TEMPO.CO, Jakarta - Liburan akhir tahun segera tiba dan akan menjadi momentum bagi masyarakat untuk liburan. Namun jangan sampai masa liburan di tengah pandemi itu membuat peningkatan kasus Covid-19
Dokter mengingatkan masyarakat agar tetap aman dari Covid-19 ketika menikmati liburan akhir tahun yang salah satunya selalu upayakan cashless atau menggunakan layanan digital dalam berbagai pembayaran dan pemesanan guna meminimalkan interaksi.
Dokter Ivan Adrian dalam bincang-bincang tentang protokol kesehatan menjelang libur akhir tahun yang diselenggarakan di BNPB mengingatkan agar masyarakat sebisa mungkin menggunakan layanan digital dalam pembayaran tiket atau hotel agar tidak perlu berinteraksi dengan banyak orang atau menyentuh benda-benda yang berada di tempat publik.
"Saat liburan kita biasanya banyak sentuh ATM, uang cash. Nah kalau bisa cashless. Selain itu, untuk pemesanan tiket, hotel, dan lain-lainnya sebaiknya via aplikasi," kata Ivan, Selasa, 15 Desember 2029.
Ivan juga mengingatkan agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Terlebih saat berada di tempat publik yang dikunjungi banyak orang seperti tempat pariwisata.
Ia pun menyebutkan kebiasaan cuci tangan pakai sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer sangat penting untuk terhindar dari potensi penularan virus yang tertinggal di permukaan benda-benda publik. "Seperti gagang pintu di hotel, di mobil, yang banyak dipegang oleh banyak orang itu bisa menjadi transmisi virus," kata Ivan.
Menurut Ivan, potensi penularan bisa terjadi di tempat wisata apabila protokol kesehatan tidak dijalankan dengan ketat. Terlebih lagi, potensi penularan bisa menjadi tinggi apabila ada seseorang yang terinfeksi Covid-19 namun tidak memiliki gejala atau asimptomatik.
Selain itu, masyarakat harus memiliki kesadaran tinggi untuk memahami dampak dan gejala yang ditimbulkan apabila seseorang terinfeksi Covid-19. Ia menjelaskan sekarang ini gejala Covid-19 semakin berkembang tidak hanya batuk, pilek, flu, demam dan sesak napas.
"Sekarang tambah lagi ada kehilangan penciuman, kehilangan pengecapan, ada diare, sakit perut, sakit otot, malaise, bertambah lagi halusinasi dan gangguan mood," kata Ivan.
Ia pun meminta masyarakat agar waspada pada saat atau usai liburan bila memiliki gejala yang mirip dengan gejala Covid-19. Masyarakat harus segera memeriksakan diri sebelum penyakit Covid-19 bertambah buruk sehingga bisa segera disembuhkan.