TEMPO.CO, Jakarta - Seorang bocah berumur delapan tahun menyedot perhatian, karena mengemudikan balon udara sendirian. Aksi bocah bernama J.T Head asal Georgia, Amerika Serikat itu dianggap memecahkan rekor menjadi orang termuda yang mengemudikan balon udara, sebagaimana dilaporkan New York Post, belum lama ini.
J.T Head melakukan penerbangan selama 20 menit. Ia memecahkan rekor pada 10 Juli 2020. J.T Head mengudara di ketinggian 121 meter dengan kejauhan 2,4 kilometer di atas Sautee Valley dekat Helen.
“Ayah saya memiliki perusahaan balon udara. Saya sangat tertarik dengan balon udara, jadi ingin melakukan penerbangan tunggal suatu hari nanti,” kata J.T. Ayahnya, Tarp Head, yang membimbing J.T belajar mengemudikan balon udara.
Selama penerbangan, J.T mendapat kesempatan melihat berbagai hal biasa dengan cara baru. “Saya melihat matahari terbenam. Saya melihat banyak sapi," katanya. Menurut J.T, saat bepergian naik balon udara, ia sangat menyukai pemandangan bagian belakang Gunung Yonah.
Sekian tahun, J.T berlatih untuk mewujudkan keinginan itu. "Kamu harus tahu semua kegunaan pegangan dan tombol, seperti menghidupkan tangki propana dan menyalakan kompor," kata J.T, seperti dikutip dari People.
Setelah merampungkan misinya itu, J.T menelepon Bobby Bradley yang pernah memecahkan rekor mengemudikan balon udara saat berumur sembilan tahun, pada 2011. Bradley melakukan penerbangan di New Mexico.
"Ketika saya berusia 4 tahun, saya mengatakan bahwa saya akan mengalahkan rekornya," ucap J.T.
Bradley pun menanggapi. Ia menyampaikan pesan untuk anaknya yang telah memegang rekor baru. Bradley mengakui keberhasilan J.T Head memecahkan rekor. "Kamu mengatakan kepada saya akan melakukan itu. Dan, kamu telah melakukannya."
NEW YORK POST | PEOPLE
