TEMPO.CO, Jakarta - Para atlet, ofisial, dan wisatawan PON XX Papua 2021 dapat menikmati keindahan alam, seni, dan budaya masyarakat Papua. Seusai bertanding dan mengisi waktu senggang sebelum kembali ke daerah masing-masing, mereka bisa berburu oleh-oleh.
Ada berbagai jenis kerajinan tangan, kuliner lokal, hingga pernak-pernik khas Pekan Olahraga Nasional atau PON Papua yang tersedia di sekitar venue pertandingan. Mengutip informasi dari lama Info Publik, berikut tempat di mana para atlet dan wisatawan dapat mencari oleh-oleh dan kisaran harganya.
- Timika Expo
Timika Expo terletak di lapangan bekas Pasar Swadaya, Jalan Yos Sudarso, Kabupaten Mimika, Papua. Pameran ini berlangsung mulai 6-15 Oktober 2021. Di Timika Expo terdapat Festival Budaya Amungme-Kamoro (Amor), drum band dari Yayasan Taruna Papua, dan berbagai acara menarik lainnya.Sekitar 160 pelaku UMKM terlibat dalam Timika Expo ini. Mereka memamerkan hasil kerajinan tangan, olahan makanan, obat tradisional, dan lainnya. Salah satu oleh-oleh yang bisa atlet dan wisatawan pilih adalah noken atau tas tradisional Papua. Harganya sekitar Rp 100 ribu hingga Rp 500 ribu.
- Taman Imbi, Jayapura, Papua
Banyak mama dari pegunungan Papua menawarkan noken kepada pengunjung di Taman Imbi. Mereka menjual hasil kerajinan buatan sendiri kepada pengunjung dengan harga mulai Rp 100 ribu hingga jutaan rupiah.
Seorang Mama Papua menata noken dagangannya di Taman Imbi, Jayapura, Papua, Jumat, 8 Oktober 2021. Mama-mama dari pegunungan tengah Papua turut menyemarakkan PON Papua dengan menjual hasil kerajinan tangan mereka kepada pengunjung dan turis dengan harga mulai dari Rp100 ribu hingga jutaan rupiah. ANTARA/Indrayadi THIklanScroll Untuk Melanjutkan - Pameran UMKM di Jalan Brawijaya Merauke
Pemerintah menggelar Pameran Usaha Mikro Kecil Menengah untuk menyemarakkan PON XX Papua 2021 di sepanjang Jalan Brawijaya, Merauke. Pameran berlangsung mulai 5-20 Oktober 2021. Di sana terdapat berbagai kerajinan tangan, kuliner, minyak kayu putih, minyak kelapa, dan madu.Salah satu yang menarik adalah kerajinan ukiran kayu akasia dari Suku Asmat. Harganya sekitar Rp 300 ribu hingga jutaan rupiah. Di sini ada pula yang menjual sepatu merchandise PON XX Papua 2021 dengan merek broDeer. Ini adalah sepatu karya anak muda Merauke yang berkolaborasi dengan panitia PON XX Papua. Harganya Rp 750 ribu.
Jika tadi ada kerajinan ukiran kayu akasia, ada pula karya dari limbah buah akasia. Harganya mulai Rp 250 ribu hingga Rp 3 jutaan.
Baca juga:
PON XX Papua 2021, Beda Nasib Dua Bukit yang Jaraknya Hanya 100 Meter
