TEMPO.CO, Jakarta - Konsulat Jenderal RI di Shanghai menggelar Indonesia Fair di Shanghai Mart. Pameran budaya, kesenian, dan kuliner Indonesia itu berlangsung pada Selasa sampai Kamis, 22 - 24 September 2020.
Shanghai Mart menjadi lokasi pilihan karena di gedung itu pula KJRI dan Pusat Promosi Dagang Indonesia atau ITPC Shanghai berada. Shanghai diperhitungkan karena banyak penduduknya yang melancong ke Indonesia sebelum pandemi Covid-19.
Pelaksana Fungsi Penerangan Sosial Budaya KJRI Shanghai, Wandi Adriano mengatakan meski saat ini mereka belum bisa berkunjung ke Indonesia, promosi budaya tetap bisa berjalan agar masyarakat di sana tertarik untuk datang ketika pandemi Covid-19 reda. "Perkembangan situasi Kota Shanghai sudah relatif pulih kembali," kata Wandi Adriano seperti dikutip dari Antara, Sabtu 26 September 2020.
KJRI Shanghai beberapa kali menggelar pameran wisata di masa pandemi Covid-19. Selain menghadirkan gambaran destinasi wisata yang menarik dikunjungi, Indonesia Fair juga menyuguhkan produk unggulan Nusantara, seperti kopi, teh, mi goreng, tempe, dan berbagai jenis makanan ringan lainnya.
Sejumlah mahasiswa Indonesia dari Kota Nanjing turut berpartisipasi dalam acara Indonesia Fair. Mereka membawakan Tari Mandau, Tari Batok, dan Tari Anggulung Omyak Ing Kahanan. Ada pula lagu-lagu daerah, seperti Bungong Jeumpa, Si Jali-jali, dan Sipatokaan, untuk menambah semarak susana.