TEMPO.CO, Jakarta - Kentang goreng adalah camilan yang cukup populer di dunia. Selain karena rasanya yang enak, kentang goreng banyak digemari karena harganya yang cukup terjangkau.
Satu porsi kentang goreng di Indonesia umumnya dipatok dengan harga kurang dari 100 ribu rupiah. Namun siapa sangka, ternyata ada pula kentang goreng yang harganya mencapai puluhan juta.
Bertepatan dengan French Fries Day (Hari Kentang Goreng) yang jatuh pada 13 Juli 2021, sebuah resto di Amerika Serikat tercatat dalam Guinness World Records karena menjual kentang goreng termahal di dunia.
Adalah Serendipity3, sebuah restoran di kota New York yang telah berdiri sejak 1954. Resto tersebut menciptakan menu kentang goreng yang dijual seharga US$200 atau Rp28 juta, seperti dikutip dari laman resmi Guinness World Records, Jumat, 17 Juli 2021.
Menu yang dinami Crème de la Crème Pomme ini terbuat dari kentang Chipperbeck yang direbus terlebih dahulu dalam Dom Perignon Champagne dan J. LeBlanc French Champagne Ardenne Vinegar. Untuk memberikan tekstur yang renyah dan renyah pada kulit luarnya, kentang lalu dimasak tiga kali dalam lemak angsa murni dari Southwest France.
Saus kentang goreng sendiri dibuat dari mentega truffle, sejumput tepung, krim organik A2 100 persem dari Jersey Cows, dan Gruyere Truffled Swiss Raclette. Sebelum disajikan, piring kentang goreng sudah lebih dahulu dihias dengan truffle serut, keju Crete Senesi Pecorino Tartufello, dan taburan emas 23 karat yang dapat dimakan.
Bagi Creative Chef, Joe Calderone, dan Corporate Executive Chef, Fredrick Schoen-Kiewert, serta para staf yang lain, rekor yang dicapai Serendipity3 adalah hal yang membahagiakan. Mereka merasa sangat terhormat karena menu kentang gorengnya memecahkan rekor dunia dan berharap dapat menciptakan lebih banyak lagi resep terbaik di masa depan.
SITI NUR RAHMAWATI
Baca juga:
