TEMPO.CO, Yogyakarta - Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta mematangkan konsep wisata new normal dengan menggelar simulasi paket wisata singkat, 2 hari 1 malam atau 2D1N. Simulasi paket wisata singkat ini berlangsung pada Sabtu 25 Juli 2020.
Kepala Dinas Pariwisata DI Yogyakarta, Singgih Rahardjo mengatakan simulasi paket wisata singkat ini untuk memastikan prosedur standar dan protokol kesehatan benar-benar diterapkan di semua titik atau tahapan perjalanan wisata. "Terutama di destinasi destinasi yang sudah menerapkan uji coba operasional terbatas," ujar Singgih.
Simulasi paket wisata singkat itu melibatkan Gabungan Industri Pariwisata Indonesia atau GIPI DI Yogyakarta, yang meliputi pengelola hotel, restoran, biro perjalanan, dan pengelola destinasi yang semuanya berjumlah 35 peserta. Ada pula Badan Otorita Borobudur selaku kepanjangan tangan Kementerian Pariwisata.
Paket wisata singkat 2D1N Yogyakarta ini diawali dari menjemput peserta di Stasiun Tugu Yogyakarta. Wisatawan dianalogikan tiba di stasiun dengan menggunakan kereta api atau pesawat terbang setelah mendarat dari Bandara Yogyakarta International Airport. Wisatawan tersebut kemudian melanjutkan perjalanan dari Bandara YIA ke Kota Yogyakarta dengan kereta bandara.
Stasiun Tugu Yogyakarta. dok.TEMPO/Pius Erlangga
Setibanya di stasiun, wisatawan diajak berkeliling Yogyakarta sejak pagi hingga sore. Beberapa destinasi wisata yang dikunjungi antara lain Candi Prambanan, menjelajahi Tebing Breksi dengan Jeep Tour, lanjut ke Gunung Api Purba Nglanggeran, dan Hutan Pinus Pengger. "Semua destinasi wisata itu sudah menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19," kata Singgih.
Pada malam hari, peserta diajak mengikuti simulasi Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition atau MICE di hotel. Peserta simulasi wisata singkat ini juga diinapkan di hotel yang telah menerapkan protokol kesehatan.
Selanjutnya pada hari kedua, paket wisata singkat ini akan mengajak wisatawan berkunjung ke Malioboro, Museum Sonobudoyo, Keraton Yogyakarta, Hutan Mangrove Kadilangu, dan diakhiri dengan kembali ke Bandara Yogyakarta International Airport atau Bandara YIA di Kulon Progo.
Kereta Prambanan Ekspres melayani penumpang ke Bandara YIA, dari stasiun Wojo menuju Yogyakarta dan sebaliknya Foto: @ahmadhafit
Sebelum mengikuti paket wisata singkat, wisatawan mesti mendaftar melalui daring lewat aplikasi Visiting Jogja yang terhubung dengan aplikasi Jogja Pass. Dari dua platform itu, peserta paket wisata singkat dapat reservasi online dan mencatatkan identitas diri jika sewaktu-waktu dibutuhkan untuk keperluan pelacakan ketika muncul kasus Covid-19.
Singgih Rahardjo menjelaskan simulasi paket wisata singkat ini perlu dilakukan untuk mensinkronkan prosedur kesehatan yang diterapkan pelaku indsutri pariwisata. Dengan begitu, wisatawan kelak tak bingung dan kepercayaan bahwa panduan yang dijalankan satu sama lain tidak saling bertentangan. "Simulasi paket wisata 2D1N ini sekaligus menjadi role model standar berwisata di Yogyakarta," kata dia.