Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Viral PKL 'Nuthuk' Harga Pecel Lele, Paguyuban Malioboro Angkat Bicara

image-gnews
Sejumlah PKL dan pertokoan di kawasan wisata Malioboro, Yogyakarta, masih tutup pada Jumat, 9 Oktober 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Sejumlah PKL dan pertokoan di kawasan wisata Malioboro, Yogyakarta, masih tutup pada Jumat, 9 Oktober 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi menyatakan aksi pedagang kaki lima atau PKL yang dikeluhkan wisatawan di media sosial karena nuthuk atau memungut harga menu pecel lele di luar batas kewajaran tak terjadi di Jalan Malioboro. Hal itu diketahui setelah Pemkot Yogya menginstruksikan seluruh petugas Jogo Malioboro (Jogoboro) menyisir seluruh pedagang makanan lesehan seharian penuh di kawasan wisata utama itu, Rabu, 26 Mei 2021.

"Kami sudah temui seluruh pedagang dan pimpinan komunitas PKL Malioboro, di sepanjang jalan itu tidak ada (PKL yang nuthuk harga itu), harga yang tercantum masih wajar," kata Heroe, Rabu.

Seorang wisatawan perempuan sebelumnya membuat video pengakuan dengan judul Jogjakarta Harganya Ga Masuk Akal ! dan kemudian viral di media sosial. Ia mengaku terjebak saat makan pecel lele seharga Rp 27 ribu dan diminta membayar lagi lalapan seharga Rp 10 ribu sehingga total tagihannya menjadi Rp 37 ribu.

Heroe menduga kuat kejadian itu mungkin benar terjadi. Namun bukan di lesehan sepanjang jalan utama Malioboro.

"Saat ini kami masih mencari karena kemungkinan bisa juga kejadiannya di sirip-sirip jalan Malioboro. Jika ketemu tetap akan kami beri sanksi tegas, tidak boleh berdagang di kawasan itu selamanya," kata Heroe.

Ketua Paguyuban Lesehan Malam Malioboro Sukidi turut merespon viralnya video itu. "Yang perlu dipahami, kadang pedagang yang ada di sirip-sirip jalan Malioboro juga dianggap kalau itu PKL Malioboro. Padahal mereka yang berdagang di sirip-sirip jalan itu tidak masuk paguyuban," kata dia.

Paguyuban pun tak bisa mengontrol para PKL yang ada di sirip-sirip Malioboro itu.

Paguyuban menyesalkan wisatawan yang membuat pengakuan soal nuthuk harga di Malioboro itu juga tak menyertakan bukti-bukti pendukung dan hanya sekadar omongan saja. "Selama ada bukti-bukti seperti nota tagihan, nama warung, pasti kami bantu mencari pelakunya. Tapi kalau tak bisa menunjukkan buktinya, dugaannya jadi seperti pencitraan dan ingin viral," kata dia.

Sukidi membeberkan hasil survei paguyuban, harga tertinggi pecel lele di kawasan utama Malioboro saat ini masih Rp 15 - 18 ribu per porsinya. Meskipun saat ini masih masa pandemi Covid-19 yang menurunkan drastis omzet mereka, namun kalangan PKL Malioboro masih bisa berpikir jernih dalam arti mematok harga sewajarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Pedagang Malioboro sekarang tidak seperti dulu, sudah tahu mana pelayanan terbaik bagi konsumen," kata Sukidi.

Saat ini, seluruh pedagang makanan, khususnya lesehan di Malioboro juga mencantumkan daftar harga yang bisa dibaca jelas wisatawan. Jadi sulit untuk melakukan permainan.

"Harusnya calon konsumen yang akan makan di Malioboro juga membaca cermat, berapa harga yang tercantum, kalau merasa tidak mampu membayar jangan dibeli," kata Sukidi.

Paguyuban meminta wisatawan yang dirugikan tak terburu-buru menyebar pesan negatif di media sosial. Sebab, Malioboro kini punya sarana pengaduan konsunen yang jelas, yaitu bisa lewat unit pelaksana teknis (UPT) Malioboro, petugas Jogoboro atau sarana yang disediakan Pemkot Yogyakarta lainnya.

Aktivis Forum Pemantau Independen (Forpi) Kota Yogyakarta Baharudin Kamba mengatakan nuthuk harga di luar kewajaran kawasan destinasi Kota Yogya sudah berulang terjadi. "Ini semacam penyakit tahunan yang kerap terjadi dan hingga saat ini tidak ada efek jera karena terus terjadi," kata dia.

Kamba mengatakan penutupan paksa usaha PKL yang merusak citra Yogyakarta ini sebaiknya digencarkan. "Sanksi tegas lain bisa dilakukan misalnya mencabut akses bantuan bagi pelaku usaha itu," ujarnya.

Baca juga: Yogyakarta Cari PKL Malioboro yang 'Nuthuk' Harga Pecel Lele ke Wisatawan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

11 jam lalu

Kawasan wisata Tebing Breksi di Sleman, Yogyakarta. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Banyak Jalur Rawan di Sleman Yogyakarta, Jembatan Lereng Merapi Diusulkan Dihapus dari Google Maps

Pemudik dan wisatawan diminta cermat memilih jalur yang aman saat ke Sleman, Yogyakarta, tak semata mengandalkan Google Maps.


