Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Muhammadiyah Mendesak Kapasitas Maksimal Destinasi Wisata Dipangkas Lagi

image-gnews
Pengunjung memadati kawasan wisata Malioboro, Yogyakarta, Kamis 11 Maret 2021. Libur Isra Miraj 2021 kawasan Malioboro yang merupakan destinasi wisata andalan di Yogyakarta padat pengunjung. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Pengunjung memadati kawasan wisata Malioboro, Yogyakarta, Kamis 11 Maret 2021. Libur Isra Miraj 2021 kawasan Malioboro yang merupakan destinasi wisata andalan di Yogyakarta padat pengunjung. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pimpinan Pusat atau PP Muhammadiyah mendesak pemerintah mengurangi lagi kuota jumlah pengunjung di suatu destinasi wisata selama libur lebaran. Musababnya, kasus Covid-19 akhir-akhir ini cenderung naik lagi.

"Kapasitas pengunjung di destinasi wisata yang beroperasi mesti ditekan lagi, jadi di bawah 50 persen," kata Sekretaris PP Muhammadiyah Agung Danarto di Gedung PP Muhammadiyah Yogyakarta, Senin 10 Mei 2021. Dia menyarankan kuota pengunjung jadi 30 perse.

Agung Danarto menjelaskan, aktivitas di destinasi wisata berpotensi menjadi salah satu pusat terjadinya kerumunan yang memicu naiknya penularan Covid-19. Para pakar epidemiologi juga menyarankan destinasi wisata tak beroperasi selama larangan mudik dan libur lebaran.

PP Muhammadiyah menilai pemerintah sengaja melonggarkan pengelola destinasi wisata untuk beroperasi karena mempengaruhi perekonomian. "Kami tak mempersoalkan jika terpaksa dibuka, tapi kalau kapasitasnya dibuat maksimal 50 persen, rentan sekali memicu penularan," kata Agung.

Saat suatu destinasi wisata beroperasi, pemerintah dan pengelola bertanggung jawab menjamin pengunjung mematuhi protokol kesehatan, meski Agung mengakui monitoring kunjungan wisatawan ini tidak mudah. "Sebab mengerikan sekali melihat pengalaman luar negeri itu," kata Agung.

Soal pemberlakuan larangan mudik, Muhammadiyah mengatakan mudik skala nasional atau lokal sama bahayanya. Intinya, menurut Agung Danarto, pergerakan massa dari berbagai tempat yang berpotensi menularkan harus diantisipasi.

PP Muhammadiyah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat, khususnya para kader tentang pelaksanaan takbiran dan salat Idul Fitri 1442 Hijriah. Warga Muhammadiyah diimbau tidak menggelar takbir keliling pada malam Idul Fitri untuk mencegah penularan Covid-19.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami menganjurkan takbir Idul Fitri di rumah masing-masing dengan khusyuk dan melibatkan anggota keluarga," kata Agung. Muhammadiyah tak melarang takbir pada malam Idul Fitri di masjid dan musala. Hanya saja, jangan ada jemaah yang berkerumun.

Untuk pelaksanaan salat Idul Fitri, PP Muhammadiyah menganjurkan agar berlangsung di rumah masing-masing, terlebih jika di lingkungan tersebut ada pasien positif Covid-19. Apabila tidak ada yang tertular virus corona atau kondisi dianggap aman, maka salat Idul Fitri dapat dilaksanakan di lapangan atau tempat terbuka lainnya dengan jumlah jemaah yang terbatas.

Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan sejak 22 April hingga 9 Mei 2021 ini, sebanyak 225 orang masuk ke Kota Yogyakarta untuk mudik. "Ini laporan dari Posko PPKM Mikro di setiap rukun tetangga," kata Heroe yang juga Wakil Wali Kota Yogyakarta itu.

Gelombang kedatangan pemudik ke Kota Yogyakarta pada 22 April sampai 3 Mei 2021 sebanyak 92 orang. Di hari-hari berikutnya sekitar 10 sampai 16 pemudik yang datang setiap harinya. Kemudian pada 6 - 7 Mei 2021 jumlah pemudik yang masuk sebanyak 82 orang, lalu turun menjadi 4 orang pada 8 - 9 Mei 2021.

Data ini menunjukkan kedatangan pemudik menjelang pemberlakuan peniadaan mudik cukup besar. Di awal Mei 2021, kedatangan pemudik sempat mencapai 360 bus dalam semalam yang terpantau di Terminal Giwangan. "Tapi tujuan pemudik itu tak hanya ke Yogyakarta, melainkan tersebar di Jawa Tengah bagian selatan," katanya.

Baca juga:
127 Destinasi Wisata Yogyakarta Buka Saat Libur Lebaran, Ada 4 Aturan Berwisata

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berburu Kuliner Ramadan Tak Harus di Hotel atau Restoran, di Pinggir Kali Juga Seru

2 jam lalu

Suasana pasar Ramadan di pinggir Kali Code Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Berburu Kuliner Ramadan Tak Harus di Hotel atau Restoran, di Pinggir Kali Juga Seru

Pasar Ramadan Taman Perwira Lembah Code jadi spot berburu berbagai takjil dan kuliner berbuka puasa.


