TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 2 juta warga Bali ditargetkan sudah menerima vaksin Covid-19 pada Juli mendatang dalam rangka pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di sana. Target itu ditentukan oleh Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Panjaitan.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan hal itu merupakan bentuk dukungan Kemenkomarves terhadap langkah Kemenparekraf dalam pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Pulau Dewata. "Program vaksinasi Covid-19 di Bali mendapatkan prioritas dan Menkomarves memberikan instruksi bahwa menuju bulan Juli kita mencoba mencapai target dua juta masyarakat Bali yang divaksinasi," ujarnya di Ubud, Gianyar, Senin, 15 Maret 2021.
Sandiaga mengatakan saat ini kesiapan dosis vaksin Covid-19 sudah tersedia, tapi masih perlu menyiapkan vaksinator. "Jadi kami tadi berbicara dengan Universitas Udayana, juga dari pihak Kodam dan Polda untuk menyiapkan tambahan vaksinator," ujarnya.
Melalui program vaksinasi Covid-19 itu, Sandiaga berharap dapat menjadi angin segar dalam percepatan pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif nasional. "Ini akan memulai harapan dan menebar semangat baru bahwa Bali is Back dan Bali sebagai ikon pariwisata adalah sebagai semangat kita untuk membangkitkan ekonomi kita dan memulihkan pascapandemi," ujarnya.
Program vaksinasi di Bali akan dilakukan di kawasan pariwisata seperti Nusa Dua dan Ubud, Sanur, Nusa Penida dan destinasi lainnya.
Baca juga: Free Covid Coridor, Tiga Daerah di Bali Ini Bersiap Sambut Turis Asing