Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yogyakarta Longgarkan Penyekatan, Pendatang Wajib Unduh Aplikasi PeduliLindungi

image-gnews
Museum Beteng Vredeburg di ujung Jalan Malioboro, Yogyakarta, tutup selama PPKM. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Museum Beteng Vredeburg di ujung Jalan Malioboro, Yogyakarta, tutup selama PPKM. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta sudah mengendurkan penyekatan di seluruh perbatasan. Koordinator Bidang Penegakan Hukum Satgas Covid-19 DI Yogyakarta, Noviar Rahmad mengatakan tidak ada penyekatan berlangsung sejak pemerintah pusat memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 4 pada Senin, 16 Agustus 2021.

Noviar menjelaskan, pengenduran penyekatan di perbatasan jalur darat itu untuk mengakomodasi ketentuan mobilitas masyarakat dari luar Pulau Jawa yang hendak masuk ke Pulau Jawa melalui bandara dan pelabuhan. "Pemerintah pusat sudah menetapkan aturan bagi para pelaku perjalanan dari luar Pulau Jawa yang ingin masuk ke Pulau Jawa harus tes PCR dan yang sebaliknya cukup tes swab antigen," kata Noviar Rahmad kepada Tempo Senin, 23 Agsutus 2021.

Seiring pelonggaran penyekatan itu, mulai pekan ini pemerintah DI Yogyakarta mendorong semua pelaku usaha, seperti restoran, hotel, destinasi wisata, pusat perbelanjaan, dan tempat publik lainnya segera menerapkan sistem penyaringan pengunjung melalui aplikasi Peduli Lindungi. Dengan begitu, saat tempat tempat usaha tersebut boleh beroperasi kembali, mereka sudah terintegrasi dengan data di aplikasi PeduliLindungi.

Di Jakarta, aplikasi PeduliLindungi menjadi syarat pengunjung untuk masuk ruang publik, seperti pusat perbelanjaan. Di dalam aplikasi tersebut tersimpan data pribadi termasuk sertifikat vaksinasi Covid-19. "Jadi, sebelum turun izin pembukaan tempat usaha, pengelola wajib menerapkan aplikasi PeduliLindungi secara internal," ucap Noviar.

Suasana pasar Beringharjo Yogyakarta yang tutup di masa PPKM Darurat. Tempo/Pribadi Wicaksono

Petugas akan menutup paksa tempat usaha yang meolak atau belum menerapkan aplikasi PeduliLindungi itu. Namun sepanjang pekan ini, pemerintah DI Yogyakarta, masih mengedukasi penggunaannya. Noviar yang juga Kepala Satpol PP DI Yogyakarta, itu menerjunkan 200 petugas untuk memeriksa dan mengajarkan cara penggunaan aplikasi tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi, petugas tak perlu lagi memeriksa setiap orang yang hendak masuk dan keluar perbatasan Yogyakarta. Musababnya, setiap kali pelaku perjalanan hendak menginap di hotel, masuk restoran, atau fasilitas umum lainnya, maka pengelola akan mengecek data dan sertifikat vaksinasi Covid-19 melalui aplikasi tadi.

Noviar Rahmad membantah jika pelonggaran penyekatan di perbatasan ini menjadi pertanda kebijakan PPKM Level 4 di DI Yogyakarta bakal berakhir. "Dari rapat dengan pemerintah pusat, status PPKM di Jogja Raya sebagai kawasan aglomerasi hanya akan turun jika vaksinasi tercapai minimal 75 persen," kata dia.

Nanti malam, Senin 23 Agustus 2021, pemerintah pusat akan menentukan bagaimana status tingkatan PPKM di berbagai daerah, apakah lanjut, menurunkan, atau mencabut kebijakan itu.

