TEMPO.CO, Jakarta - Bali menjadi salah satu destinasi wisata andalan Indonesia. Tak hanya kekayaan alam dan keragaman budaya, bahkan stadion olahraga di Pulau Dewata itu diharapkan juga menjadi daya tarik wisata.
Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali meminta sejumlah stadion olahraga di Bali dan telah direnovasi untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-20 dapat digunakan untuk mengembangkan sport tourism atau wisata olahraga.
"Berbagai event internasional, seperti Piala Asia atau Piala Dunia FIFA dikombinasikan dengan potensi Pariwisata yang dikemas dalam pengembangan sport tourism," kata Zainudin Amali dalam keterangan tertulis, Minggu 15 November 2020.
Pesepak bola Indonesia U-20 All Star, Supriadi berebut bola dengan pemain Arsenal U18, Michael Patino dalam perebutan juara ke tiga turnamen U20 International Cup 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, 7 Desember 2019. TEMPO/Johannes P. Christo
Pada Sabtu, 14 November 2020, Menteri Zainudin Amali meninjau renovasi Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali. Dia berharap stadion tersebut dapat terus dimanfaatkan untuk berbagai ajang wisata olahraga.
"Terlebih Gianyar memang menjadi lokasi tujuan wisata dunia," katanya. "Orang bisa berkunjung, berwisata sembari nonton bola."
Menteri Zainudin Amali optimistis Bali mampu menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang berlangsung pada 20 Mei sampai 11 Juni 2021. Para pemain sepak bola, pendamping, penonton, hingga wisatawan domestik maupun mancanegara dapat menyaksikan pertandingan dengan aman dan nyaman, sekaligus menikmati keindahan alam sampai keragaman budaya di Bali.