Waktu yang Tepat Servis Kendaraan Sebelum Mudik

5 jam lalu

Mobil Mogok, Rusak, dan Bingung Mau Servis di Mana karena Pandemi? Jangan Khawatir ada Mitsubishi
Waktu yang Tepat Servis Kendaraan Sebelum Mudik

Dengan melakukan servis kendaraan secara tepat waktu dan mempersiapkan diri dengan baik, mudik Lebaran lebih aman dan nyaman.


Serba-serbi Cuti Bersama dan Libur Lebaran 2024

6 jam lalu

Daftar tanggal merah bulan Maret 2024 ada sekitar 4 hari, yakni tanggal 11, 12, 29, dan 31 Maret. Berikut rincian hari libur dan cuti bersamanya. Foto: Canva
Serba-serbi Cuti Bersama dan Libur Lebaran 2024

Pemerintah telah menetapkan hari libur nasional dan cuti bersama 2024


Jadwal Ganjil Genap Selama Arus Mudik Lebaran, Pelanggar Aturan Langsung Ditilang Lewat ETLE

7 jam lalu

Pemudik terjebak kemacetan saat pemberlakuan sistem satu arah (one way) di Jalur Selatan, Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis 20 April 2023. Polda Jawa Barat memberlakukan rekayasa lalu lintas sistem satu arah dari Limbangan, Garut, menuju Tasikmalaya dan sebaliknya untuk mengurai kemacetan pada arus mudik Lebaran. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Jadwal Ganjil Genap Selama Arus Mudik Lebaran, Pelanggar Aturan Langsung Ditilang Lewat ETLE

Polri memberlakukan ganjil genap selama arus mudik dan arus balik lebaran. Pelanggar tidak akan diputar balik tapi langsung ditilang lewat ETLE.


Ganjil Genap saat Mudik Lebaran 2024, Berlakukah?

9 jam lalu

Sejumlah penumpang KA Fajar Utama berjalan di jalur kedatangan setibanya di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin, 1 Januari 2024. PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta menyebutkan puncak arus mudik libur Natal 2023 dan tahun baru 2024 diperkirakan terjadi pada Senin dan Selasa dengan total penumpang kedatangan mencapai sekitar 42.708 penumpang dengan tujuan Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Bandung, dan Surabaya. ANTARA /Reno Esnir/
Ganjil Genap saat Mudik Lebaran 2024, Berlakukah?

Pemerintah hanya melakukan rekayasa saat mudik Lebaran mendatang.


Menko PMK Muhadjir Imbau Pemudik Tak Gunakan Sepeda Motor: Lebih Baik Ikut Mudik Gratis

10 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy dalam konferensi pers Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) angkutan lebaran tahun 2024 di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Senin, 18 Maret 2024. TEMPO/Defara
Menko PMK Muhadjir Imbau Pemudik Tak Gunakan Sepeda Motor: Lebih Baik Ikut Mudik Gratis

Menko PMK mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan program mudik gratis.


Cek Lokasi Ganjil-Genap, One Way dan Contraflow Mudik Lebaran 2024

10 jam lalu

Foto udara sejumlah kendaraan melintasi gerbang tol saat pemberlakuan 'Contraflow' di jalan tol Jakarta-Cikampek, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, Kamis 28 April 2022. Pemberlakuan 'Contraflow' yang dimulai dari kilometer 47 ruas jalan tol Jakarta-Cikampek tersebut sebagai langkah untuk mengurangi kepadatan lalu lintas arus mudik Lebaran 2022. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Cek Lokasi Ganjil-Genap, One Way dan Contraflow Mudik Lebaran 2024

Korlantas Polri menerapkan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan tol selama arus mudik dan arus balik Lebaran 2024. Seperti apa pengaturannya?


Mudik Idul Fitri 2024, Pemerintah Siapkan 3 Pelabuhan Penyeberangan Jawa-Sumatera

13 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy dalam konferensi pers Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) angkutan lebaran tahun 2024 di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Senin, 18 Maret 2024. TEMPO/Defara
Mudik Idul Fitri 2024, Pemerintah Siapkan 3 Pelabuhan Penyeberangan Jawa-Sumatera

Pemerintah menyiapkan tiga pelabuhan untuk melayani penyeberangan dari Pulau Jawa ke Sumatera pada masa mudik Lebaran 2024.


Mendagri Minta Pemda Cairkan THR dan Gaji ke-13 Tepat Waktu

13 jam lalu

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian
Mendagri Minta Pemda Cairkan THR dan Gaji ke-13 Tepat Waktu

Mendagri meminta seluruh pemerintah daerah (Pemda) untuk menyalurkan Tunjangan Hari Raya (THR) dan gaji ke-13 tepat waktu


Menko PMK Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2024 pada 5-7 April

18 jam lalu

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy dalam konferensi pers Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) angkutan lebaran tahun 2024 di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Senin, 18 Maret 2024. TEMPO/Defara
Menko PMK Prediksi Puncak Arus Mudik Lebaran 2024 pada 5-7 April

Jumlah masyarakat yang mudik pada Idul Fitri 2024 diprediksi mencapai 193,6 juta orang.