TEMPO.CO, Yogyakarta - Forum Pekerja Parkir Kota Yogyakarta mengakui pada masa libur Paskah akhir pekan ini, jumlah kunjungan wisatawan yang menyambangi Kota Yogyakarta belum seperti yang diharapkan. Khususnya jika dilihat dari sejumlah titik khusus parkir yang mengitari kawasan destinasi Malioboro-Keraton-Taman Pintar-Pasar Beringharjo-Benteng Vredeburg dan Titik Nol Kilometer di pusat Kota Yogyakarta.
Di seputar kawasan favorit wisatawan itu, ada sedikitnya 6 titik kantong parkir yang beroperasi. Mulai tempat khusus parkir Senopati, Abu Bakar Ali, Ngabean, Ketandan, Pasar Sore dan Beskalan (Ramai Mall).
"Libur Paskah tahun ini buat kami pengelola parkir hitungannya kunjungan yang ada masih terlalu sepi," ujar Ketua Forum Pekerja Parkir Kota Yogyakarta Ignatius Hanarno, Sabtu, 3 April 2021.
Dua tahun ini, kondisinya jelas berbeda dibandingkan setahun sebelum pandemi Covid-19. Saat itu, kantung parkir yang ada sampai tak pernah cukup menampung kunjungan wisatawan luar daerah yang rata-rata menggunakan bus besar saat momen liburan Paskah seperti ini.
Bahkan karena kunjungan melonjak di Malioboro, sepanjang jalan seperti Brigjend Katamso juga Jalan KH Ahmad Dahlan jadi lokasi parkir bus wisatawan saat petang. "Tapi libur paskah kali ini, mungkin satu titik parkir tak sampai 20 bus, masih sangat memprihatinkan," kata Hanarno.
Libur Paskah tahun ini dimulai pada 1-4 April 2021.
Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto saat dikonfirmasi mencatat per 1 hingga 3 April 2021 sebenarnya sudah ada sebanyak 11.266 penumpang yang turun di Stasiun Lempuyangan dan Tugu Yogyakarta. "Puncak kedatangan pada 1 April lalu sebanyak 6.098 penumpang yang datang ke Yogya," katanya.
Sedangkan pada Ahad besok, 4 April 2021, di dua stasiun Yogya itu akan kembali datang 1.962 penumpang lagi. Mayoritas kedatangan itu berasal daru Jakarta dan Bandung.
Kepala Satpol PP Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Noviar Rahmad menuturkan pada libur akhir pekan ini, pihaknya tetap melakukan pemeriksaan hasil tes Covid-19 secara acak di tempat-tempat wisata Yogyakarta demi menekan penularan. "Pemeriksaan kami lakukan secara acak jika ada momentum libur, seperti momen liburan paskah ini termasuk Sabtu Minggu,” kata dia.
Noviar mengatakan beberapa destinasi wisata yang disasar pemeriksaan adalah kawasan pantai-pantai selatan Yogya. Tak hanya Parangtritis, tapi juga pantai seperti Wediombo, Baron dan Glagah. "Destinasi seperti Kaliurang dan perkotaan juga masuk sasaran pemeriksaan acak," ujarnya.
Baca juga: Destinasi Wisata Kampung Flory di Sleman Yogyakarta Tutup Sebagian karena Covid
