TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar India untuk Indonesia, Pradeep Kumar Rawat berkunjung ke Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, pada Jumat, 20 November 2020. Pradeep memiliki sejumlah agenda menarik di Wonosobo. Mulai dari menikmati matahari terbit, minum teh alami, dan pergi ke pasar tradisional.
"Wonosobo sangat terkenal dengan keindahan alam dan pesona sunrise (matahari terbit)," kata Pradeep. Bersama istri, Shruti Rawat dan Sekretaris Politik Kedutaan Besar India, Juliyana, mereka menikmati matahari terbit di Bukit Sikunir, Sembungan. Kemudian berkunjung ke kebun dan pabrik pengolahan teh di PT Tambi Kejajar atau populer dengan teh tambi. Rombongan Duta Besar India untuk Indonesia itu juga berkunjung ke pasar tradisional di Garung.
Selain menikmati suasana matahari terbit, Pradeep ingin mengetahui tindak lanjut program kerja sama antara Kementerian Desa dengan Pemerintah India di bidang pembangunan desa. Beberapa waktu lalu sebanyak 20 kepala desa di Indonesia datang ke India. Salah satunya adalah kepala Desa Burat, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo. "Dalam catatan kami, namanya Ahmad," kata Pradeep.
Ilustrasi matahari terbit atau sunrise. TEMPO/Fajar Januarta
Bupati Wonosobo, Eko Purnomo menerima kedatangan rombongan Duta Besar India untuk Indonesia di Kompleks Pendopo Kabupaten Wonosobo. Pradeep mengatakan dalam kunjungan pertama ke Wonosobo ini, dia juga belajar bagaimana penanganan pandemi Covid-19 sehingga bisa menjadi referensi dan pembelajaran bersama.
Pada kesempatan itu, Pradeep memberikan buku tentang Mahatma Gandhi untuk memperingati 150 tahun Bapak Kemanusiaan Mahatma Gandhi. "Banyak yang bisa saling kami pelajar dalam kunjungan ini bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Wonosobo maupun India," kata Eko seraya menambahkan kedatangan Pradeep membuka peluang kunjungan wisatawan asal India ke Wonosobo.
