 jam lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Pemkot Yogyakarta
Cara Yogyakarta Angkat Sejarah Kotagede yang Jadi Ibu Kota Pertama Mataram Islam

Peserta pawai Alegoris itu berasal dari 12 sanggar seni di Kota Yogyakarta bagian selatan.


Meriahnya Karnaval Pelajar SD Sampai Mahasiswa di Titik Nol Yogyakarta Rayakan Puncak Hardiknas

15 jam lalu

Karnaval dengan peserta kalangan pelajar di kawasan Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Ahad petang, 28 Mei 2023. Dok. Istimewa
Meriahnya Karnaval Pelajar SD Sampai Mahasiswa di Titik Nol Yogyakarta Rayakan Puncak Hardiknas

Karnaval itu terbagi menjadi tiga kategori dengan penampilan atraksi yang berbeda dan membawa keunikan masing-masing.


Mendulang Sukses, Bukit Lawang Orang Utan Trail 2023 Masuk Seri Asia Trail Master

1 hari lalu

Seekor induk mawas atau orangutan Sumatera (Pongo abelii) bernama Wati sedang mencari makanan di dalam kawasan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) di sisi Bukit Lawang, Kecamatan Bohorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. TEMPO/Abdi Purmono
Mendulang Sukses, Bukit Lawang Orang Utan Trail 2023 Masuk Seri Asia Trail Master

Tahun ini, total peserta Bukit Lawang Orang Utan Trail tercatat sebanyak 700 pelari dari dalam negeri dan 13 negara asing.


129 WNA Dideportasi Sejak Januari, Gubernur Bali Singgung Kelonggaran untuk Wisatawan

1 hari lalu

Turis asing mengendarai sepeda motor sewaan tanpa menggunakan helm di Jalan Pantai Kuta, Badung, Bali, Senin 13 Maret 2023. Gubernur Bali Wayan Koster mengimbau turis asing agar selalu mematuhi segala peraturan yang berlaku di Indonesia serta meminta menggunakan kendaraan yang disediakan oleh agen perjalanan dan tidak menggunakan kendaraan sendiri menyusul banyaknya turis asing yang ugal-ugalan mengendarai sepeda motor. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
129 WNA Dideportasi Sejak Januari, Gubernur Bali Singgung Kelonggaran untuk Wisatawan

Sejumlah pelanggaran yang dilakukan WNA contohnya tidak memakai busana yang pantas serta berperilaku tak sopan pada saat berkunjung ke tempat suci.