TEMPO.CO, Jakarta - Wisatawan yang menuju ke Phuket akan dapat menikmati seluruh pulau tanpa masa karantina mulai Kamis, 1 Juli 2021. Kebijakan yang disebut program Phuket Sandbox itu terbuka untuk pengunjung dari 63 negara dan tiga wilayah yang tinggal selama dua pekan.
Menurut Otoritas Pariwisata Thailand, wisatawan harus siap dengan Sertifikat Masuk dan bukti asuransi hingga US$ 100 ribu (Rp 1,4 miliar) yang akan mencakup perawatan Covid-19. Wisatawan juga harus telah divaksinasi lengkap setidaknya 14 hari sebelum mereka tiba di Phuket dan mereka harus memiliki tes Covid-19 negatif yang diambil dalam waktu 72 jam sebelum keberangkatan.
Setelah masuk ke Thailand, pengunjung harus kembali mengikuti tes Covid-19 dan akan diminta untuk mengambil dua tes lagi selama mereka tinggal di Phuket. Pengunjung juga harus menginap di hotel yang disetujui, di mana para staf hotelnya sudah divaksinasi.
Wisatawan juga harus menginstal aplikasi Thailand Plus dan Morchana ke ponsel mereka untuk pelacakan kesehatan dan lokasi.
Meski banyak orang di Phuket yang ingin memulai kembali sektor pariwisata mereka, tidak semuanya langsung terbuka saat program diluncurkan. Setelah periode 14 hari, pengunjung kemudian diizinkan untuk bepergian ke seluruh Thailand di bawah batasan yang sama yang saat ini berlaku untuk penduduk Thailand.
"Untuk orang-orang yang telah berdiam di apartemen mereka selama 16 bulan, ide untuk terbang ke Thailand di mana ada pantai dan Anda adalah tamu, ya Anda dikarantina di sini tapi ini lebih dari 500 kilometer persegi karantina dan Anda punya taman nasional, lapangan golf, bisa menyelam. Ini benar-benar bukan karantina," kata Anthony Lark, Presiden Asosiasi Hotel Phuket.
Untuk informasi terbaru tentang aturan dan dokumen yang diperlukan ke Phuket, kunjungi situs web Otoritas Pariwisata Thailand atau Kedutaan Besar Thailand.
TRAVEL AND LEISURE
Baca juga: Phuket akan Buka Kembali Wisata, Kamar Hotel Ditawarkan 1 Dolar AS Per Malam