Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemandu Wisata di Lombok Barat Dapat Pelatihan Khusus Wisata Sejarah dan Budaya

image-gnews
Para pemandu wisata di Lombok Barat sedang mengikuti pelatihan di cagar budaya. Dok. Dispar Lombok Barat
Para pemandu wisata di Lombok Barat sedang mengikuti pelatihan di cagar budaya. Dok. Dispar Lombok Barat
Iklan

TEMPO.CO, Mataram - Dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik untuk wisatawan dan mempromosikan wisata, sebanyak 40 orang pemandu wisata di Kabupaten Lombok Barat dibekali pengetahuan wisata budaya. Mereka diberikan beragam materi tentang kepariwisataan dan sejarah objek wisata di Lombok Barat.

Kepala Dinas Pariwisata Lombok Barat Saepul Akhkam mengatakan kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memberikan penyegaran kepada para pemandu wisata. "Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menyeragamkan narasi-narasi terhadap cagar budaya yang ada di Lobar. Sebab, cagar budaya ini spesifik karena ada pendekatan sejarah dan ada pendekatan yang bersifat kekinian,'' kata dia, Kamis, 5 Agustus 2021.

Beberapa materi yang diberikan antara lain soal sejarah Taman Narmada dan Kemalik Lingsar, public speaking, story telling, social media management, sinergitas antara travel agent dengan Himpunan Pramuwisata Indonesia dan Cross Culture Understanding. Materi itu diberikan oleh MAS (Majelis Adat Sasak), HPI (Himpunan Pramuwisata Indonesia) Lombok Barat dan ASSPI (Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia).

Saepul mengatakan karena masih situasi pandemi, para peserta juga mendapat materi seperti protokol kesehatan Covid-19, hospitality dan CHSE (Clean, Healthy, Safety and Environment). Pihaknya juga sekaligus ingin memotivasi bahwa situasi pandemi pasti akan berlalu.

"Teman-teman pemandu wisata tetap semangat untuk menjalankan fungsinya selaku humas dan tenaga promosi kita," ujar Saepul.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua DPC Himpunan Pemandu Wisata Indonesia Lombok Barat Taufik Sudiyanto mengatakan pemandu wisata tidak hanya dituntut untuk memiliki kemampuan berbahasa yang baik, tetapi harus memiliki pengetahuan yang luas. Karena sampai saat ini, katanya, masih sulit untuk menyamakan persepsi mengenai informasi-informasi tentang cagar budaya, khususnya yang ada di Lombok Barat.

Misalnya objek wisata Kemaliq Lingsar yang merupakan lokasi hidup berdampingan dua etnis kultur dan keyakinan beragama yang berbeda, yaitu suku Bali yang beragama Hindu dan Sasak yang beragama Islam. Sejarah dan pengetahuan mengenai objek wisata di Lombok Barat itu perlu dipahami oleh pemandu wisata sebelum disampaikan kepada para wisatawan.

Baca juga: 45 Pemandu Wisata Balawista Lombok Barat NTB Belajar Cara Selamatkan Wisatawan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lebaran Topat Lombok Barat Akan Diadakan di Pantai Tanjung Bias

6 hari lalu

Lebaran Topat di Lombok Barat 2023 (dok. Dinas Pariwisata Lombok Barat)
Lebaran Topat Lombok Barat Akan Diadakan di Pantai Tanjung Bias

Lebaran Topat tahun ini akan digelar pada hari Rabu, 17 April 2024


Tolak Beli Kasur, 37 Turis di Cina Dikunci di Dalam Toko oleh Pemandu Wisata

11 hari lalu

Rumah kuno yang menjadi salah satu atraksi wisata di Lijiang, Provinsi Yunnan, Cina (Pixabay)
Tolak Beli Kasur, 37 Turis di Cina Dikunci di Dalam Toko oleh Pemandu Wisata

Setelah penyelidikan, pihak berwenang mengenakan denda sebesar 10.000 yuan atau sekitar Rp22,4 juta kepada pemandu wisata Cina itu.


Pelindo Bawa Pelabuhan Lembar Catat Kinerja Positif

17 hari lalu

Pelindo Bawa Pelabuhan Lembar Catat Kinerja Positif

Terjadi peningkatan signifikan per tahun di sektor peti kemas, arus kapal, dan arus barang.


Serangkaian Aturan Bagi Turis Asing Saat Berada di Bali: Soal Berlalu Lintas hingga Berbusana

25 hari lalu

Personel Satlantas Polres Badung menindak warga negara asing (WNA) yang melanggar aturan lalu lintas di kawasan Canggu, Badung, Bali, Kamis 9 Maret 2023. Jajaran Polda Bali terus melakukan penindakan berupa tilang manual di berbagai titik kawasan wisata di Pulau Dewata menyusul maraknya WNA yang melanggar aturan berlalu lintas. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Serangkaian Aturan Bagi Turis Asing Saat Berada di Bali: Soal Berlalu Lintas hingga Berbusana

Pemerintah Provinsi Bali memberlakukan sejumlah aturan kepada wisatawan yang berkunjung ke Bali, apa saja?


64 Wisatawan Kapal Pesiar dari Eropa Kunjungi Desa Mambalan

38 hari lalu

Wisatawan Kapal Pesiar Kunjungi Desa Mambalan, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. (Dok. Kantor Desa Mambalan)
64 Wisatawan Kapal Pesiar dari Eropa Kunjungi Desa Mambalan

Wisatawan kapal pesiar Fred Olsen Cruise Line mengikuti program menyusuri desa Mambalan


Maret Jadi Bulan Terpadat untuk Kedatangan Kapal Pesiar di Lombok Barat

41 hari lalu

Suasana saat kapal pesiar bersandar di Pelabuhan Gilimas, Lombok Barat (Dok. Pemkab Lombok Barat)
Maret Jadi Bulan Terpadat untuk Kedatangan Kapal Pesiar di Lombok Barat

Total ada 25 kapal pesiar direncanakan akan bersandar di Pelabuhan Gilimas, Lombok Barat, sepanjang 2024. Ambience yang keenam.


Gratis, Tour de Kotabaru Ajak Wisatawan Lari Santai Lintasi Heritage Yogyakarta Pekan Ini

59 hari lalu

Lokasi Boulevard Kotabaru yang memanjang di tengah Jalan Suroto itu berada di kawasan heritage Kotabaru, Yogyakarta. Tempo/Pino Agustin Rudiana
Gratis, Tour de Kotabaru Ajak Wisatawan Lari Santai Lintasi Heritage Yogyakarta Pekan Ini

Kotabaru di masa silam merupakan permukiman premium Belanda yang dibangun Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono VII sekitar 1877-1921.


Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

8 Februari 2024

Gerbang Pecinan Kya-Kya di Surabaya (Sumber: shutterstock)
Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

Libur tahun baru imlek, kunjungan wisata ke kampung pecinan menjadi pilihan. Berikut rekomendasi destinasi wisata pecinan yang unik di Kota Surabaya


Makam Korban Pembantaian Rawagede Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

26 Januari 2024

Ahli waris dari korban Tragedi Rawagede membersihkan makam keluarganya saat peringatan peristiwa Tragedi Rawagede di Desa Balongsari, Karawang, Jawa Barat, Selasa, 11 Desember 2018. Acara ini dihadiri para ahli waris untuk mengenang keluarganya yang menjadi korban. ANTARA/M Ibnu Chazar
Makam Korban Pembantaian Rawagede Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

Kompleks pemakaman korban tragedi pembantaian Rawagede ditetapan menjadi cagar budaya.


Mengenal Kampung Majapahit Mojokerto, Ini Daya Tariknya

23 Januari 2024

Seorang warga duduk di pelataran rumah bergaya arsitektur Majapahit di Desa Bejijong, Kawasan Cagar Budaya Nasional Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, 10 Maret 2016. Kampung Majapahit merupakan proyek Pemprov Jatim dengan Pemerintah Kabupaten Mojokerto. ANTARA/Ismar Patrizki
Mengenal Kampung Majapahit Mojokerto, Ini Daya Tariknya

Berikut daya tarik Kampung Majapahit, Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Apa saja?