TEMPO.CO, Jakarta - Demi mencegah kerumunan pada masa libur Isra Miraj dan Nyepi pada akhir pekan ini, Kepolisian Resor Kota Besar Bandung akan memperluas penutupan jalan di wilayahnya.
"Perluasan penutupan jalan hanya untuk libur panjang saja, untuk hari biasanya penutupan jalan di Kota Bandung masih sama," kata Kepala Polrestabes Bandung Komisaris Besar Ulung Sampurna Jaya, Selasa, 9 Maret 2021.
Di Kota Bandung, penutupan jalan dilakukan setiap malam hari mulai dari jam 18.00 WIB hingga dini hari untuk mencegah kerumunan. Pada perluasan akhir pekan ini, ada 35 titik jalan raya yang akan ditutup dari biasanya hanya 23 titik.
Ulung mengatakan penutupan jalan itu nantinya dimulai dari lingkar terluar menuju pusat Kota Bandung guna menyekat pergerakan masyarakat demi mencegah adanya kerumunan. "Zona dua yaitu jalan lingkar yang akan masuk ke Kota Bandung, seperti Buah Batu dan lainnya," ujarnya.
Libur akhir pekan ini diperkirakan akan dimanfaatkan masyarakat untuk berlibur. Sebab, ada libur Isra Miraj pada Kamis, 11 Maret, hari kejepit pada Jumat dan selanjutnya libur akhir pekan yang bertepatan dengan Hari Raya Nyepi pada 14 Maret 2021.
"Memang penutupan jalan ini ada pro dan kontra, tapi kesimpulannya tetap ditutup dalam rangka menekan kasus Covid-19. Kalau ekonomi kan tetap aktivitasnya dibuka pada siang hari," kata Ulung.
Baca juga: Jurus Bandung Hidupkan Kembali Teras Cihampelas yang Sepi Akibat Pandemi