Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yogyakarta Gelar Jogja Fashion Week dan Jogja Batik Carnival, Catat Waktunya

image-gnews
Pre event Jogja Fashion Week (JFW) 2021 dilaunching Jumat (29/10). Dok. Istimewa
Pre event Jogja Fashion Week (JFW) 2021 dilaunching Jumat (29/10). Dok. Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Ajang fashion bergengsi nasional Jogja Fashion Week (JFW) akan kembali digelar pada 25-27 November 2021 di Yogyakarta. Perhelatan yang pada 2020 sempat dibatalkan akibat tingginya kasus pandemi Covid-19 sepanjang Juli-Agustus itu, tahun ini akan menggunakan venue Jogja National Museum (JNM).

"Event JFW tahun 2021 ini akan menjadi pergelarannya yang memasuki usia ke 16 tahun," kata Miyono, Deputi Direktur Bank Indonesia Kantor Wilayah Yogyakarta saat pre-event launching Jogja Fashion Week 2021 di Gedung Heritage Bank Indonesia Yogyakarta, Jumat, 29 Oktober 2021.

Miyono mengatakan event tahun ini yang mengusung tajuk The New Beginning itu sasarannya mendorong industri kreatif di Yogyakarta, khususnya fashion untuk bangkit berkarya dan menciptakan produk-produk berkualitas dan berdaya saing. "Selain memulihkan pariwisata, gelaran JFW ini masuk dalam program promosi perdagangan luar negeri dimana proses dimulai dari seleksi hingga kurasi produk agar mampu memenuhi standar ekspor dan go global," kata dia.

Menurut Miyono, menggeliatnya event di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 2 di Yogyakarta diharapkan berdampak pada pemulihan sektor usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang ada. Tak hanya JFW, ada pula perhelatan lain seperti Karya Kreatif Indonesia (KKI), Festival Ekonomi Syariah (FESyar) dan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) yang jadi pengungkit.

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memang telah memberi restu sejumlah event bertaraf nasional digelar di masa PPKM Level 2 ini. Pekan ini, mulai Kamis 28 Oktober, Yogya kembali menggelar ajang Jogja Batik Carnival yang masuk ke dalam rangkaian acara Jogja International Batik Biennale (JIBB) 2021 yang dipusatkan di kawasan Tebing Breksi Sleman Yogyakarta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jogja Batik Carnival 2021 menjadi rangkaian dari event JIBB yang membawa misi menegaskan Jogja sebagai kawasan kota Batik Dunia," kata Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo.

Yogyakarta telah ditunjuk oleh World Craft Council (WCC) pada 2014 sebagai Kota Batik dunia.

Singgih mengatakan ajang itu menunjukkan bahwa aktivitas batik di Indonesia, khususnya Yogyakarta yang telah diakui oleh UNESCO pada 2009 tetap menggeliat meskipun pandemi Covid-19. "Ini juga promosi bahwa batik Indonesia adalah warisan budaya tak benda yang sudah diakui oleh UNESCO,” ujarnya.

Baca jugaWisata Mulai Pulih, Sultan HB X Minta Hotel dan Restoran Terapkan PeduliLindungi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

1 jam lalu

Video viral di media sosial berisi aksi belasan warga berebutan melempar sampah ke bak sebuah truk yang melintas di jalanan sekitar depo sampah Pasar Ngasem Kota Yogyakarta pada Rabu 24 April 2024. Dok. Istimewa
Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.


Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

12 jam lalu

Aktivis pro demokrasi Usman Hamid saat berorasi dalam Aksi Sejagad yang diikuti elemen gerakan Gejayan Memanggil hingga Forum Cik Ditiro di halaman Kantor KPU DIY Rabu, 24 April 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.


Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

15 jam lalu

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata memberikan keterangan kepada awak media, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. KPK mengungkapkan telah menaikan status penyelidikan ke tingkat penyidikan dugaan penyimpangan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas penyaluran kredit Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). TEMPO/Imam Sukamto
Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.


Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

15 jam lalu

Batik Nitik Yogyakarta yang sudah tercatat dalam indikasi geografis. Tempo/Pribadi Wicaksono
Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.


Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

1 hari lalu

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mendukung rencana pagelaran fashion show oleh Dian Natalia Assamady bertajuk "Keindahan Karya Kain. Tenun dan Batik Ku Indonesia".


Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

2 hari lalu

Demo udara berbagai pesawat warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta Senin (22/4). Dok.Istimewa
Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

Yogyakarta dipilih sebagai tempat perhelatan HUT TNI AU karena merupakan cikal-bakal Angkatan Udara Indonesia.


Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

2 hari lalu

Mobil wisatawan terjebak di sungai Lereng Merapi Saat nekat susuri jalur jip lava tour Minggu (21/4). Dok. Istimewa
Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Sebuah mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) milik wisatawan terjebak di jalur jip wisata Lava Tour sungai Kalikuning lereng Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta pada Minggu 21 April 2024.


Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

2 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat, Ahad, 21 April 2024. Sumber: Instagram @smindrawati
Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengenakan kain batik pada hari terakhirnya di Washington DC, Amerika Serikat, 21 April kemarin.


Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

2 hari lalu

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata memberikan keterangan kepada awak media, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. KPK mengungkapkan telah menaikan status penyelidikan ke tingkat penyidikan dugaan penyimpangan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas penyaluran kredit Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). TEMPO/Imam Sukamto
Alexander Marwata Akui Dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas Pertemuan dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengakui dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan pertemuan dengan eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto.


Kecelakaan Tunggal, Bus Pariwisata Terguling di Bantul Sebabkan Sejumlah Penumpang Luka

3 hari lalu

Bus pariwisata mengalami kecelakaan tunggal dan terguling di Jalan Siluk-Imogiri Bantul Yogyakarta pada Ahad, 21 April 2024 sore. Dok. Istimewa
Kecelakaan Tunggal, Bus Pariwisata Terguling di Bantul Sebabkan Sejumlah Penumpang Luka

Bus pariwisata itu melaju dari arah Pantai Baron, Gunungkidul, menuju Bantul lewat jalur Siluk Imogiri yang dikenal cukup curam dengan jalan berkelok.