Baca juga:
Yogyakarta Menduga PPKM Akan Lanjut, Satu Alasan Destinasi Wisata Tak Buka

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Segini Uang yang Dibelanjakan Wisatawan Lokal dan Asing Saat Periode Libur Lebaran di Yogyakarta

11 jam lalu

Wisatawan memadati kawasan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Segini Uang yang Dibelanjakan Wisatawan Lokal dan Asing Saat Periode Libur Lebaran di Yogyakarta

Pergerakan wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang menyambangi Kota Yogyakarta selama 10 hari libur Lebaran, 5-15 April 2024 totalnya bekisar 277 ribu lebih wisatawan.


Aplikasi Agrimate Unikom Satu-satunya Wakil Asia Tenggara di Semifinal Microsoft Imagine Cup 2024

15 jam lalu

Agrimate, solusi agritech inovatif yang dikembangkan oleh empat mahasiswa Unikom berhasil menjadi semifinalis Microsoft Imagine Cup 2024. (Microsoft)
Aplikasi Agrimate Unikom Satu-satunya Wakil Asia Tenggara di Semifinal Microsoft Imagine Cup 2024

Aplikasi Agrimate dikembangkan oleh empat mahasiswa jurusan Teknik Informatika Unikom


Cara Menonaktifkan dan Menghapus Akun GetContact

19 jam lalu

Simak cara hapus tag nama pribadi di Getcontact. Cara ini memungkinkan pengguna menghapus tag yang tidak sesuai atau tidak diinginkan. Foto: Canva
Cara Menonaktifkan dan Menghapus Akun GetContact

Akun yang terdaftar dalam GetContact dapat dihapus secara permanen dengan cara mudah.


Begini Cara Menyembunyikan Status Online WhatsApp

20 jam lalu

Ilustrasi WhatsApp. (knowitinfo.com)
Begini Cara Menyembunyikan Status Online WhatsApp

Mode sembunyi memungkinkan pengguna untuk merahasiakan kapan ia mengakses aplikasi WhatsApp, sehingga orang lain tidak melihat kapan Anda aktif.


7 Tips Agar Smartphone Tetap Berfungsi Seperti Baru

21 jam lalu

Ilustrasi aplikasi pada ponsel pintar atau smartphone (Pixabay)
7 Tips Agar Smartphone Tetap Berfungsi Seperti Baru

Tak hanya perlu pelindung luar, smartphone juga butut perlindungan dari dalam agar bisa tetap berfungsi seperti baru.


3 Cara Melihat Status WhatsApp Orang Lain Tanpa Diketahui

23 jam lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
3 Cara Melihat Status WhatsApp Orang Lain Tanpa Diketahui

Berikut tiga cara melihat status orang lain di daftar kontak WhatsApp tanpa diketahui si empunya.


Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

23 jam lalu

Mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta untuk memperingati Hari Warisan Dunia Kamis 18 April 2024. Dok.istimewa
Puluhan Mahasiswa Berkumpul di Yogyakarta Peringati Hari Warisan Dunia

Tak kurang 80 mahasiswa dari tiga kampus yakni Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar Magelang berkumpul di Yogyakarta pada Kamis 18 April 2024.


KPK Tetapkan Bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai Tersangka TPPU

1 hari lalu

Tersangka mantan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Yogyakarta, Eko Darmanto saat mencoblos di TPS 901 di Rumah Tahanan Negara Klas I Salemba Cabang KPK, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. KPK berkerjasama dengan KPU Provinsi DKI  Jakarta memberikan fasilitas bagi 75 tahanan korupsi untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tetapkan Bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai Tersangka TPPU

KPK kembali menetapkan bekas pejabat Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto sebagai tersangka dalam perkara tindak pidana pencucian uang atau TPPU.


Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

1 hari lalu

Bus jurusan Yogyakarta - Pati terbakar di Ring Road Barat Sleman Yogyakarta pada Kamis (18/4). Dok. Istimewa
Bus Jurusan Yogyakarta - Pati Terbakar di Sleman, Ini Dugaan Penyebabnya

Temuan sementara kepolisian, komponen yang pertama kali terbakar dari bus itu diduga di bagian mesin.


Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

1 hari lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.