Jumlah Penumpang di Yogyakarta Melonjak 200 Persen saat Libur Lebaran, KAI Bandara Lakukan Antisipasi

15 jam lalu

Kereta Prambanan Ekspres melayani penumpang ke Bandara YIA, dari stasiun Wojo menuju Yogyakarta dan sebaliknya Foto: @ahmadhafit
Jumlah Penumpang di Yogyakarta Melonjak 200 Persen saat Libur Lebaran, KAI Bandara Lakukan Antisipasi

KAI Bandara melayani perjalanan dari Stasiun Yogyakarta menuju Stasiun Bandara YIA Kulon Progo dengan jumlah perjalanan yang terbagi dua jenis.


Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

1 hari lalu

Banner yang menyindir rusaknya Jalan Godean Sleman Yogyakarta. Dok : Istimewa
Kebut Perbaikan Jalan Rusak Jelang Lebaran, Akses Destinasi di Yogyakarta Jadi Prioritas

Sejumlah akses infrastruktur jalan di wilayah Yogyakarta mulai gencar diperbaiki menjelang libur Lebaran ini.


Libur Lebaran, Yogyakarta Siagakan Petugas Monitor Ketat 33 Destinasi Wisata Populer

1 hari lalu

Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta. (TEMPO/Pribadi Wicaksono)
Libur Lebaran, Yogyakarta Siagakan Petugas Monitor Ketat 33 Destinasi Wisata Populer

Ada 33 titik destinasi populer di Yogyakarta yang akan diawasi ketat, sebagian besar merupakan wilayah Pantai Selatan.


6 Wisata Religi Yogyakarta yang Bisa Dikunjungi saat Bulan Ramadan

2 hari lalu

Warga berjalan usai melaksanakan salat magrib di Masjid Gedhe Mataram, Kotagede, Yogyakarta, 13 Juni 2016. Masjid tertua di Yogyakarta ini yang dibangun sejak tahun 1587 dan menjadi pusat kegiatan beribadah saat Ramadan. ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
6 Wisata Religi Yogyakarta yang Bisa Dikunjungi saat Bulan Ramadan

Yogyakarta memiliki berbagai destinasi wisata, termasuk wisata religi. Berikut rekomendasi wisata religi Yogyakarta yang wajib dikunjungi.


Khawatir Terimbas Cuaca Buruk, Yogya Gelar Sidak Serentak Pantau Stok Pangan Menjelang Lebaran

2 hari lalu

Wisatawan mancanegara menyambangi Pasar Beringharjo Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Khawatir Terimbas Cuaca Buruk, Yogya Gelar Sidak Serentak Pantau Stok Pangan Menjelang Lebaran

Kekhawatiran kurangnya stok pangan pada masa libur Lebaran 2024 sempat muncul akibat kondisi cuaca buruk.


Arus Mudik di Terminal Jatijajar Depok Diprediksi Mulai H-10

2 hari lalu

Petugas BPTJ mengecek fisik bus saat pemeriksaan kelaikan kendaraan (ramp check) di Terminal Jatijajar Tipe A, Depok, Jawa Barat, Jumat 31 Maret 2023. Pemeriksaan kelaikan kendaraan tahap pertama dilakukan oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek  (BPTJ) untuk memastikan laik jalan guna memberi kenyamanan dan keselamatan penumpang saat mudik lebih awal Hari Raya Idul Fitri 1444H. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Arus Mudik di Terminal Jatijajar Depok Diprediksi Mulai H-10

Dinas Kesehatan Kota Depok memeriksa kesehatan sopir bus di Terminal Jatijajar secara periodik, dan saat arus mudik akan ada posko layanan.


Yogyakarta Waspadai Jalur Rawan Libur Lebaran, Akses Cinomati Terlarang Bagi Wisatawan

2 hari lalu

Sebuah mobil wisatawan tengah dievakuasi petugas pasca mengalami kecelakaan tunggal di jalur Cinomati Bantul Sabtu 9 Desember 2023. Dok.istimewa
Yogyakarta Waspadai Jalur Rawan Libur Lebaran, Akses Cinomati Terlarang Bagi Wisatawan

Jalur Cinomati Yogyakarta dikenal berbahaya karena kontur jalannya sangat curam sehingga banyak mobil tak kuat menanjak.


Ini Destinasi Wisata Menarik Searah Perjalanan Menuju Yogyakarta

2 hari lalu

Pantai Dewa Ruci Jatimalang Purworejo. Dok.  Pemkab Purworejo
Ini Destinasi Wisata Menarik Searah Perjalanan Menuju Yogyakarta

Libur lebaran di Yogyakarta, ada banyak destinasi wisata yang searah kota Pelajar itu


Libur Lebaran, Yogyakarta Genjot Lama Tinggal Wisatawan Naik Lebih Awal

3 hari lalu

Komunitas sepeda di Yogyakarta menggelar event saat masa ramadhan. (Dok.istimewa)
Libur Lebaran, Yogyakarta Genjot Lama Tinggal Wisatawan Naik Lebih Awal

Masa cuti bersama dan libur Lebaran berlangsung selama delapan hari, yaitu dari tanggal 8 hingga 15 April 2024 mendatang.