Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kiat Baru Saung Angklung Udjo Bertahan di Masa Pandemi

image-gnews
Pekerja membersihkan lantai aula pertunjukan di Saung Angklung Udjo, Bandung, Jawa Barat, Ahad, 24 Januari 2021. ANTARA/Raisan Al Farisi
Pekerja membersihkan lantai aula pertunjukan di Saung Angklung Udjo, Bandung, Jawa Barat, Ahad, 24 Januari 2021. ANTARA/Raisan Al Farisi
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Pandemi Covid-19 menyurutkan jumlah pengunjung lokasi wisata budaya Saung Angklung Udjo di Jalan Padasuka, Kota Bandung. Pimpinan Saung Angklung Udjo Taufik Hidayat mengatakan pihaknya kemudian merancang daftar produk unggulan demi bisa bertahan.

“Kami bikin performance edukasi (angklung) secara virtual,” kata Taufik lewat daring, Kamis, 24 Juni 2021.

Tayangan itu dirancang sesuai segmentasi seperti untuk kalangan anak usia dini, pelajar dan umum. Menurut Taufik, proses penggarapan tayangan yang sedang berlangsung itu tidak mudah karena harus tepat sesuai target kalangan.

“Selain itu ada program sejuta angklung, sebuah upaya agar angklung masuk ke sekolah-sekolah,” kata Taufik. Dalam kondisi pandemi sekarang ini, bermain angklung bisa diajarkan secara virtual.

Rencana lain, yaitu merintis pembangunan museum hidup di Saung Angklung Udjo. “Agar bisa jadi muatan wajib bagi pendidik dan pelajar untuk mengenal angklung lebih jauh,” kata Taufik.

Angklung yang dinobatkan UNESCO sebagai warisan budaya tak benda untuk kemanusiaan, diharapkan Taufik tidak sekedar menjadi alat musik. Seperti di Jepang, kata dia, angklung berguna untuk pendidikan, karakter, menumbuhkan tenggang rasa, kebersamaan dan harmoni dalam satu komando. “Angklung juga bisa menjadi alat terapi bagi korban tsunami atau pasien,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kondisi Saung Angklung Udjo selama pandemi menjadi sepi kegiatan dan pengunjung. Dari biasanya hingga mencapai 2.000 orang per hari, kedatangan sepasang atau keluarga kecil dalam sebulan pun sulit.

Dampaknya, menurut Taufik, sekitar 2.000 orang yang terkait dengan ekosistem wisata budaya itu ikut terimbas. “400 orang pemain yang main ceria sekarang mereka tinggal di rumah dan banyak yang stres,” ujarnya.

Saung Angklung Udjo biasanya secara rutin menawarkan pertunjukan dan hiburan musik angklung. Para pemain musik dan penarinya dari usia bocah hingga remaja dan sebagian orang dewasa. Mereka juga mengajak pengunjung untuk belajar dan bermain musik angklung bersama.

Selain itu, ada kelompok pengrajin yang membuat angklung untuk dijual di toko oleh-oleh Saung Angklung Udjo. “Selama masa pandemi kondisi prihatin tapi tidak menyerah,” ujar Taufik.

Baca juga: Saung Angklung Udjo Bandung Terpuruk: Pemain 30 Orang, Penonton 3 Orang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

1 hari lalu

Ilustrasi belanja. Shutterstock
Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.


Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

22 hari lalu

Direktur Utama BRI Sunarso pada Press Conference Pemaparan Kinerja Keuangan Kuartal IITahun 2022 pada Rabu, 27 Juli 2022.
Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

BRI tetap optimistis atas keputusan OJK untuk menghentikan stimulus restrukturisasi kredit terdampak Covid-19.


BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

23 hari lalu

Sejumlah wisatawan mancanegara (wisman) mengunjungi Pantai Batu Bolong di Badung, Bali, Rabu 3 Mei 2023. Sebanyak 370.832 orang wisman tercatat mengunjungi Pulau Bali pada bulan Maret 2023 atau meningkat 14,59 persen dibandingkan bulan sebelumnya dengan mayoritas wisatawan yang berasal dari Australia, India, dan Singapura. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan terjadi kenaikan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman pada Februari 2024.


Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

26 hari lalu

Pengunjung yang mengenakan masker pelindung berdoa pada hari kerja pertama Tahun Baru 2023 di kuil Kanda Myojin, yang sering dikunjungi oleh para pemuja yang mencari keberuntungan dan bisnis yang makmur, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 4 Januari , 2023. REUTERS/Issei Kato
Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

Otoritas kesehatan Jepang telah memperingatkan adanya lonjakan infeksi radang tenggorokan yang berpotensi mematikan


Kementerian Kesehatan Diminta Sosialisasikan Apa Itu Penyakit X

51 hari lalu

Ahli mikrobiologi klinik Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Nia Krisniawati. ANTARA/Dok. Pribadi
Kementerian Kesehatan Diminta Sosialisasikan Apa Itu Penyakit X

Masyarakat yang tidak paham mungkin berpikir penyakit X berarti ada virus baru yang sedang menyebar global seperti Covid-19 yang baru lalu.


Cerita Pengusaha Batik Yogyakarta Bertahan dari Pandemi Berkat Penjualan Online

6 Februari 2024

CEO Rianty Batik, Aditya Suryadinata, ketika menceritakan pengalaman bisnisnya di Rianti Batik Malioboro, Yogyakarta, Selasa, 6 Februari 2024. Pelaku UMKM batik ini berbagi pengalaman mempertahankan bisnis ketika pandemi Covid-19 melanda. TEMPO/Riri Rahayu
Cerita Pengusaha Batik Yogyakarta Bertahan dari Pandemi Berkat Penjualan Online

Pengusaha batik Yogyakarta selamat dari pandemi berkat penjualan online. Omsetnya juga naik.


Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada 2023 Tertinggi Sejak Covid-19

1 Februari 2024

Bandara I Gusti Ngurah Rai meraih skor akhir 6.55 dan mengantarkan bandara di Bali itu menempati peringkat 189 sebagai bandara terburuk di dunia tahun 2023. Shutterstock
Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara pada 2023 Tertinggi Sejak Covid-19

BPS mencatat kunjungan wisatawan mancanegara pada Desember 2023 mencapai angka tertinggi sejak pandemi Covid-19.


Fakultas Kedokteran Gigi Unpad Akui Pernah Kerja Sama dengan Pinjol, Setelah Dievaluasi Tak Diperpanjang

29 Januari 2024

Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran, Jatinangor. Doc: Unpad.
Fakultas Kedokteran Gigi Unpad Akui Pernah Kerja Sama dengan Pinjol, Setelah Dievaluasi Tak Diperpanjang

Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran (FKG Unpad) mengakui pernah bekerja sama dengan sebuah perusahaan pinjaman online alias pinjol.


11 Tempat Wisata Ramah Anak di Bandung dengan Fasilitas Lengkap

18 Januari 2024

Ilustrasi keluarga mengisi liburan sekolah dengan camping di alam. Foto: Freepik.com/Jcomp
11 Tempat Wisata Ramah Anak di Bandung dengan Fasilitas Lengkap

Temukan kebahagiaan keluarga di 11 tempat wisata ramah anak di Bandung dengan fasilitas lengkap. Nikmati momen tak terlupakan bersama buah hati Anda!


Bisnis Startup Edutech Semakin Menantang usai Pandemi

13 Januari 2024

Ilustrasi startup. Shutterstock
Bisnis Startup Edutech Semakin Menantang usai Pandemi

Startup industri edutech dinilai semakin menantang pascapandemi Covid-19, terlihat dari iklim investasi hingga arah dan perkembangan bisnis.